Variabel Penelitian Definisi Operasional

Universitas Sumatera Utara 1. Variabel Anteseden Variabel anteseden yang biasanya digunakan untuk memprediksi atau diasumsikan menjadi sebab. Variabel antaseden mendahului variabel pengaruh, variabel ini sangat berpengaruh pada motif. Variabel antaseden dalam penelitian ini adalah karakteristik responden pada karyawan PT Pertamina Persero RU III Plaju. 2. Variabel Bebas X Variabel bebas adalah segala gejala, faktor atau unsur yang menemukan atau mempengaruhi munculnya variabel kedua disebut variabel terikat. Tanpa variabel ini maka variabel berubah sehingga akan muncul variabel terikat yang berbeda atau yang lain atau bahkan sama sekali tidak ada atau tidak muncul Nawawi, 2001:57. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah layanan media intranet sebagai media internal Public Relations di PT Pertamina Persero RU III Plaju, Palembang. 3. Variabel Terikat Y Variabel terikat adalah sejumlah gejala atau faktor maupun unsur yang ada atau muncul dipengaruhi atau ditentukan adanya variabel bebas dan bukan karena adanya variabel lain Nawawi, 2001:57. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah pemenuhan kebutuhan informasi karyawan di PT Pertamina Persero RU III Plaju, Palembang. Berdasarkan kerangka konsep yang ada, maka dapat disusun bentuk skema kerangka konsep pada penelitian ini adalah sebagai berikut: Gambar 3 Model Teoritis

2.3 Variabel Penelitian

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep yang telah diuraikan di atas, maka untuk memudahkan penelitian, perlu dibuat variabel penelitian sebagai berikut: Variabel Terikat Y Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di PT Pertamina Persero RU III Plaju Variabel Bebas X Layanan Media Intranet sebagai Media Internal Public Relations Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1 Variabel Penelitian Variabel Teoritis Variabel Operasional 1. Variabel Antaseden  Jenis kelamin  Usia  Tingkat pendidikan  Lama bekerja  Bagiandivisi 2. Variabel Bebas X Layanan Media Intranet sebagai Media Internal Public Relations.  Intensitas mengakses  Tampilan  Update berita  Penggunaan bahasa  Informasiberita yang disajikan  Kelengkapan berita  Kesesuaian berita 3. Variabel Terikat Y Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di PT Pertamina Persero RU III Plaju.  Kebutuhan Kognitif  Personal Diversi  Personal Identity  Kepuasan

