Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Memberikan tugas untuk membaca buku sumber atau referensi lain:  Buku pegangan guru buku kimia gravindo  http:www.psb- psma.orgforumbahan- ajarkimiakoloid  http:www.chem-is- try.orgmateri_kimiakimia- smkkelas_xpengelompokan -koloid menyiapkan alat dan bahan untuk praktikum digumpalkan sehingga kestabilannya hilang koagulasi. Menyimak tugas yang diberikan oleh guru. Rencana Pelaksanaan Pemblajaran Nama Sekolah : SMA PGRI 3 Mata Pelajaran : Kimia KelasSemester : XI2 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran Standar Kompetensi : Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Kompetensi Dasar : Mengelompokkan sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari- hari. Indikator : 1. Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan effek Tyndall, homogenheterogen, dan penyaringan 2. Mendeskripsikan sifat-sifat koloid Efek tyndall dan koagulasi melalui percobaan. Strategi Pembelajaran : inkuiri Skenario Pembelajaran Pertemuan Ke-2: No Strategi Pembelajaran Alokasi waktu Guru Siswa I Kegiatan Pendahuluan :  Mengecek kehadiran siswa Menyampaikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan: Pertemuan kedua, siswa melanjutkan kegiatan diskusi kelompok untuk membuat rancangan langkah kerja praktikum koloid pada Lembar Kerja Siswa LKS yang telah disediakan. Mendengarkan dan memperhatikan guru. Menyimak penjelasan guru 5 menit 5 menit II Kegiatan inti  Membagi siswa ke dalam empat kelompok berdasarkan heterogenitas gender dan kategori nilai tinggi, sedang, dan rendah.  Membimbing siswa dalam Siswa berkumpul bersama kelompoknya masing-masing Langkah percobaan 5 menit 20 menit diskusi kelompok membuat rancangan percobaan untuk membuktikan salah satu sifat koloid yaitu effek tyndall dan koagulasi, serta percobaan untuk membedakan antara larutan sejati, koloid, dan suspensi dengan alat dan bahan seperti tertera dalam LKS a effek tyndall. Percobaan 1 ALAT :  Gelas kimia 3 buah ukuran 100 mL  Lampu senter 1 buah Kotak karton 30 cm 2 dengan lubang pengamatan  Spatula 1 buah BAHAN :  Kopi  Gula  Susu  Air sulingaquades CARA KERJA : 1. Isilah 3 buah gelas kimia dengan 75 mL air. 2. Pada gelas 1 tambahkan 1 sendok teh kopi. Aduk hingga rata. 3. Tempatkan gelas kimia yang berisi campuran kopi dengan air ke dalam kotak karton dan senterlah larutan gula tersebut melalui lubang karton. 4. Amati apa yang terlihat melalui lubang pengamatan. Mengamati 5. Catatlah hasil pengamatanmu. 6. Ulangi langkah 1, 2, 3, 4 dan 5 untuk campuran air dan susu, serta campuran air dan gula. 7. Analisislah hasil pengamatanmu. Menganalisis 8. Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatanmu. b Percobaan membedakan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan homogenheterogen, dan penyaringan. ALAT :  Gelas kimia 3 buah ukuran 100 mL.  Kertas saring  Spatula 1 buah BAHAN :  Kopi  Gula  Susu CARA KERJA : 1. Isilah 3 buah kimia dengan 75 mL air. 2. Pada gelas 1 tambahkan 1 sendok teh kopi. Aduk hingga rata. 3. Amati apakah campuran tersebut larut homogen? Atau terpisah heterogen? 4. Apakah terdapat endapan? 5. Apakah dapat disaring? 6. Catatlah hasil pengamatanmu. 7. Ulangi langkah 1, 2, 3, dan 4 untuk campuran air dan susu, serta campuran air dan gula. 8. Analisislah hasil pengamatanmu. Menganalisis 9. Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatanmu. d Percobaan koagulasi ALAT :  Gelas kimia 1 buah.  Tabung reaksi 1 buah.  Pipet tetes 1 buah.  Gelas ukur 1 buah. BAHAN :  Susu  Air perasan jeruk nipis CARA KERJA : 1. Isilah 1 buah kimia dengan 75 mL air. 2. Tambahkan 1 sendok teh susu. Aduk hingga rata. 3. masukkan sebanyak 3 mL campuran susu ke dalam tabung reaksi 4. Tambahkan air perasan jeruk nipis sebanyak 10 tetes.  Meminta perwakilan tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas melalui windows shoping. 5. Catatlah hasil pengamatanmu. 6. Analisislah hasil pengamatanmu. Menganalisis 7. Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatanmu Perwakilan kelompok maju untuk mempresentasikan hasil diskusinya, siswa lain menyimak dan menanggapi hasil diskusinya. 45 menit III Kegiatan Penutup: Mengarahkan siswa untuk menyimpulkan materi berdasarkan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. Menyimpulkan materi pembelajaran: Koloid adalah campuran heterogen yang umumnya stabil, terdiri dari dua fase terdispersi dan pendispersi. Koloid mempunyai ukuran partikel antara 1- 100 nm, yang tidak dapat disaring dan warnanya agak keruh. Suspensi adalah campuran heterogen, tidak stabil dan terdiri dari dua fase. Suspensi mempunyai ukuran partikel lebih dari 100 nm, dapat disaring dan warnanya keruh. Larutan adalah campuran homogen yang stabil, dan terdiri dari satu fase. Larutan mempuntai ukuran partikel kurang dari 1 nm, tidak dapat di saring dan warnanya jernih. Sifat-sifat koloid yang khas: f. Partikel koloid dapat menghamburkan cahaya Effek tyndall g. Partikel koloid bergerak secara acak yang disebut dengan gerak Brown. h. Partikel koloid dapat menyerap partikel yang bermuatan sehingga partil koloid itu bermuata 10 menit adsorpsi. i. Geraknya dapat dipengaruhi oleh medan listrik. elektroforesis j. Partikel koloid dapat digumpalkan sehingga kestabilannya hilang koagulasi. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Nama Sekolah : SMA PGRI 3 Mata Pelajaran : Kimia KelasSemester : XI2 Alokasi Waktu : 3 jam pelajaran Standar Kompetensi : Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Kompetensi Dasar : Mengelompokkan sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari- hari. Indikator : 1. Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan effek Tyndall, homogenheterogen, dan penyaringan 2. Mendeskripsikan sifat-sifat koloid Efek tyndall dan koagulasi melalui percobaan. Strategi Pembelajaran : inkuiri Skenario Pembelajaran Pertemuan Ke-3 No Strategi Pembelajaran Alokasi waktu Guru Siswa 1 Kegiatan Pendahuluan:  Mengecek kehadiran siswa.  Memberikan arahan tata cara kerja di laboratorium Menyimak dan memeperhatikan guru Menyimak penjelasan guru. 5 menit 10 menit 2 Kegiatan inti: Eksperimen  Membimbing dan mengarahkan siswa dalam melaksanakan kegiatan praktikum secara berkelompok Melakukan kegiatan praktikum secara berkelompok berdasarkan langkah kerja yang telah mereka buat pada lembar LKS. Langkah kerja praktikum lihat lampiran langkah kerja praktikum Langkah percobaan 1 effek tyndall ALAT :  Gelas kimia 3 buah ukuran 100 mL  Lampu senter 1 buah Kotak karton 30 cm 2 dengan lubang pengamatan 75 menit  Spatula 1 buah BAHAN :  Kopi  Gula  Susu  Air sulingaquades CARA KERJA : 1. Isilah 3 buah gelas kimia dengan 75 mL air. 2. Pada gelas 1 tambahkan 1 sendok teh kopi. Aduk hingga rata. 3. Tempatkan gelas kimia yang berisi campuran kopi dengan air ke dalam kotak karton dan senterlah larutan gula tersebut melalui lubang karton. 4. Amati apa yang terlihat melalui lubang pengamatan. Mengamati 5. Catatlah hasil pengamatanmu. 6. Ulangi langkah 1, 2, 3, 4 dan 5 untuk campuran air dan susu, serta campuran air dan gula. 7. Analisislah hasil pengamatanmu. Menganalisis 8. Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatanmu. Langkah percobaan 2 membedakan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan homogenheterogen, dan penyaringan. ALAT :  Gelas bening 3 buah.  Kertas saring.  Spatula 1 buah. BAHAN :  Kopi  Gula  Susu CARA KERJA :  Membimbing siswa melakukan diskusi kelompok hasil praktikum Air sulingaquades 1. Isilah 3 buah gelas bening dengan 75 mL air. 2. Pada gelas 1 tambahkan 1 sendok teh kopi. Aduk hingga rata. 3. Amati apakah campuran tersebut larut homogen? Atau terpisah heterogen? Apakah terdapat endapan? Apakah dapat disaring? 4. Catatlah hasil pengamatanmu. 5. Ulangi langkah 1, 2, 3, dan 4 untuk campuran air dan susu, serta campuran air dan gula. 6. Analisislah hasil pengamatanmu. Menganalisis 7. Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatanmu. Langkah percobaan 3 koagulasi ALAT :  Gelas bening 1 buah.  Tabung reaksi 1 buah.  Pipet tetes 1 buah  Gelas ukur 1 buah BAHAN :  Susu  Air perasan jeruk nipis CARA KERJA : 1. Isilah 1 buah gelas kimia dengan 75 mL air. 2. Tambahkan 1 sendok teh susu. Aduk hingga rata. 3. Masukkan sebanyak 3 mL campuran susu ke dalam tabung reaksi 4. Tambahkan air perasan jeruk nipis sebanyak 10 tetes 5. masukkan 3 mL campuran susu ke dalam tabung reaksi 6. Catatlah hasil pengamatanmu. 7. Analisislah hasil pengamatanmu. Menganalisis 8. Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatanmu 30 menit Siswa mendiskusikan hasil praktikum. 3 Kegiatan Penutup:  Mengarahkan siswa untuk menyimpulkan materi berdasarkan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.  Memberikan tugas kepada siswa untuk membuat laporan hasil praktikum yang telah dilakukan secara berkelompok, untuk dipresentasikan pada pertemuan berikutnya. Menyimpulkan hasil praktikum. Efek Tyndall ialah gejala penghamburan berkas sinar cahaya oleh partikel-partikel koloid. Hal ini disebabkan karena ukuran molekul koloid yang cukup besar. Efek tyndall ini ditemukan oleh John Tyndall 1820-1893, seorang ahli fisika Inggris. Oleh karena itu sifat itu disebut efek tyndall. Efek tyndall adalah efek yang terjadi jika suatu larutan terkena sinar. Pada saat larutan sejati disinari dengan cahaya, maka larutan tersebut tidak akan menghamburkan cahaya, sedangkan pada sistem koloid cahaya akan dihamburkan. hal itu terjadi karena partikel- partikel koloid mempunyai partikel-partikel yang relatif besar untuk dapat menghamburkan sinar tersebut. Sebaliknya, pada larutan sejati, partikel-partikelnya relatif kecil sehingga hamburan yang terjadi hanya sedikit dan sangat sulit diamati Menyimak tugas yang diberikan oleh guru. 10 menit 5 menit

