Data Awal Keterampilan Membaca Intensif
61 kepada siswa mengenai manfaat membaca. Kemudian guru menjelaskan
kembali bahwa membaca intensif merupakan membaca yang sungguh- sungguh dan fokus. Dengan ini siswa akan mengerti manfaat yang
didapatkan dari kegiatan membaca intensif sehingga siswa akan lebih bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran. Kegiatan dilanjutkan
dengan penyampain tujuan pembelajaran membaca intensif oleh guru yaitu untuk melatih anak-anak dalam memahami teks bacaan yaitu teks
cerita anak, dapat menjawab pertanyaan berdasarkan teks dan dapat menemukan kalimat utama setiap paragraf dengan benar.
Pada kegiatan inti guru menjelaskan materi pembelajaran yaitu tentang kalimat utama, ide pokok, dan ringkasan cerita anak. Setelah
menjelaskan materi pembelajaran kemudian guru menulis judul cerita yang akan dipelajari pada hari ini pada papan tulis yaitu “Hukuman buat
Jojo”, kemudian guru meminta siswa membacakannya secara klasikal. Kegiatan ini termasuk dalam langkah
“Membuat Prediksi berdasarkan Petunjuk Judul” pada strategi Directed Reading Thinking Activity
DRTA. Guru kemudian bertanya jawab dengan siswa mengenai judul serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk membuat prediksi
berdasarkan judul. Namun ada beberapa siswa yang membuat kegaduhan kelas sehingga membuat kelas kurang kondusif dan tidak fokus yaitu
tidak memperhatikan saat guru menuliskan judul bacaan pada papan tulis, hanya beberapa siswa saja yang membacakan judul tersebut karena
kondisi siswa yang sudah tidak fokus saat awal proses pembelajaran. Saat
62 siswa membuat prediksi berdasarkan judul cerita tidak semua pendapat
siswa benar namun guru tetap menerima semua prediksi yang dibuat siswa tidak menyalahkan pendapat yang disampaikan siswa.
Kegiatan selanjutnya yaitu guru menempelkan gambar seri cerita anak yang berjudul “Hukuman buat Jojo” pada papan tulis, kemudian
guru meminta siswa memperhatikan gambar seri tersebut. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai gambar kemudian guru meminta siswa
membuat prediksi berdasarkan gambar. Saat kegiatan ini pun masih ada beberapa siswa yang suka jalan-jalan dan keluar masuk kelas sehingga
siswa tidak memperhatikan saat guru menempelkan gambar seri pada papan tulis serta tidak ada yang menjawab pertanyaan guru saat guru
bertanya mengenai gambar seri tersebut. Guru meminta siswa membuat prediksi berdasarkan gambar, ada beberapa siswa yang mau
mengacungkan tangannya untuk berpendapat. Selanjutnya guru mengelompokkan siswa menjadi 7 kelompok dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 4 siswa. Pada saat pembentukan kelompok ini keadaan siswa belum bisa terkondisikan dengan baik. Banyak siswa yang
tidak mau mengikuti arahan guru bahkan menolak jika dipandu dalam proses pembentukan kelompok. Setelah waktu yang cukup lama
kelompok sudah bisa terbentuk. Guru memandu diskusi kelompok untuk memprediksi isi masing-masing gambar secara bergantian. Seluruh
kegiatan ini termasuk dalam langkah “Membuat Prediksi dari Petunjuk
Gambar” pada Strategi Directed Reading Thinking Activity DRTA.
63 Langkah Strategi Directed Reading Thinking Activity DRTA
selanjutnya yaitu “Membaca Bahan Bacaan”. Kegiatannya yaitu guru
memberikan teks cerita yang sebenarnya pada masing-masing kelompok kemudian guru meminta setiap siswa membaca dalam hati teks tersebut.
Siswa terlihat dengan tenang membaca teks bacaan tersebut.Setelah siswa membaca dalam hati kemudian guru meminta siswa
menghubungkan prediksi yang sudah didiskusikan dengan kelompoknya dengan cerita yang sebenarnya. Beberapa siswa terlihat senang karena
merasa prediksi yang dibuat kelompoknya sudah sesuai dengan cerita yang sebenarnya.
Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang ketepatan prediksinya dengan cerita. Beberapa siswa menjawab bahwa ada prediksi
yang sudah sesuai tetapi ada beberapa yang belum sesuai dengan cerita. Guru terlihat menghargai jawaban siswa dengan guru meyakinkan siswa
bahwa prediksi yang dibuat melalui diskusi kelompok sudah sesuai dengan cerita. Hal ini membuat siswa menjadi percaya diri akan hasil
diskusi mereka. Setelah itu, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Semua kelompok mempresentasikan
hasil diskusinya di depan kelas dengan perwakilan 2 siswa dalam kelompoknya. Saat siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan
kelas kemudian guru mengkonfirmasi jawaban siswa. Siswa diminta untuk memperbaiki prediksi yang belum sesuai dengan cerita yang
sebenarnya. Rangkaian kegiatan ini termasuk dalam langkah ”Menilai