Expositoriy Teaching Model Pembelajaran Advance Organizer

Dari beberapa definisi belajar di atas dapat disimpulkan bahwa belajar yaitu semua aktivitas mental atau psikis yang dilakukan oleh seseorang individu sehingga terciptanya perubahan tingkah laku yang berbeda antara sesudah belajar dan sebelum belajar. Jadi bisa disimpulkan jika seseorang telah belajar namun hasilnya nol besar berarti dia belum bisa dikatakan belajar. Karena sudah jelas dipaparkan di atas bahwa arti belajar yang sesungguhnya harus mencapai sebuah hasil setelah belajar yaitu perubahan. Oleh karenanya, pemahaman yang benar mengenai arti belajar dengan segala aspek, bentuk, dan manifesnya mutlak diperlukan oleh para pendidik. Kekeliruan atau ketidak kelengkapan persepsi mereka terhadap proses belajar dan hal-hal yang berkaitan dengannya mungkin akan mengakibatkan kurang bermutunya hasil pembelajaran yang dicapai peserta didik.

b. Ciri-Ciri Belajar

Williamburton menyimpukan urainnya yang cukup panjang tentang prinsip-prinsip sebagai berikut: 1. Proses belajar ialah pengalaman,berbuat, mereaksi dan melampauiunder going. 2. proses itu melalui bermacam-macam ragam pengalaman dan mata pelanjaran-mata pelajaran yang terpusat pada suatu tujuan tertentu. 3. Pengalaman belajar secara maksimum bermakna bagi kehidupan murid. 4. Pengalaman belajar bersumber dari kebutuhan dan tujuan murid sendiri yang mendorong motivasi yang kontinu. 5. Proses belajar dan hasil belajar disyarati oleh hereditas dan lingkungan. 6. Proses belajar dan hasil belajar secara materiil dipengaruhi oleh perbedaan-perbedaan individual dikalangan murid-murid. 7. Proses belajar berlangsung secara efektif apabila pengalaman- pengalaman dan hasil-hasil yang diinginkan dan disesuaikan dengan kematangan murid. 8. Proses belajar yang terbaik apabila murid mengetahui status dan kemajuan. 16

c. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Belajar Mengajar

Secara fundamental Dollar dan Miller menegaskan bahwa kefektifitasan perilaku itu dipengaruhi oleh empat hal, yaitu : 1. Adanya motivasi drives, siswa harus menghendaki sesuatu the learner must want something 2. Adanya perhatian dan mengetahui sasaran cue, siswa harus memperhatikan sesuat the learner must notice something 3. Adanya usaha response siswa harus melakukan sesuatu the learner must do something 4. Adanya evaluasi dan pemantapan hasil reinforcement siswa harus memperoleh sesuatu the learner must get something. 17

d. Beberapa Karakteristik Perilaku Belajar

Beberapa ciri perubahan yang merupakan perilaku belajar diantaranya: 1 Bahwa perubahan intensional, dalam arti pengalaman atau praktik atau latihan itu dengan sengaja dan disadari dilakukannya dan bukan secara kebetulan. 2 Bahwa perubahan itu positif, dalam arti sesuai seperti yang diharpkan normatif atau kriteria keberhasilan baik dipandang dari segi siswa dan bakat khususnya, tugas perkembangan, maupun dari segi guru. 3 Bahwa perubahan itu efektif, dalam arti membawa pengaruh dan makna tertentu bagi pelajar itu relatif tetap dan setiap saat 16 Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, bandung: Bumi Aksara, 2001, cet. Ke-1, h. 31 17 Abin Syamsuddin Makmun, op.cit . ,h. 164

Dokumen yang terkait

Penrapan model pembelajaran advance organizer untuk meningkatkan sikap positif siswa dalam pelajaran matematika

0 9 121

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Penerapan Model Pembelajaran Advance Organizer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII Di SMP Negeri 142 Jakarta.

0 4 239

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI Penerapan Model Pembelajaran Advance Organizer Dengan Peta Konsep Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Matematika (PTK di

0 0 17

PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETAKONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS VII SMP NEGERI 3 SUKOHARJO.

0 1 8

PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETAKONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS VII SMP NEGERI 3 SUKOHARJO.

0 2 145

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER BERBANTU MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN TIK.

1 5 58

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER BERBANTUAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA SMK PADA MATA PELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER.

0 5 50

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS.

0 0 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori 1. Model Pembelajaran Advance Organizer a. Pengertian Model Pembelajaran Advance Organizer - PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP SIKAP PERCAYA DIRI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

0 1 26