c. Lembar Kerja Siswa LKS

LEMBAR KERJA SISWA “Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan effek tyndall, koagulasi, homogenheterogen, dan penyaringan”

A. Tujuan

Untuk mengamati perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan effek tyndall, koagulasi, homogenheterogen, dan penyaringan.

B. Alat dan Bahan

B.1. Kegiatan 1: mengamati perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan effek tyndall No Nama Alat dan Bahan SatuanUkuran Jumlah 1. Gunting - 1 2. Kotak karton - 1 3. Gelas kimia 100 mL 3 4. Lampu senter - 1 5. Spatula - 1 6. Kopi - 1 sendok teh 7. Susu - 1 sendok teh 8. Gula - 1 sendok teh 9. Air sulingaquades - - B.2. Kegiatan 2: mengamati perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan homogenheterogen, dan penyaringan. No Nama Alat dan Bahan SatuanUkuran Jumlah 1. Gelas kimia 100 mL 3 2. Kertas saring - 1 3. Spatula - 1 4. Kopi - 1 sendok teh 5. Susu - 1 sendok teh 6. Gula - 1 sendok teh 7. Air sulingaquades - - B.3. Kegiatan 3: mengamati perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan koagulasi No Nama Alat dan Bahan SatuanUkuran Jumlah 1. Gelas kimia 100 mL 1 2. Tabung reaksi - 1 3. Pipet tetes - 1 4. Gelas ukur - 1 5. Susu - 1 sendok teh 6. Jeruk nipis - 1 7. Air sulingaquades - - C. Permasalahan 1. Bagaimana anda memahami perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan effek tyndall? 2. Bagaimana anda memahami perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan homogenheterogen dan kertas saring? 3. Bagaimana anda memahami perbedaan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan koagulasi?

D. Langkah Kerja

Berdasarkan alat dan bahan yang tersedia pada butir B dan permasalahan pada pada butr C, rumuskan langkah kerja untuk memecahkan permasalahan pada butir C tersebut pada kolom di bawah ini: Langkah kerja untuk kegiatan I: Langkah kerja untuk kegiatan II: Langkah kerja untuk kegiatan III:

E. Diskusi

Diskusikan hasil pengamatan kelompok kamu, kemudian rumuskan kesimpulannya pada kolom di bawah ini: E.1. Hasil Pengamatan dalam bentuk tabel Hasil pengamatan kegiatan I: Hasil pengamatan kegiatan II: Hasil pengamatan kegiatan III:

Dokumen yang terkait

Perbedaan Keterampilan Proses Sains Antara Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terstruktur Dengan Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Konsep Fotosintesis (Kuasi Eksperimen Di Mts. Nurul Falah Sangiang Kota Tange

10 36 212

PENGARUH KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DENGAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING

2 25 63

ANALISIS NILAI-NILAI KARAKTER, KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA TOPIK KOLOID MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING.

4 7 40

PROFIL KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA PEMBELAJARAN PEMBUATAN SISTEM KOLOID MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY-INQUIRY.

0 3 38

ANALISIS KETERAMPILAN PROSES PADA PENGGUNAAN HIERARKI INKUIRI DAN DAMPAKNYA TERHADAP LITERASI SAINS SISWA SMP.

4 13 43

PENGEMBANGAN KETERAMPILAN BERPIKIR LOGIS DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI SISTEM KOLOID.

3 12 44

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PEMAHAMAN KONSEP KOLOID.

0 0 39

ANALISIS NILAI-NILAI KARAKTER, KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA TOPIK KOLOID MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING - repository UPI T KIM 1202629 Title

0 0 3

PENGARUH KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DENGAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING

0 0 11

Meningkatkan keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa melalui pembelajaran berbasis inkuiri

0 1 9