Tabel 2.5. Mesin Produksi Lanjutan No
Nama Fungsi
Spesifikasi Jlh
11 Mesin pemotong
PC wire Untuk memotong PC
wire sesuai dengan ukuran tiang.
Merk : RF 0,75 2-7 1
Tegangan : 220380 Volt Cos
φ : 0,85
12 Mesin Gerinda
Untuk menghaluskan permukaan tiang, juga
sebagai mesin potong PC wire yang berlebih
Merk : J02-22-4 1
Power : 2 HP Cos φ : 0,83
Buatan : Kwantung, Cina
13 Mesin Las Arc
Welder Untuk mengelas
Merk : Kubota AT- SS 5 1
Berat ; 68 Kg
2.8.2. Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam proses produksi pembuatan tiang listrik pra-tegang di PT. Sumbetri Megah yaitu:
1. Forklift Forklift digunakan untuk mengangkut semen dari gudang bahan baku semen ke
lokasi pabrik. 2. Pole Carrier
Pole Carrier merupakan alat bantu sorong yang memiliki landasan rel yang digunakan sebagai alat bantu untuk memindahkan tiang ke lokasi perendaman.
3. Tang Tang digunakan untuk menggunting kawat paku disaat perangkaian tulangan.
Universitas Sumatera Utara
4. Palu Palu digunakan untuk memukul pen pada saat penutupan cetakan.
5. Kuas atau Kain Kuas atau kain digunakan untuk mengoleskan minyak sawit ke bagian dalam
mal. 6. Scrap
Digunakan untuk meratakan adukan pada saat adukan baru dituang ke dalam rangkaian tulang.
2.8.3. Utilitas
Untuk membantu kelancaran proses produksi dan kerja perusahaan, digunakan unit-unit pendukung antara lain:
1. Pembangkit Tenaga Listrik
Sumber energi listrik diperoleh dari PLN dan bila aliran listrik PLN terputus maka digunakan Generator dengan daya 167 kVA.
2. Bengkel
Bengkel sebagai tempat melakukan perbaikan terhadap mesin atau peralatan yang mengalami kerusakan berat dimana kerusakan tersebut tidak bisa
langsung diperbaiki di dalam pabrik dan kerusakan yang memerlukan waktu perbaikan yang cukup lama.
Universitas Sumatera Utara
3. Laboratorium
Laboratorium digunakan untuk melakukan beberapa pengetasan terhadap material maupun produk jadi, hal ini dilakukan untuk melihat sesuai tidaknya
dengan standar mutu produk jadi yang telah di tetapkan perusahaan. 4.
Air Air bersih disediakan dari sumur bor, yang ditampungkan ke dalam bak
penampungan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III TINJAUAN PUSTAKA
3.1. Fasilitas Kerja
Menurut Suad Husnan 2002, “Fasilitas kerja merupakan suatu bentuk pelayanan perusahaan terhadap karyawan agar menunjang kinerja dalam
memenuhi kebutuhan karyawan, sehingga dapat meningkatkan produktifitas kerja karyawan”. Adanya fasilitas kerja yang disediakan oleh perusahaan sangat
mendukung karyawan dalam bekerja. Fasilitas kerja merupakan alat atau sarana dan prasarana untuk membantu
karyawan agar lebih mudah menyelesaikan pekerjaannya dan karyawan akan bekerja lebih produktif. Dengan adanya fasilitas kerja, karyawan akan merasa
nyaman dalam bekerja dan menimbulkan semangat kerja untuk mendapatkan hasil yang diharapkan oleh perusahaan. Variabel fasilitas kerja pada suatu perusahaan
dapat dilihat dari adanya fasilitas pendukung seperti : alat bantu sorongtarik, alat bantu angkattekan, alat bantu visual dan lain-lain.
Fasilitas kerja digunakan untuk membantu kemampuan dan keterbatasan manusia dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan sehingga hasil kerja lebih
banyak, lebih cepat, lebih kuat, mutu produk lebih baik, kesalahan lebih sedikit, beban kerja yang lebih ringan serta dengan resiko yang sekecil-kecilnya Barners,
1980; Grandjean, 1993; Sutalaksana, 2000. Setiap desain suatu peralatan atau produk dengan manusia sebagai operator maupun pemakai produk tersebut, harus
memperhatikan kemampuan dan keterbatasan manusia Sutalaksana, 2000.
Universitas Sumatera Utara