Pertimbangan Pasar Kerja Nilai-nilai Sosial

75 Berdasarkan tabel di atas frekuensi variabel nilai-nilai sosial pada kategori sangat tinggi sebanyak 1 reponden 0,98, kategori tinggi sebanyak 63 reponden 61,76, pada kategori sedang sebanyak 37 responden 36,27 , kategori rendah sebanyak 1 responden 0,98, dan tidak ada pada kategori sangat rendah. Responden dengan frekuensi terbanyak ada pada kategori tinggi, sehingga dapat disimpulkan bahwa kecenderungan variabel nilai-nilai sosial terdapat pada kategori tinggi dengan frekuensi 63 responden atau 61,76.

c. Pertimbangan Pasar Kerja

Variabel pertimbangan pasar kerja diukur dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari 11 butir pernyataan yang diberikan kepada 102 responden. Penelitian ini menggunakan skala Likert dengan lima alternatif jawaban. Hasil analisis deskriptif menunjukkan skor total tertinggi yang dicapai adalah 52; skor total terendah 23; mean 35,8 ; median 35,5; dan modus 32.. Hal ini berarti skor tertinggi yang dicapai pada variabel pertimbangan pasar kerja sebesar 54 yang nilainya berada di atas dari nilai rata-rata ideal, sehingga mengindikasikan adanya penilaian yang baik oleh para responden terhadap variabel tersebut. Langkah selanjutnya dilakukan penyusunan distribusi frekuensi variabel nilai-nilai sosial, dan didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 14. Distribusi Frekuensi Pertimbangan Pasar Kerja No. Kelas Interval Jumlah Persentase 1 23-26 4 3,9 2 27-30 17 16,7 76 4 17 25 25 17 9 4 1 5 10 15 20 25 30 23-26 27-30 31-34 35-38 39-42 43-46 47-50 51-54 Pertimbangan Pasar Kerja 3 31-34 25 24,5 4 35-38 25 24,5 5 39-42 17 16,7 6 43-46 9 8,9 7 47-50 4 3,9 8 51-54 1 3,9 Total 102 100,0 Berdasarkan distribusi frekuensi variabel nilai-nilai sosial di atas maka dapat digambarkan pada diagram batang berikut ini: Gambar 7. Diagram Pertimbangan Pasar Kerja Diagram batang tersebut menunjukan bahwa frekuensi terbesar untuk skor pertimbangan pasar kerja paling banyak berada pada interval skor 31-34 dan 35-38, keduanya memiliki jumlah yang sama sebanyak 25 responden 24,5, dan jumlah terendah pada interval 51- 54 yaitu sebanyak 1 reponden 0,9. Agar data dapat dimaknai, selanjutnya akan dilakukan penyusunan kecenderungan variabel pertimbangan pasar kerja berdasarkan tanggapan responden kedalam 5 kelas, dengan hasil sebagai berikut: No Kategori Nilai x Frekuensi Presentase 1 Sangat tinggi 43,96 10 9.80 77 T a b el 15. Kategorisasi Pertimbangan Pasar Kerja Tabel di atas menunjukkan bahwa frekuensi variabel pertimbangan pasar kerja pada kategori sangat tinggi sebanyak 10 reponden 9,8, kategori tinggi sebanyak 36 reponden 35,29, pada kategori sedang sebanyak 39 responden 38,24, kategori rendah sebanyak 17 responden 16,67 dan tidak ada pada kategori sangat rendah. Responden dengan frekuensi terbanyak ada pada kategori sedang, sehingga dapat disimpulkan bahwa kecenderungan variabel pertimbangan pasar kerja ada pada kategori sedang.

d. Pemilihan Profesi sebagai Tenaga Pendidik

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL, PELATIHAN PROFESIONAL, PENGAKUAN PROFESIONAL, NILAI-NILAI SOSIAL, LINGKUNGAN KERJA, PERTIMBANGAN PASAR KERJA DAN PERSONALITAS TERHADAP PEMILIHAN KARIR MENJADI AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada KAP Di Kota Malang)

4 54 18

ANALISIS PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL, PELATIHAN PROFESIONAL PENGAKUAN PROFESIONAL, NILAI-NILAI Analisis Pengaruh Penghargaan Finansial, Pelatihan Profesional Pengakuan Profesional, Nilai-Nilai Sosial Dan Lingkungan Kerja Terhadap Pemilihan Karir Akun

0 2 22

PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL, PERTIMBANGAN PASAR KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI.

0 2 96

Pengaruh Penghargaan Finanasial, Nilai – Nilai Sosial dan Pertimbangan Pasar Kerja Terhadap Pemilihan Profesi Akuntan Pemerinta.

0 0 89

Pengaruh Lingkungan Kerja, Nilai-Nilai Sosial, Pertimbangan Pasar Kerja, Dan Personalitas Pada Pemilihan Karir Sebagai Akuntan Publik (Persepsi Pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi Program Ekstensi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana).

0 1 42

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI FE UNY ANGKATAN 2012.

0 0 131

PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL DAN PERTIMBANGAN PASAR KERJA TERHADAP PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PROFESIONAL (Studi Kasus pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta).

1 2 148

PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL, PERTIMBANGAN PASAR KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI

0 0 18

Pengaruh Penghargaan Finanasial, Nilai – Nilai Sosial dan Pertimbangan Pasar Kerja Terhadap Pemilihan Profesi Akuntan Pemerinta

0 0 20

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TENTANG NILAI- NILAI SOSIAL, PERTIMBANGAN PASAR KERJA, DAN PERSONALITAS TERHADAP PEMILIHAN KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Kasus pada Perguruan Tinggi di Purwokerto)

1 1 18