Kriteria Teknis Perancangan PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

maka: 2 1 3 , 3010 9061906 2 , 302115 . 30 40         − = N = 0,27 Karena N 1 lebih kecil dari N 0,27 30, maka data yang digunakan sudah cukup. Selanjutnya dilakukan perhitungan pesentil b. Perhitungan Nilai Persentil untuk Tinggi Siku Berdiri Analisa yang digunakan dalam perancangan tinggi panel box mesin capstan adalah setiap orang pekerja dapat menekan tombol forward backward serta menghindari konsekuensi tinggi yang melebihi tinggi siku berdiri. Untuk keadaan seperti ini, maka persentil yang digunakan adalah 5 persentil, dengan perhitungan sebagai berikut : TSB Tinggi Siku Berdiri = x X σ 645 , 1 − TSB Tinggi Siku Berdiri = 100,34 cm – 1,6451,34cm TSB Tinggi Siku Berdiri = 98,147 cm atau 98,15 cm Dimensi Untuk tinggi panel box adalah : 98,15 cm

5.6. Kriteria Teknis Perancangan

Kriteria teknis perancangan dibutuhkan untuk mengetahui mekanisme perancangan fasilitas kerja maupun material yang digunakan pada perancangan fasilitas. Kriteria teknis dari beberapa fasilitas yang dirancang adalah : Universitas Sumatera Utara 1. Penyanggah untuk Katrol Penerima Penyanggah untuk katrol penerima terbuat dari papan kayu yang dibenamkan kelantai produksi, yang berfungsi untuk menambah tinggi katrol penerima agar sesuai dengan tinggi mesin capstan. 2. Grounding untuk Mesin Capstan Grounding untuk Mesin Capstan terbuat dari cor semen. Mesin capstan digroundkan dengan menggunakan baut panjang yang dibenam rata kedalam tanah sehingga berfungsi mengikat dan meredam getaran yang dihasilkan mesin pada saat beroperasi. 3. Poly Cable Treast Merupakan alat kecil yang dilaskan pada as tengah pole carrier yang bertujuan untuk memegang kabel sling bagian bawah sehingga tidak akan bersentuhan dengan lantai yang bisa mengotori kabel sling dan katrol penerima. Poly cable treast berbahan besi. 4. Panel Box Merupakan box yang dirancang sebagai tempat tombol forward backward kontrol mesin capstan sehingga tidak basah yang dapat menyebabkan korsleting listrik. Panel box dibuat dari bahan lempeng besi. 5. Mesin Capstan Drives Single Reduction Mesin Capstan Drives Single Reduction terdiri dari gearbox sebagai mesin utama, motor listrik sebagai jalur input arus gearbox, kabel sling sebagai penghubung mesin dengan pole carrier, sprocket gear yang dipasangkan pada gearbox dan katrol sebagai pengecil torsi putaran gear box, rantai sebagai Universitas Sumatera Utara penghubung gearbox dengan katrol, pillow block bearing sebagai bantalan penghambat sentuhan langsung mesin dengan lantai, dan klem sling sebagai pengikat mesin capstan. Mesin Capstan Drives Single Reduction dioperasikan dengan menggunakan energi listrik. Konsumsi daya yang dibutuhkan untuk mengoperasikan berdasarkan perhitungan sebagai berikut: Gearbox yang digunakan berdaya 30 Hp dengan ratio 1:60. Pemilihan ini dikarenakan gearbox 30 Hp adalah spesifikasi gearbox yang mampu beroperasi pada beban maksimal 5 ton yang berarti mampu beroperasi pada beban 3039,6 kg massa total pole carrier yang berisi 2 tiang tipe 14-19-350 E tiang dengan spesifikasi terbesar. Total Konsumsi daya = 30 Hp x 0,746KW x 55,12 jam x 2 unit = 2467,1712 KWh Dimana: - Setiap 1 Hp menggunakan 0,746 KW - 55,12 jam merupakan jumlah waktu x 28 hari kerja dari 3 elemen kegiatan mengambil pole carrier, menyorong tiang dan mengembalikan pole carrier. - 2 unit adalah mesin capstan yang digunakan dengan perincian 1 pada pole carrier unit I dan 1 pada pole carrier unit II. Komponen utama mesin capstan dapat dilihat pada Tabel 5.20, dan simulasi rancangan perbaikan pole carrier dengan penambahan mesin capstan drives single reduction dapat dilihat pada Gambar 5.18. berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 5.20. Komponen Utama Capstan Drives Single Reduction dan Spesifikasinya No Komponen Fungsi Spesifikasi Jumlah 1 Gear Box Mesin utama untuk menarik mengulur - Single Reduction - Tipe Horizontal TK-B - Size : 40 - Power : 30 HP - Ratio 1 : 60 - Maximum Input Power : 22,38 KW - ω maks : 80 rads - Gear transmission efficiency : 95. - Merk : Toyo Worm Gear - Buatan : Taiwan 1 unit 2 Kabel sling Penghubung antara pole carrier dengan mesin Ukuran : 16 mm Warna : abu-abu Beban maximum : 5 Ton 52,5 meter 3 Sprocket gear Sebagai pengecil torsi mesin Jumlah gear : 13 RS : 25 2 unit 4 Pillow Block Bearing Bantalan Sprocket Gear - 2 unit 5 Rantai Mengikuti poli gear box 1 meter 6 Katrol - 2 unit 7 Klem sling Pengikat kabel sling pada pole carrier Bahan : babet Ukuran : 1 inchi 2 unit Sumber : www.terussinar.blogspot.com2010090714.00wib Universitas Sumatera Utara 2 10 11 3 D A C B E 9 1 7 7 5 6 6 4 8 Gambar 5.18. Simulasi Perbaikan Pole Carrier dengan Mesin Capstan Drives Single Reduction Universitas Sumatera Utara Keterangan Gambar Angka: 1. Operator 1 menekan tombol forward pada panel box capstan drives single reduction untuk memindahkan tiang ke lokasi kolam perendaman. 2. Operator 2 menekan tombol backward pada panel box capstan drives single reduction untuk mengembalikan pole carrier untuk mengisi tiang selanjutnya. 3. Katrol pengulur kabel sling pada ujung jalur pole carrier. 4. Crane yang digunakan operator untuk memindahkan tiang ke kolam perendaman. 5. Lokasi proses speaning 6. Lokasi proses steaming 7. Tiang yang akan di sorong ke kolam perendaman 8. Crane sebagai alat bantu angkat dari proses speaning ke steaming dan proses pemindahan tiang dari proses steaming ke penumpukan tiang yang akan dipindahkan 9. Mesin capstan drives single reduction. 10. Tiang yang sudah di kolam perendaman. 11. Tiang yang ditarik oleh mesin capstan drives single reduction ke lokasi kolam perendaman. Universitas Sumatera Utara Keterangan Gambar Huruf 97 cm 50 cm 201 cm 191 cm 149,5 cm 56 cm 96,5 cm 841 cm 60 cm 6 cm Keterangan A detail Pole carrier a 97 cm 50 cm 201 cm 191 cm 149,5 cm 56 cm 96,5 cm 841 cm 19 cm 35 cm 6 cm r = 14,75 cm b Universitas Sumatera Utara 60 cm 6 cm As tengah pole carrier Poly cable treast untuk dudukan kabel sling Batangan besi penghambat kabel sling c Gambar 5.19. Pole Carrier Setelah Perbaikan a Tampak Atas, b Tampak Samping Kanan Sama dengan Tampak Samping Kiri, c Tampak Depan Sama dengan Tampak Belakang Skala Gambar 1:35 Universitas Sumatera Utara Tombol Forward Tombol Off Tombol Backward Kabel hitam kabel badannegatip Kabel biru kabel netral Kabel Merah kabel api negatif 98,15 cm Keterangan B detail Panel Box Gambar 5.20. Panel Box Mesin Capstan Drives Single Reduction Keterangan tambahan: − Kabel hitam, biru dan merah pada saat perakitan, merupakan satu kesatuan dalam kabel 3 suku yang tertanam pada tiang panel box − Kabel terhubung pada motor listrik dan mesin casptan, dan pada perakitannya kabel ditanamkan ke dalam tanah sehingga mengurangi resiko basah dan korsleting listrik yang membahayakan operator 40 cm 30 cm Keterangan C detail Mesin Capstan Drives Single Reduction a Universitas Sumatera Utara 30 cm 40 cm 40 cm 30 cm Tempat Pengisian Oli mesin Capstan Lubang indikator kecukupan oli Lubang pembuangan oli Gambar 5.21. Detail Capstan Drives Single Reduction a Tampak Atas, b Tampak Samping Kiri, c Tampak Samping Kanan 14 cm 32 cm Keterangan D detail Katrol Penerima Kabel Sling a b c Universitas Sumatera Utara 32 cm 30 cm 30 cm Gambar 5.22. Detail Katrol Penerima Kabel Sling a Tampak Atas, b Tampak Samping kanan sama dengan Samping Kiri cTampak Depan Sama dengan Tampak Belakang 10 cm 25 cm Keterangan D detail Motor Listrik b c a Universitas Sumatera Utara 25 cm 8 cm Gambar 5.23. Motor Listrik a Tampak Atas b Tampak Samping Kanan sama dengan tampak samping kiri Keterangan: Abu-abu : Papan penyanggah Merah : Motor kumparan listrik Kuning : Terminal Arus dari Motor Listrik ke motor Capstan Motor listrik merupakan satu kesatuan dari Mesin Capstan yaitu bagian mesin yang berfungsi untuk input arus listrik sehingga mesin capstan dapat beroperasi

5.7. Perhitungan Perkiraan Waktu Proses Pemindahan Tiang setelah