Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA Al-Hamdan, Z., Shukri, R., Anthony, D. 2010. Characteristics of the nursing workforce : Conflict management styles used by nurse managers in the Sultanate of Oman. Journal of Clinical Nursing JCN, 20, 571–580. Almost, J., Doran, D., Hall, L., Laschinger. 2010. Antecedents and consequences of Intra-group conflict among nurses. Journal of Nursing Management,18, 961-992. Anastasia, P. 2007. Hubungan Antara Gaya Manajemen Konflik Dengan Kecenderungan Perilaku Agresif Narapidana Usia Remaja Di Lapas Anak Pria Tangerang. Tesis Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Unika Atma Jaya. Arikunto, S. 2009. Prosedur penelitian : suatu pendekatan praktik. Edisi 6. Jakarta : P.T. Rineka Cipta. Arwani. 2006. Manajemen bangsal keperawatan. Jakarta : EGC. Azoulay, E., et al. 2009. Prevalence and factors in intensive care unit conflicts‐ the conflicus study. American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine, 180, 853‐860. Bandura, A. 1969. Principle of behavior modification. New York : Holt, Rinehart Winston, Inc. Bittel, L. R. 1996. Supervisory training and development. California : Wesley. Charlton, P. 2010. Indicators of success: an exploration of successful conflict management in us hospital settings, ProQuest, UMI Dissertations Publishing, 1477572. Durac, L. 2011. Ethics, a basis in the formation of the moral character of the educated individual in the knowledge society, “Petre Andrei” University of Iasi, Romania. Journal of US-China Public Administration, 8, 1136-1141. Dahlan, S. M. 2011. Statistik untuk kedokteran dan kesehatan : deskriptif, bivariat, dan multivariat. Edisi 5. Jakarta : Salemba Medika. Dahlan, S. M. 2010. Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam penelitian kedokteran dan kesehatan. Edisi 3. Jakarta : Salemba Medika. 95 Data Rumah Sakit Online, 2013. Peta, View record, no : 29, diakses tanggal 10 februari 2014. di situs : http:sirs.buk.depkes.go.idrsonlinePeta_view.php?editid1=29. Data Rumah Sakit Online. 2014. Peta, View record, no : 31, diakses tanggal 14 februari 2014, di situs : http:sirs.buk.depkes.go.idrsonlinePeta_view.php?editid1=31. Fahmi, I. 2013. Manajemen kepemimpinan, teori dan aplikasi, Bandung: Alfabeta. Graham, S. 2009. The effects of different conflict management styles on job satisfaction in rural healthcare settings. Economics Business Journal: Inquiries Perspectives,2, 71-82. Hamouda, G. H., Taha, E., Hashish, E. A. 2012. conflict resolution strategies used by nursing educators: students’ perspective, Journal of American Science. Hamzah, B. U. 2007. Model pembelajaran menciptakan proses belajar mengajar yang kreatif dan efektif. Jakarta: Bumi Aksara. Handoko, T. H. 2009. Manajemen. Ed : 2. Yogyakarta : BPFE. Hariyono, W., Suryani, D., Wulandari, Y. 2009. Hubungan antara beban kerja, stres kerja dan tingkat konflik dengan kelelahan kerja perawat di Rumah Sakit Islam PDHI Kota Yogyakarta. Jurnal KESMAS, 3, 162-232. Hendel, T., Fish, M., Galon, V. 2005. Leadership style and choice of strategy in conflict management among Israeli nurse managers in general hospitals. Blackwell Publishing Ltd, Journal of Nursing Management, 13, 137–146. Henderson, A., Tyler, S. 2011. Facilitating learning in clinical practice: evaluation of a trial of a supervisor of clinical education role. Article History, 11, 288 – 292. Hendrick, W. 2001. Bagaimana Mengelola Konflik, How to Manage Conflict. Penerjemah : Arif Santoso, Jakarta : P.T. Bumi Aksara. Hurlock, E. 2001. Psikologi Perkembangan. Edisi Kelima, Jakarta : Erlangga. Huston, C. 2008. Preparing nurse leaders for 2020. Journal of Nursing Management, 16, 905–911. USA. Iglesias, M. I. L., Vallejo, R. B. B. 2012. Conflict resolution styles in the nursing profession. Contemporary Nurse,43, 73–80. Iskandar, S. 2008. Hubungan Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Kompetensi Pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Lhokseumawe. di akses tanggal 27 juli 2014, dari http:repository.usu.ac.idhandle1234567897100. Ismail, H., Naccache, L. 2013. Supervisors’ characteristics during orientation: development of a scale. The Business Review, 21, 177-178. Ivancevich, J., Konopaske, R,. Matteson, M,. 