Jenis Data METODE PENELITIAN

b. Data hasil uji terbatas tahap kedua Data hasil uji penerapan terbatas dilakukan pengembang terhadap 30 orang siswa dalam suatu pembelajaran di kelas. Data hasil uji penerapan terbatas digunakan pengembang untuk mengetahui respon dan kelayakan media digunakan dalam pembelajaran.

F. Instrumen Pengumpulan Data

Bila dilihat dari segi cara atau teknik pengumpulan data, maka teknik pengumpulan data dapat dilakukan dengan interview wawancara, kuesioner angket, observasi pengamatan, dan gabungan ketiganya. Sedangkan pada penelitian ini teknik pengumpulan datanya menggunakan metode kuesioner angket.

1. Kuesioner angket

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan responden. Selain itu, kuesioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar. Kuesioner dapat berupa pertanyaanpernyataan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung atau dikirim melalui pos, atau internet Sugiyono, 2010: 142. Metode kueisioner ini digunakan untuk menilai tingkat kelayakan produk media yang dihasilkan. Pada penelitian pengembangan ini produk yang dihasilkan berupa media pembelajaran gambar teknik bukaan.

a. Penyusunan Instrumen

Kuesioner yang disusun sesuai dengan peran dan posisi responden dalam pengembangan ini. Kuesioner tersebut yaitu: a Kuesioner untuk ahli materi. b Kuesioner untuk ahli media. c Kuesioner untuk siswa

b. Validitas Instrumen

Instrumen dalam penelitian ini memiliki validitas isi content validity yang didasarkan pada 2 hal yaitu, didasarkan pada kisi-kisi yang disusun dan didasarkan pada pendapat ahli expert judment. Instrumen penelitian pada penelitian pengembangan media pembelajaran digital pada mata diklat gambar teknik bukaan ini dibuat menjadi tiga kelompok besar yang digunakan untuk mengevaluasi media yang dibuat dan mengetahui kelayakan dari media tersebut, yaitu 1 instrumen uji kelayakan untuk ahli materi menggambar teknik mesin, 2 instrumen uji kelayakan untuk ahli media pembelajaran, dan 3 instrumen uji untuk siswa. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari ahli multimedia dosen ahli multimedia pembelajaran, ahli materi dosen ahli materi menggambar teknik mesin, serta penerapan media pembelajaran pada proses pembelajaran yang diterapkan pada siswa SMK N 1 Seyegan