64 bagus” karena DA selalu ingin memperlihatkan hasil membuat pola
batiknya kepada guru. Seperti itulah beberapa strategi yang dilakukan oleh guru yang terlihat jelas bahwa guru selalu memberi reward positif
terhadap anak, dan itu memberikan semangat untuk anak sehingga membuatnya terdorong untuk melakukan pekerjaannya.
6. Media pembelajaran
Media pembelajaran
yang digunakan
dalam pembelajaran
keterampilan membuat pola batik sangat sederhana. Menggunakan media papan tulis untuk menjelaskan pada siswa tentang materi batik atau pola
yang akan dipelajari, HP atau gambar untuk memberikan gambaran mengenai pola yang dipelajari seperti pada pengamatan ke-3 ketika siswa
mempelajari pola batik sekar jagad, dilakukan dengan guru berkeliling memperlihatkan gambar di HP kepada satu persatu siswa di kelas 2. Selain
itu guru juga menyiapkan lembar kerja untuk mengisi pembelajaran keterampilan membuat pola batik sehingga siswa dapat mengerjakan
keterampilan membuat pola batik di kertas yang sudah disediakan oleh guru.
7. Evaluasi
Evaluasi yang dilakukan dalam pembelajaran keterampilan membuat pola batik di kelas 2 adalah dengan evaluasi proses yaitu guru mengamati
65 proses pada saat pelaksanaan pembelajaran keterampilan pada masing-
masing peserta didik. Evaluasi berdasarkan kemampuan masing-masing siswa yang dapat dilihat secara kesehariannya dalam pembelajaran
keterampilan membuat pola batik. kegiatan evaluasi dilakukan pada siswa saat melakukan tahap demi tahap pelaksanaan keterampilan membuat pola
batik dan dengan melihat bagaimana aktifitas siswa dalam membuat atau megerjakan tugas pola batik sehingga hasil diperoleh. Selain itu, evaluasi
juga memperhatikan hasil dari karya yang dihasilkan oleh peserta didik, dengan melihat beberapa kriteria seperti kerapiaan, dan paduan kreasi
warna yang dihasilkan oleh siswa.
C. Deskripsi Pelaksanaan Pembelajaran Keterampilan membuat Pola Batik pada Anak Tunagrahita Kategori Ringan Kelas 2
Berdasarkan pengamatan atau observasi yang telah dilakukan oleh peneliti selama 4 kali pengamatan, pengamatan terhadap pembelajaran
keterampilan membuat pola batik pada siswa tunagrahita kategori ringan di kelas 2 SD memiliki beberapa tahapan, dianataranya tahap
pendahuluan, tahap pelaksanaan atau tahap inti dan tahap penutup. Hasil pengamatan dapat dipaparkan sebagai berikut:
1. Pendahuluan Guru kelas menyiapkan materi yang akan diajarkan pada seluruh
siswa kelas 2 SD Taman Muda. Berdasarkan wawancara yang dilakukan