81 pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013 yang dilakukan oleh
guru. Pedoman analisis silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP disusun berdasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
H. Teknik Analisis Data
Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang
dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat
diinformasikan kepada orang lain Bogdan dan Biklen seperti dikutip dari Lexy J. Moleong, 2007: 248.
Miles dan Huberman sebagaimana dikutip dari Sugiyono 2010: 337 menyatakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara
interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktivitas dalam analisis data, yaitu data reduction, data display,
dan conclusion drawingverification. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut: 1. Reduksi Data
Reduksi data diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data “kasar” yang
82 muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan Matthew B. Miles dan A.
Michael Huberman, 1992: 16. Proses reduksi data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara merangkum hasil observasi, wawancara, dan
dokumentasi yang masih bersifat acak ke dalam bentuk yang mudah dipahami.
2. Penyajian Data Penyajian data sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberi
kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan Matthew B. Miles dan A. Michael Huberman, 1992: 17. Setelah data
direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Penyajian data dilakukan dalam bentuk uraian deskriptif sesuai dengan aspek yang diamati
sehingga lebih mudah dipahami. 3. Penarikan kesimpulan
Penarikan kesimpulan hanyalah sebagian dari satu kegiatan dari konfigurasi yang utuh Matthew B. Miles dan A. Michael Huberman, 1992:
19. Setelah dilakukan penyajian data, maka langkah yang selanjutnya adalah penarikan kesimpulan atau verifikasi. Penarikan kesimpulan dilakukan sesuai
masalah yang diangkat dalam penelitian. Berikut analisis data yang akan digunakan:
1. Analisis data observasi Data hasil observasi dianalisis secara deskriptif sebagai data inti. Data
hasil observasi berisi proses pembelajaran dalam pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013. Sedangkan data lain yang tidak dapat
83 diperoleh dari analisis data observasi ini, akan dilengkapi melalui analisis
data wawancara dan analisis data dokumentasi. 2. Analisis data wawancara
Data hasil wawancara dianalisis secara deskriptif sebagai data inti. Data hasil wawancara berisi tentang proses pelaksanaan uji coba
implementasi Kurikulum 2013 secara umum dan hambatan yang dialami guru dalam pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013 serta pelaksanaan
pengawasan proses pembelajaran dalam pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013 yang dilakukan oleh kepala sekolah dan hambatan yang
dialami kepala sekolah dalam pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013. Data hasil wawancara dianalisis secara deskriptif untuk melengkapi
data dari hasil analisis data observasi dan analisis data dokumentasi, yaitu dengan cara mengatur dan mengelompokkan sesuai dengan masalah yang
diteliti. 3. Analisis data dokumentasi
Data hasil dokumentasi dianalisis secara deskriptif sebagai data inti dan sekunder sebagai data penguat dan data pembanding dari data hasil
analisis data observasi dan analisis data wawancara, yaitu dengan cara mengatur dan mengelompokkan sesuai dengan masalah yang diteliti. Analisis
data dokumentasi yang berupa data inti berisi analisis silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP sebagai bagian dari proses perencanaan
pembelajaran dalam pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013 yang dilakukan oleh guru dan digunakan sebagai data penguat dari data hasil
84 analisis data observasi. Sedangkan analisis data dokumentasi yang berupa
data sekunder berisi analisis berita atau artikel yang terdapat dalam berbagai media pemberitaan baik cetak maupun elektronik, dan dokumen-dokumen
lain yang berkaitan dengan pelaksanaan dan hambatan dalam uji coba implementasi Kurikulum 2013 dan digunakan sebagai data pembanding dari
data hasil analisis data wawancara.
I. Keabsahan Data
Menurut Lexy. J. Maleong 2010: 320-321, menyatakan bahwa setiap keadaan harus dapat mendemonstrasikan nilai yang benar, menyediakan dasar
yang dapat diterapkan, dan memperoleh keputusan luar yang dapat dilihat konsistensinya dengan prosedurnya, dan kenetralan temuan yang di dapat
dengan keputusan-keputusannya. Sugiyono 2010: 368, menyebutkan bahwa uji kredibilitas data atau
kepercayaan terhadap data hasil penelitian kualitatif antara lain dilakukan dengan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan dalam penelitian,
triangulasi, diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus negatif, dan member check. Dalam pengujian kredibilitas penelitian ini, peneliti menggunakan
triangulasi teknik, analisis kasus negatif, member check, dan kecukupan bahan referensi.
1. Triangulasi Teknik Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan
menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk
85 mendapatkan data dari sumber yang sama. Dalam penelitian ini, data
diperoleh dengan observasi, lalu dilengkapi dengan wawancara, kemudian dengan dokumentasi. Tujuan dari triangulasi bukan untuk mencari kebenaran
tentang beberapa fenomena, tetapi lebih pada peningkatan pemahaman peneliti terhadap apa yang telah ditemukan Sugiyono, 2007: 330.
2. Triangulasi Sumber Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan
cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Peneliti menggali informasi dari guru kelas A lalu triangulasi ke guru kelas B serta
melebar ke guru kelas C. Data dari sumber-sumber tersebut dideskripsikan, dikategorisasikan, mana yang memiliki pandangan sama, yang berbeda, dan
mana yang spesifik. 3. Analisis Kasus Negatif
Kasus negatif adalah kasus yang tidak sesuai atau bahkan berlawanan dengan hasil penelitian. Dengan menganalisis kasus negatif, maka akan dapat
meningkatkan kredibilitas data. Melakukan analisis kasus negatif berarti peneliti mencari data yang berbeda atau bertentangan dengan data yang
ditemukan. Analisis kasus negatif dimaksudkan untuk mendapatkan keterangan mengapa ada data yang berbeda, atau mungkin data tersebut
sebenarnya sama. Jika peneliti memang menemukan kasus negatif dan datanya memang berbeda, maka peneliti harus mendapatkan kepastian
seberapa tingkat perbedaannya. Jika perbedaannya memang banyak, maka peneliti dapat merubah atau membatasi temuannya. Jika semakin sedikit
86 perbedaannya, maka data atau hasil penelitian tersebut dapat dipercaya Nurul
Ulfatin, 2013: 275. Dalam penelitian ini, setelah peneliti mendapatkan data berupa
pelaksanaan uji coba implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar Negeri Bantul Timur dalam proses perencanaan pembelajarannya, proses
pelaksanaan pembelajarannya, proses penilaian hasil pembelajarannya, dan hambatan yang dialami guru dalam pelaksanaan uji coba implementasi
Kurikulum 2013 tersebut, selanjutnya peneliti akan membandingkan data hasil observasi dan wawancara dari satu guru terhadap guru yang lainnya
mendapatkan kepastian seberapa tingkat perbedaannya atau persamaannya. 4. Pengecekan Anggota Member Checks
Pengecekan anggota adalah cara pemeriksaan keabsahan data dengan menanyakan kembali kepada anggota yang terlibat pada subjek penelitian
atau informan penelitian sebagai sumber data tentang data yang telah direkam atau ditulis dalam catatan lapangan Nurul Ulfatin, 2013: 275.
5. Kecukupan Bahan Referensi Bahan referensi seperti yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
bahan-bahan sebagai bukti pendukung untuk membuktikan data yang ditemukan peneliti. Bahan-bahan tersebut antara lain lampiran silabus,
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, berita atau artikel, catatan lapangan, transkip wawancara, hasil observasi, hasil analisis dokumentasi dan
sebagainya.
87
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN