b. Retail cenderung beranggapan bahwa perluasan lini semata-mata merupakan fotocopi dari merek yang sudah ada, sehingga mereka tidak
perlu menyimpan stok produk tersebut. c. Dapat merusak merek induk yang sudah ada
d. Seandainya produk baru dengan perluasan lini tersebut sukses di pasar ada kemungkinan ia memakan merek induk yang sudah ada. Penyebabnya
adalah konsumen produk yang beralih ke produk baru. e. Apabila merek induk menurun kekuatannya, merek yang sebelumnya
memiliki fokus ke salah satu kategori, akibat dari perluasan merek, menjadi memiliki bermacam-macam kategori, sehingga tidak memiliki
identitas yang jelas. f. Seandainya perluasan merek tidak dilakukan secara konsisten, artinya
atribut atau manfaat yang melekat pada merek tersebut saling bertentangan dengan merek induk, sehingga konsumen dapat merubah
persepsinya terhadap produk tersebut. g. Seandainya perluasan merek dibuat secara besar-besaran, maka merek
tersebut bisa menjadi tidak terkontrol dan mudah dipalsukan. Hal ini membuat produk menjadi menurun persepsinya di mata konsumen.
Franchise, Indonesia, 2013, 31 Januari, “Cara Mengatasi Persaingan Ala Franchise: Melalui Perluasan Merek
”, www.majalahfranchise.comv2newsflash454.cara-mengatasi-persaingan-
antar-franchise-melalui-perluasan-merek.html, diakses tanggal 18 Agustus 2014
2.4 Kebutuhan Perluasan Produk
Adapun faktor yang dimiliki perusahaan didalam melaksanakan kebutuhan perluasan produk adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Harapan Pelanggan Terhadap Penambahan Produk dan Fasilitas Hotel X
1
Harapan adalah kunci pokok bagi setiap pelaku bisnis yang terlibat dalam kepuasan pelanggan. Pada situasi tertentu, pelanggan memiliki harapan agar
produk yang digunakan akan memberikan pelayanan yang maksimal sesuai dengan keinginannya, atau dengan kata lain produk yang dijual harus dapat
memuaskan pelanggan. Dalam penelitian ini pihak Garuda Plaza hotel harus memahami harapan pelanggannya, dimana pelanggan Garuda Plaza Hotel
menginginginkan fasilitas apa lagi yang harus ditambah oleh pihak hotel ketika menginap di Garuda Plaza Hotel.
Zoel, 2011, 6 September, “Memahami Harapan Pelanggan”, www.marketng.co.id,memahami-harapan-pelanggan, diakses tanggal 30
Agustus 2014
2. Keinginan Manajemen melakukan Penambahan Produk dan Fasilitas X
2
Artinya keinginan dari pihak manajemen di dalam melakukan penambahan dan perbaikan fasilitas serta pelayanan hotel, baik itu kamar hotel dan
fasilitas lainnya yang sesuai dengan harapan pelanggan. Pihak manajemen harus mengetahui karakteristik dan ciri kinerja kamar hotelnya, sehingga bisa
mengetahui fasilitas apa saja yang akan ditambah sesuai dengan keinginan pelanggan.
Arifianti, Ria, 2013, “Makalah Peranan Strategi Bauran Produk Terhadap Volume Penjualan Suatu Perusahaan
”, http:asm.ariyanti.ac.id...Peranan20Strategis20, diakses Tanggal 30
Agustus 2014
3. Kepuasan Karyawan Terhadap Produk dan Fasilitas Hotel Saat Ini X
3
Adanya kepuasan karyawan terhadap produk dan fasilitas hotel berkaitan erat dengan adanya kecenderungan apakah karyawan puas dengan pelayanan dan
fasilitas yang ada atau dia ingin adanya produk dan fasilitas lain yang sangat
Universitas Sumatera Utara
dibutuhkan hotel ini. Adanya penambahan fasilitas hotel tergantung dari kebutuhan dan kinerja pelayanan hotel yang maksimal dan adanya keluhan
dan klaim pelanggan mengenai kinerja hotel. Djajasinga, Viandri, 2011, “Journal Pengaruh Kualitas Pelayanan
Terhadap Kepuasan Pelanggan Survai Pada Pelanggan Hotel Pelangi I Malang
”, http:elibrary.ub.ac.idhandle12345678928796, diakses tanggal 30 Agustus 2014
4. Kebutuhan Perluasan Produk Y Yaitu adanya kebutuhan akan penambahan fasilitas baik itu menambah
memperbaiki dan menambah fasilitas lama atau menambah fasilitas baru dan fasilitas khusus yang disesuaikan dengan tuntutan dan kebutuhan pasar, serta
peningkatan kualitas fasilitas hotel agar dapat bersaing dengan hotel lainnya. Kebutuhan perluasan produk ini mengukur sejauh mana fasilitas hotel dapat
memuaskan pelanggan Anditriplea, 2011, “Dasar Penentu Fasilitas Hotel”,
www.anditriplea.blogspot.com201105dasar-penentu-hotel-bisnis.html, diakses tanggal 30 Agustus 2014
2.5 Strategi Perluasan Produk