2007. Prilaku dan manajemen organisasi, edisi 7. Jakarta : Erlangga. Januarti, I., Ghozali, I. 2013. Supervisor power and auditor experience influencing auditors Response, Research Journal of Finance and Accounting, 4, 8-18. Johnson, C. 2009. Bad blood: doctor – nurse behavior problems impact patient care. Physician Executive Journal of Medical Management, 1, 6-11. Kaswan, 2013. Leadership and teamworking. Jakarta: Alfabeta. Kreitner Kinicki, 2005. Perilaku organisasi. Jakarta : Salemba empat. Lamia, J. F. 2011. A theory of conflict handling: Integration of individual differences and contextual factors. Lin, S. M. 2003. Relationship among conflict management styles, employees’ job satisfaction and team effectiveness - a comparison between public and private hospitals in taiwan. The School of Business Proquest Information and Learning Company, ml 48106-1346. ProQuest, UMI Dissertations Publishing, 3440158. Lynch, L., Hancox, K., Happel, B., Parker, J. 2008. Clinical supervision for nurses. First Edition. UK :Wiley-Blackwell. Marquis, B. L., Huston, C. J. 2010. Kepemimpinan manajemen keperawatan, teori aplikasi. Edisi 4. Jakarta : EGC. Mataiti, H. M. 2008. Clinical supervisor characteristics valued by practising speech language therapists, Thesis. Canterbury. McConnell, E,A, 2001. Competence vs. competency, Nursing Management, 32, 14, ProQuest. Morrison, J. 2008. The relationship between emotional intelligence competencies and preferred conflict-handling styles, Journal of Nursing Management, Blackwell Publishing Ltd. Mulyono, H., Hamzah, A., Abdullah, Z. 2013. Faktor yang berpengaruh terhadap kinerja perawat di rumah sakit tingkat III 16.06.01 Ambon. Jurnal AKK, 2, 18-26 Nasution, A. I. Z. 2009. Pengaruh karakteristik individu dan psikologis terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis di ruang rawat inap rumah sakit umum dr. Pirngadi Medan. Tesis USU. Medan. Notoatmodjo, S. 2007. Promosi kesehatan dan perilaku. Jakarta : Rineka Cipta. Palan, R. 2008. Competency management. Cetakan kedua. Jakarta Pusat : PPM. Prasetyo, S. 2013. Masa dewasa madya, artikel ilmu. diakses tanggal 27 maret 2014, di http:pandek29.blogspot.com201304masa-dewasa- madya_25.html, Pratiknya, A. W. 2010. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan, ed.1. Jakarta : Rajawali Pers. Prayitno, 2011. Pendidikan karakter dalam pembangunan bangsa. Jakarta : PT. Grasindo, Pribadi, A. 2008. Analisis pengaruh faktor pengetahuan, motivasi, dan persepsi perawat tentang supervisi kepala ruang terhadap pelaksanaan dokumentasi asuhan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah di Jepara. Semarang Rahayuningsih, S. U. 2008. Psikologi Umum. Yogyakarta : Universitas Gajah Mada. Rahim, M. A. 2001. Managing conflict in organizations, 3rd ed. the United States of America : Greenwood Publishing Group, Inc. Riwidikdo, H. 2009. Statistik kesehatan, cetakan ketiga, Yogyakarta : Mitra Cendikia Press. Robbins, S. P., Judge, T. A. 2008. Perilaku Organisasi. Edisi ke-12. Jakarta: Salemba Empat. Safitri, R., Burhan, O. K., Zulkarnain. 2013. Gaya manajemen konflik dan kepribadian. Psikologia, 82, 39-49. Scher, K. M. 2006, Conflict management style of nurse managers and its impact upon staff nurse job satisfaction, University of Bridgeport. Proquest, Umi Dissertations Publishing, 3208815. Shacklock, K., Brunetto, Y., Wharton, R. F. 2012. The impact of supervisor– nurse relationships, patient role clarity, and autonomy upon job satisfaction: public and private sector nurses. Journal of Management Organization, 18, 659–672. Seniati, L., Yulianto, A., Setiadi. 