Produk teknologi menurut Cantlon dan Koenig 1991 dapat dibagi ke dalam 3 kategori yaitu Transitional Technogies, Cutting-Edge Technologies,
dan Emerging Technologies. Transitional Technologies adalah teknologi yang sudah siap dan biasanya tersedia dan digunakan oleh industri seperti
teknologi CAD Computer Aided Design, teknologi polimer, media penumbuh bakteri. Cutting-Edge Technologies adalah teknologi yang sedang
dikembangkan dan dicoba oleh industri perusahaan canggih misal teknologi robot berbasis sensor, rekayasa genetika mikrobial, desain mikroprosessor.
Emerging Technologies adalah teknologi yang masih dikembangkan dan akan menjadi penting di masa mendatang misal Artificial Intelegence AI,
rekombinasi DNA, dan electrooptic system. Selain kategori tersebut di atas juga dapat digunakan analisis klaster
untuk membedakan kelompok produk berdasarkan karakteristik tertentu. Analisis klaster termasuk dalam analisis multivariat Simamora, 2005;
Suliyanto, 2005. Klaster produk dapat disusun menggunakan pendekatan persamaan variabel produk.
2.5 Kriteria Kelayakan Komersialisasi
Kelayakan komersialisasi menjadi salah satu ukuran penting bagi investor atau wirausaha baru. Salah satu ukuran penting adalah studi
kelayakan usaha bisnis. Studi kelayakan bisnis ini dapat dilakukan bila informasi mencukupi atau asumsi-asumsi terpenuhi.
Jumlah invensi yang tercatat di Direktorat Riset Kajian Strategis IPB lebih dari 100 produk, sehingga diperlukan klasifikasi dan pemrioritasan
sebelum dilakukan studi kelayakan usaha. Berikut adalah beberapa parameter penilaian yang digunakan dalam klasifikasi pengembangan produk industri
Tabel 7 dan aplikasi parameter komponen penilaian valuasi komersialisasi produk invensi IPB Tabel 8.
15
Tabel 6 Parameter penilaian strategi persaingan dan pengembangan produk
Thompson and Strickland 1989 Watson 2004
Rangkuti 2005 Jonathan 2007
1. Market size
2. Market growth
rate 3. Capacity surpluses or
shortages 4. Industry
profitability 5. Entryexit
barriers 6. Rapid
technology change
7. Capital requirements
8. Vertical integration
9. Economies of scale 10. Rapid product innovation
1. Competition barrier to entry exit
2. Customer 3. Economic of the
company 4. Management
5. Product 6. Supplier
1. Tidak memiliki persaingan yang dapat mendominasi pasar
2. Memiliki pangsa yang pasar yang cukup signifikan
3. memiliki sekurang-kurangnya
produk yang unggul dalam pangsa pasar
4. Memiliki pangsa pasar yang terus meningkat
5. memperoleh keuntungan
sebagai pemimpin pasar 6. memiliki pasar yang sangat
kompetitif 7. memiliki posisi yang dilindungi,
misalnya oleh undang-undang atau monopoli.
1. Tren nilai
penjualan 2. Prospek Jangka panjang
3. Ukuran pasar
4. Stabilitas faktor ekonomi 5. Stabilitas
musiman 6. Komponen marketing konsep
a. Inovasi b. Kekuatan
kompetitor c. Budget untuk awareness
7. Ketersediaan bahan baku 8. Teknologi
9. Harga pokok manufacturing cost
10. Distribusi 11. Perlindungan produk
12. Sumber pendanaan