2.4 Definisi Operasional

Defenisi variabel operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya untuk mengukur suatu variabel. Menurut Soetandyo Wignjosoebroto, defenisi operasional adalah spesifikasi prosedur yang memungkinkan penegasan ada atau tidaknya realitas tertentu sebagaimana digambarkan menurut konsepnya Suyanto Sutinah, 2005 : 51. Defenisi variabel dari variabel – variabel penelitian ini adalah: 1. Variabel Antaseden, terdiri dari:  Jenis kelamin, yakni jenis kelamin responden karyawan PT Pertamina Persero RU III Plaju. Pada penelitian ini, responden seluruhnya berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.  Usia, yakni usia responden yang mengisi kuisioner.  Tingkat Pendidikan, yakni tingkat pendidikan terakhir yang responden peroleh. Jenjang pendidikan terakhir dalam penelitian ini terdiri dari 4 kelompok yaitu : SMA sederajat, D3, S1, S2, dan S3.  Lama bekerja, yakni waktu yang dihitung sejak pertama kali responden terdaftar sebagai pegawai aktif di PT Pertamina Persero RU III Plaju. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara  Bagiandivisi, yakni bagian atau divisi di PT Pertamina Persero RU III Plaju dimana responden ditempatkan bekerja sesuai dengan bidangnya. 2. Variabel Bebas X, tediri dari:  Media intranet sebagai jaringan komunikasi lokal perusahaan, yakni teknologi yang dipakai di intranet sebagai jaringan komunikasi lokal dalam lingkup perusahaan.  Intensitas mengakses, yakni tingkat keseringan mengakses informasi di intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju.  Tampilan, yakni apakah tampilan di intranet tersebut menarik terutama dari tampilan visual.  Update berita, yakni tingkat keseringan intranet untuk memperbaharui berita- berita yang ada di intranet.  Penggunaan bahasa, yakni penggunan bahasa yang dapat mempengaruhi pembaca dalam mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju. Semakin sederhana bahasa yang digunakan, maka semakin mudah juga pembaca mengerti isi dari berita yang disajikan.  Informasiberita yang disajikan, yakni responden akan melihat bagaimana penilaian berita-berita yang disajikan dalam intranet.  Kelengkapan berita, yakni sesuatu yang akan dipertimbangkan responden dalam mengakses sebuah media adalah aspek kelengkapan berita yang ada.  Kesesuaian berita, yakni isi berita yang diangkat oleh intranet menunjukkan kesesuaian dengan kebutuhan para responden. 3. Variabel Terikat Y, terdiri dari: a. Kebutuhan Kognitif, terdiri dari:  Informasi, yaitu informasi yang didapatkan responden setelah mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju.  Surveillance, yaitu pengumpulan dan penyebaran informasi mengenai hal-hal yang didapat saat mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara  Eksplorasi realitas, yaitu melihat kesesuian antara informasi yang didapat dari mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju. Kebutuhan kognitif dapat diukur dari pertanyaan berikut: Apakah setelah mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju kebutuhan Anda terpenuhi?  Kebutuhan untuk memperoleh informasi.  Kebutuhan untuk memperoleh referensi dalam memecahkan masalah. b. Personal Diversi, yaitu kebutuhan akan pelepasan dari tekanan dan kebutuhan akan hiburan dengan mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju. Kebutuhan Personal Diversi diukur dari pertanyaan berikut: Apakah setelah Anda mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju kebutuhan Anda terpenuhi?  Kebutuhan untuk memperoleh hiburan atau kesenangan.  Kebutuhan untuk memperoleh sarana relaksasi atau penyaluran emosi.  Kebutuhan untuk mengisi waktu luang. c. Personal Identity, yaitu menggunakan isi media untuk memperkuat atau menonjolkan sesuatu yang penting dalam kehidupan atau situasi orang itu sendiri. Kebutuhan personal identity diukur dari pertanyaan sebagai berikut: Apakah setelah Anda mengakses intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju kebutuhan Anda terpenuhi?  Kebutuhan untuk berbagi pengalaman dengan orang lain.  Kebutuhan untuk memperkuat hubungan dengan orang lain. d. Kepuasan, yaitu kepuasan dalam hal ini merupakan tingkat kepuasan responden terhadap konten berita yang ada di intranet PT Pertamina Persero RU III Plaju.

2.5 Hipotesis

Dokumen yang terkait

Media Internal Perusahaan Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi Korelasional Pengaruh Majalah MINAT Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di Kantor Pusat PT Perkebuan Nusantara IV)

9 138 104

Internal Public Relations Dan Citra Perusahaan

5 92 127

Blackberry Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi Korelasional Pengaruh Blackberry Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi di Kalangan Siswa SMA Shafiyyatul Amaliyyah Medan)

1 46 100

Media Internal Public Relations dan Produktivitas Kerja (Studi Korelasional antara Media Intranet sebagai Media Internal Public Relations dengan Produktivitas Kerja Karyawan di Kantor PT. Telkom Divre I Sumatra)

0 37 159

Public Relations Dan Kepuasan Kerja (Studi Korelasional Tentang Peranan Kegiatan Internal Public Relations Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Grand Swiss Bell Hotel Medan)

33 247 127

Peranan Internal Public Relations Dan Motivasi Karyawan (Studi Korelasional Tentang Peranan Internal Public Relations dalam Meningkatkan Motivasi Karyawan PT. BTN Medan)

1 69 115

Internal Public Relations Dan Motivasi Kerja Karyawan (Studi Korelasional Tentang Peranan Kegiatan Internal Public Relations Dengan Motivasi Kerja Karyawan Pada HO PT. Wilmar Group Medan)

7 65 92

Media Online Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi Korelasional Media Online www.medan.tribunnews.Com Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara)

8 70 106

Media Internal Perusahaan Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi Korelasional Pengaruh Majalah MINAT Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di Kantor Pusat PT Perkebuan Nusantara IV)

0 0 25

BAB I PENDAHULUAN - Media Internal Perusahaan Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi Korelasional Pengaruh Majalah MINAT Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di Kantor Pusat PT Perkebuan Nusantara IV)

0 0 6