2005. Psikologi eksperimen. Jakarta : PT. Indeks Silaban, D. F. 2013. Perbedaan gaya manajemen konflik berdasarkan karakteristik demografi kepala ruangan rumah sakit di Medan, Indonesian Nursing Research Journal INA-NRJ,1, 134-137. Slocum Hellriegel. 2009. Principles of organizational behavior. South- western, a part of cengage Learning. Spencer, L. M., Spencer, S.M, 1993. Competence Work: Model for Superior Performance. John Wiley and Sons, Inc. Su,Y. H., Chang, S. C., Hsu, N., Chu, C. I. 2006. A Study of Interpersonal Conflict Handling Styles Among Nurses. Suarli, S., Bahtiar. 2009. Manajemen keperawatan dengan pendekatan praktik. Jakarta: Erlangga Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan research and development . Bandung: Alfabeta Supratman Sudaryanto, A. 2008. Model-model supervisi keperawatan klinik. Berita Ilmu Keperawatan, 1, 193-196 Swansburg, R. C. 2000. Pengantar kepemimpinan dan manajemen keperawatan, cetakan I. Jakarta : EGC Swansburg, R. C. 2001. Pengembangan staf keperawatan : suatu komponen pengembangan sumber daya manusia. cetakan I. Jakarta : EGC Tafwidhah,Y. 2010. Hubungan Kompetensi perawat puskesmas dan tingkat keterlaksanaan kegiatan perawatan kesehatan masyarakat PERKESMAS di kota Pontianak. Jakarta : UI Tomey, A. M., Alligood, M. R. 2006. Nursing theorists and their work, sixth edition. St. Louis Missouri, Philadelphia, USA. Mosby Elsevier Tobing, S. J. Napitupulu . A, H. 2011 . Kiat menjadi supervisor andal. Jakarta : Erlangga Triwibowo, C. 2013. Manajemen pelayanan keperawatan di Rumah Sakit. Jakarta : Trans info media. Wahyuningsih, E. S. 2006. Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Nifas tentang Kolostrum dengan Tindakan Memberikan Kolostrum Pada Bayi di Rumah Sakit Pertamina Cilacap Tahun 2006. Wahyu, W. 2012. Hubungan antara Kemampuan Kognitif dengan Ketepatan Respons Individu pada Kuesioner, Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada. Wibowo, 2011. Manajemen Perubahan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Winani, 2012. Hubungan persepsi perawat pelaksana tentang fungsi pengawasan kepala ruang dan pelaksanaan serah terima pasien di RSUD Gunung Jati Cirebon. Tesis, UI. Jakarta. Wirawan, 2010. Konflik dan manajemen konflik: teori, aplikasi, dan penelitian, Jakarta : Salemba humanika. Winardi, 2009. Teori organisasi dan pengorganisasian. Jakarta : Rajawali Pers. Yürür., Senay., Sarikaya., Muammer. 2012. The effects of workload, role ambiguity, and social support on burnout among social workers in Turkey, Journal Article-Research Administration in Social Work ADM SOC WORK, 36, 457-78. Zhenzhong, M. 2010. Explore the impact of collectivism on conflict management styles: a Turkish study, International Journal of Conflict Management, 21, 169-185. LAMPIRAN 1 DATA DEMOGRAFI PERAWAT SUPERVISOR Kode ruang : ฀฀฀ Kode reponden : ฀฀฀ diisi oleh peneliti A. DATA DEMOGRAFI PERAWAT SUPERVISOR. 1. Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan 2. Umur : …….. Tahun 3. Status perkawinan : Belum menikah Menikah Janda Duda 4. Pendidikan keperawatan terakhir : SPK D3 Keperawatan D4 keperawatan S1 Keperawatan Ners S2 Keperawatan Lainnya sebutkan ……………… 5. Lama menjadi perawat supervisor : ……. Tahun Petunjuk : Berilah tanda √ pada kolom yang disediakan ฀ dan isilah titik- titik dibawah ini KUISIONER A KOMPETENSI PERAWAT SUPERVISOR

1. Petunjuk pengisian

Isilah kolom kosong yang tersedia pada pernyataan dengan angka Skala nilai 1 sampai dengan 10 yang sesuai menurut pendapat Anda

2. Skala Nilai :

Skala 10 Mahir 9 Sangat Baik 8 Baik 7 Rata-ratacukup 6 Hampir cukup 5 Kurangtidak cukup 4 Lemah rendah 3 Sangat lemah 2 Memliki sedikit pengalaman relevan, namun pengalamannya lemah 1 Tidak memiliki pengalaman relevan, belum mulai membangun pengetahuan ketrampilankemampuan

3. Pernyataan :

