Kognitif KAJIAN TEORITIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL
                                                                                Score Net = Right – Wrong
Jadi  nilai  bersih  akhir  =  jumlah  jawaban  yang  benar dikurangi  jumlah  jawaban  salah.  Karena  itu,  mungkin  saja
seorang  siswa  mendapat  nilai  minus  -  kalau  jumlah  jawaban lebih baik yang salah daripada yang benar.
2 Penilaian butir soal pilihan ganda PG
Nilai  bersih  net  score  juga  harus  dikoreksi  dengan menggunakan formula :
Score Net = Right – Wrong n-1
3 Penilaian butir soal isian
Kalau  diisi  dengan  benar  atau  tidak  diisi  kalau  memang harus  dikosongkan  dapat  diberi  nilai  score  1  satu.Kalau
tidak  diisi  atau  diisi  dengan  jawaban  salah  atau  seharusnya dikosongkan tetapi diisi, diberi nilai nol.
4 Penilaian butir soal menjodohkan
Untuk  setiap  pertanyaan  artinya  mempunyai  1  nilai.Nilai bersih  dapat  dicapai  dengan  mengadakan  koreksi  pula  dengan
menggunakan formula seperti untuk pilihan ganda. b
Penilaian test uraian atau essays Dalam    bentuk  soal  ini  siswa  harus  mengkreasikan  bentuk-
bentuk  kalimat atau jawabannya sendiri. Penilaiannya, bergantung selera  pemeriksa  apakah  hanya  mementingkan  penilaian  terhadap
benar tidaknya materi jawaban, ataukah juga jalan pikirannya atau kerangka berpikir siswa untuk sampai pada materi jawaban itu mau
dipertimbangkan.Bahkan  juga  mungkin  bahasa  dan  tulisannya diperhitungkan  bergantung  maksud  si  penilai.Namun  kalau  titik
beratnya  pada  materi  jawaban,  seyogianya  ditetapkan  idea-idea pokoknya dituntut secara minimum atau maksimum harus ada dan
benar.
25
25
Abin Syamsuddin Makmun, op. cit. , h. 204-207
Hasil  belajar  ini  jika  dikaitkan  dengan  hasil  belajar  IPS  maka dapat  ditunjukkan  oleh  perubahan  tingkah  laku  pada  diri  siswa,
baik  aspek  kognitif,  afektif,  psikomotorik.  Perubahan  itu  terjadi setelah  adanya  proses  penbelajaran  IPS  yang  dilaksanakan  di
lingkungan  sekolah  maupun  di  luar  sekolah  yang  diukur  dengan menggunakan  alat  ukur  dalam  bentuk  tes  dan  non  tes.  Dan  hasil
belajar itu dipengaruhi oleh berbagai dua faktor yaitu: faktor  yang berasal  dari  luar  diri  si  pelajar,  yaitu  faktor  sosial  dan  faktor  non
sosial, selain faktor kemampuan, ada juga faktor lain yaitu motivasi belajar,  minat,  perhatian,  sikap.  Kebiasaan  belajar,  ketekunan,
kondisi ekonomi, kondisi fisik dan psikis. Dan faktor yang berasal dari dalam diri pelajar, yaitu faktor psikologis dan faktor fisiologis
dan  yang  paling  dominan  mempengaruhi  hasil  belajar  adalah kualitas pembelajaran.
                