Kemajuan teknologi Tuntutan gaya hidup dan tren masyarakat Fluktuasi harga bahan baku Ancaman produk-produk sejenis yang berasal dari impor, khususnya

15 Setelah mengkombinasikan skor pada matriks IFE dan matriks EFE, diketahui posisi UMKM AK Ciomas berada di sel II, yang menggambarkan posisi perusahaan sedang „tumbuh dan membangun‟. Strategi yang paling sesuai untuk perusahaan dalam tahap ini adalah strategi intensif danatau strategi integratif. 4. Analisis Strengths – Weaknesses – Opportunities – Threats SWOT Matrix Alternatif strategi pengembangan usaha yang direkomendasikan dapat dilihat pada Tabel 7. Tabel 7. SWOT Matrix UMKM AK Ciomas INTERNAL EKSTERNAL KEKUATAN STRENGTHS S 1. Tingkat harga produk terjangkau 2. Memiliki SDM terampil dengan keahlian membuat alas kaki secara turun-temurun 3. Kemudahan memperoleh bahan baku 4. Citra produk sudah dikenal baik oleh masyarakat 5. Hubungan kekeluargaan yang erat antara pemilik usaha dan pekerja KELEMAHAN WEAKNESSESS W 1. Sistem pemasaran terbatas 2. Akses permodalan lemah sehingga memiliki ketergantungan modal pada pihak lain 3. Pengelolaan usaha kurang baik tidak ada perencanaan dan pengawasan 4. Keterbatasan teknologi pada mesinperalatan produksi 5. Jumlah produksi, model, dan harga jual produk dikontrol oleh pihak lain pengumpulgrosir 6. Belum adanya bimbingan atau kemitraan dengan instansi terkait 7. Tidak ada merek dagang dan promosi 8. Pencatatan administrasi dan pelaporan keuangan masih sederhana, bahkan tidak ada PELUANG OPPORTUNITIES O 1. Potensi pasar ekspor dan domestik cukup besar 2. Loyalitas konsumen sudah terbentuk 3. Hubungan baik dengan pemasok bahan baku 4. Kemajuan teknologi 5. Tuntutan gaya hidup dan tren masyarakat STRATEGI SO Aktif mencari daerah pemasaran baru dengan turut meningkatkan kualitas dan inovasi produk S2, S3, S4, O1, O4, O5 STRATEGI WO Menjalin kemitraan dengan pemerintah dan instansi terkait W1, W2, W3, W4, W6, W8, O1, O2, O4, O5 ANCAMAN THREATS T 1. Fluktuasi harga bahan baku 2. Ancaman produk -produk sejenis yang berasal dari impor, khususnya produk dari China 3. Muncul banyak pesaing dengan jaringan distribusi yang lebih luas 4. Menurunnya pangsa pasar ekspor STRATEGI ST Membangun kerjasama dengan sesama pengrajin untuk menciptakan ciri khas produk dan menawarkan harga bersaing dengan layanan penjualan yang baik S1, S2, S4, S5, T2, T3, T4 STRATEGI WT Fokus pada peningkatan penjualan produk di pasar yang sudah ada dan mempertahankan pelanggan W1, W7, T2, T3