KETRAMPILAN DAN PENGETAHUAN KONSEPTUAL Ketrampilan Umum 1. Menguasai metodelogi supervisi dalam keperawatan 2. Membuat catatanlaporan secara mandiri tentang hasil supervisi di ruang rawat 3. Bermain peran Role-play dalam kegiatan supervisi 4. Memberi bimbingan atau saran-saran pada 2 atau lebih perawat yang disupervisi dalam sebuah kelompok 5. Melaksanakan program supervisi dengan kegiatan pelatihan singkat Micro training 6. Memaknai nilai tanggung jawab perawat pelaksana 7. Mengidentifikasi kepribadian atau prilaku perawat pelaksana Program manajemensupervise 8. Menguasai teori manajemen dasar keperawatan 9. Menerapkan tehnik penyelesaian konflik antar perawat di Ruang rawat 10. Menggunakan salah satu gaya kepemimpinan 11. Menguasai sistem informasi komputer 12. Mampu menjalankan tehnik manajemen waktu KETRAMPILAN INTERVENSI LANGSUNG Ketrampilan Umum 1. Merumuskan tujuan kegiatan supervisi 2. Menjalani peran supervisor untuk setiap tahap-tahap supervisi 3. Memberikan umpan balik khusus tentang proses konselingkonsultasi 4. Menggunakan salah satu bantuan alat atau media dalam membantu proses supervisi. 5. Mengamati perawat dengan menggunakan dan penafsiran tes lisan atau tulisan pada awal atau akhir kegiatan supervisi. 6. Memfasilitasi kegiatan penelitian untuk menentukan efektifitas program supervisi. Program manajemensupervise 7. Mampu menggambarkanmenjelaskan tentang peran perawat di ruangan 8. Memeriksa laporan perawat yang disupervisi sesuai dengan format dan data. 9. Mengidentifikasi atau mendiagnosa masalah organisasi di ruang rawat dan memilih pemecahan masalah yang tepat. 10. Mampu mengontrol anggaran pembiayaan di ruang rawat. 11. Mendelegasikan tugas supervisi antar perawat supervisor. KETRAMPILAN BERHUBUNGAN DENGAN ORANG LAIN HUMAN SKILL Ketrampilan Umum 1. Menghadapi perawat dari perspektif konsultan di ruangan. 2. Membangun hubungan terapeutik bersama perawat yang disupervisi. 3. Menciptakan suasana kerja harmonis antar perawat yang memiliki karakter yang berbeda di ruangan 4. Mampu membentuk perawat yang respekpeduli atau empati terhadap sesama dalam lingkungan kerja perawat 5. Mengkaji dan mencatat kekuatan dan kelemahan perawat yang disupervisi 6. Menggunakan ketrampilan konfrontasi dalam menghadapi sikap perawat yang tidak konsisten Sifat dan mutu 7. Menunjukkan komitmen sebagai seorang supervisor 8. Memiliki selera humor yang sesuai. 9. Mendorong atau memotivasi peningkatan kinerja perawat pelaksana 10. Menjaga komunikasi terbuka antara supervisor dengan perawat yang disupervisi. INSTRUMEN B GAYA MANAGEMEN KONFLIK Kuisioner : No Pernyataan SS S RG TS STS 1 Saya berusaha menyelidiki suatu masalah dengan bawahan saya untuk memperoleh solusi yang dapat kami terima. 2 Saya mencoba menghindari tindakan yang mempersulit orang lain dan berusaha memendam konflik dengan bawahannya. 3. Saya menggunakan pengaruh saya agar ide-ide saya diterima. 4. Saya senantiasa berupaya untuk memenuhi kebutuhan bawahan saya. 5 Saya berusaha mencari jalan tengah untuk menyelesaikan masalah. 6. Saya berusaha mengintegrasikan ide-ide yang saya miliki dengan ide-ide dari bawahan saya untuk mendapatkan keputusan bersama. 7. Saya biasanya menghindari diskusi terbuka mengenai perbedaan pendapat dengan bawahan saya. 8 Saya menggunakan wewenang saya untuk membuat keputusan sesuai dengan kehendak saya. 9. Saya biasanya mengakomodir keinginan bawahan saya. 10 Saya biasanya mengusulkan jalan tengah untuk mengatasi jalan buntu. 11 Saya berusaha bekerja dengan bawahan saya untuk memperoleh solusi terhadap permasalahan yang dapat memenuhi harapan kami. 12 Saya berusaha mempertahankan sikap tidak setuju dengan bawahan saya. 13 Saya menggunakan keahlian saya untuk membuat keputusan sesuai dengan kehandak saya. 14 Saya mengabulkan permintaan bawahan saya. Petunjuk pengisian : 1. Berilah tanda Checklist √ pada kolom SS jika pernyataan sangat sesuai, S jika pernyataan sesuai, RG jika pernyataan ragu-ragu, TS jika pernyataan tidak Sesuai, atau STS jika pernyataan Sangat tidak Sesuai menurut pendapat Anda. 2. Jika Checklist salah, dan ingin jawaban lain maka berilah tanda ---- pada kolom jawaban yang salah dan checklist kolom yang lain.