Manfaat Hasil Penilaian bagi Peserta Didik, Orang tuaWali, Guru, dan Kepala Sekolah
Kegiatan Pembelajaran
60
serta deskripsi yang lebih rinci tentang kelemahan, kekuatan, dan keterampilan putranya dalam melakukan tugas, serta minat terhadap
mata pelajaran.
3 Untuk Guru dan Kepala Sekolah
Hasil penilaian digunakan guru dan sekolah untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan peserta didik dalam satu kelas dan sekolah
dalam semua mata pelajaran. Hasil penilaian harus dapat mendorong guru untuk mengajar lebih baik, membantu guru untuk
menentukan strategi mengajar yang lebih tepat, dan mendorong sekolah agar menyediakan fasilitas belajar lebih baik.
Laporan hasil belajar untuk guru dan kepala sekolah harus mencakup hasil belajar dalam semua ranah untuk semua pelajaran.
Informasi yang diperlukan adalah kompetensi dasar yang telah dikuasai dan yang belum dikuasai oleh peserta didik. Guru
memerlukan informasi yang spesifik untuk masing-masing kelas yang diajar, sedangkan kepala sekolah memerlukan informasi yang
umum untuk semua kelas dalam satu sekolah.
Contoh laporan profil hasil belajar peserta didik dalam semua ranah, dapat dilihat pada penjelasan sebelumnya
. e. Memanfaatkan informasi penilaian untuk program perbaikan proses
belajar. Pemanfaatan informasi penilaian untuk program perbaikan proses
belajar sangatlah penting. Penilaian dilakukan untuk memperoleh dan mengefektifkan informasi tentang hasil belajar siswa pada tingkat kelas
selama
dan setelah
kegiatan belajar
mengajar. Hasil
penilaian bermanfaat untuk 1 Umpan balik bagi siswa dalam mengetahui kemampuan dan kekurangannya sehingga menimbulkan
motivasi untuk memperbaiki hasil belajarnya, 2 Memantau kemajuan dan mendiagnosis kemampuan belajar siswa sehingga memungkinkan
dilakukannya pengayaan dan remidiasi untuk memenuhi kebutuhan siswa sesuai dengan kemajuan dan kemampuannya, 3 Memberikan
masukan kepada guru untuk memperbaiki program pembelajarannya di
Bahasa Indonesia SMP KK I
61
kelas, 4 Memungkinkan siswa mencapai kompetensi yang telah ditentukan walaupun dengan kecepatan belajar yang berbeda-beda
seperti a. Penelurusan keeping track, yaitu untuk menelusuri agar proses pembelajaran anak didik tetap sesuai dengan rencana. b.
Pengecekan checking-up, yaitu untuk mengecek adakah kelemahan- kelemahan yang dialami anak didik dalam proses pembeIajaran. c.
Pencarian finding-out, yaitu untuk mencari dan menemukan hal-hal yang menyebabkan terjadinya kelemahan dan kesalahan dalam proses
pembelajaran. d. Penyimpulan summing-up, yaitu untuk menyimpulkan apakah anak didik telah menguasai seluruh kompetensi yang ditetapkan
dalam kurikulum atau belum.
Bentuk program tindak lanjut dari informasi penilaian seperti yang telah paparkan di atas yaitu program perbaikan remedial dan pengayaan.