Waktu pemindahan rata-rata =
4 12
1127 ....
1084 1087
1075 1040
1081 x
+ +
+ +
+ +
=
48 53037
= 1104,9 detik pemindahan
Waktu pemindahan rata-rata dibutuhkan untuk menentukan operator normal. Operator normal dipilih dari operator dengan waktu kerja yang paling
dekat dengan waktu pemindahan rata-rata untuk melakukan pemindahan tiang. Operator normal yang paling dekat dengan waktu rata-rata adalah operator III
yang bernama Ahmad Darti. Pengukuran waktu untuk setiap elemen kegiatan, postur kerja dan sudut segmen tubuh akan dilakukan pada operator III sebagai
operator normal. Waktu untuk setiap elemen kegiatan adalah sebagai berikut: a.
Mengambil pole carrier = 67 detik
b. Mengambil, mengungkit dan meletakkan tongkat besi = 215 detik
c. Menyorong ke kolam perendaman
= 157 detik d.
Memindahkan tiang dengan crane ke kolam perendaman = 572 detik e.
Mengembalikan pole carrier = 94 detik
1105 detik
5.2. Keluhan Musculoskeletal Operator
Data keluhan musculoskeletal diperoleh dari penyebaran kuisioner SNQ. Data ini ditujukan untuk mengetahui bagian tubuh operator yang mengalami
keluhan sewaktu melakukan aktivitasnya, lalu diberi penilaian atau pembobotan untuk masing-masing kategori sebagai berikut:
+
Universitas Sumatera Utara
Tidak sakit : bobot 0
Agak sakit : bobot 1
Sakit : bobot 2
Sangat sakit : bobot 3 Untuk setiap kategori yang dirasakan oleh operator adalah sebagai berikut:
Tidak sakit : Jika pekerja merasakan bagian tubuhnya tidak terasa nyeri
sedikitpun karena kontraksi otot yang terjadi berjalan normal, biasanya hal ini terjadi jika bagian tubuh tidak langsung
bersentuhan dengan benda kerja. Agak sakit :
Jika pekerja merasakan bagian tubuhnya mulai terasa nyeri, namun rasa nyeri yang timbul tidak membuat pekerja jenuh atau
cepat lelah. pekerja masih bisa bekerja seperti kondisi semula. Sakit :
Jika pekerja merasakan bagian tubuhnya nyeri dan keadaan ini membuat pekerja mulai jenuh dan mulai cepat lelah.
Sangat sakit: Jika pekerja merasakan bagian tubuhnya nyeri yang luar biasa
disertai dengan ketegangan kontraksi otot, sehingga membuat pekerja merasakan jenuh dan kelelahan yang cukup besar.
Peta tubuh masing-masing operator berdasarkan penyebaran keluhan dapat dilihat pada Gambar 5.9.; Gambar 5.10.; Gambar 5.11. dan Gambar 5.12.
Universitas Sumatera Utara
1 2
3 4
5 6
7
9 10
11 12
13 14
16 15
17 18
19
26 27
24 25
22 23
20 21
8
Gambar 5.9. Peta Tubuh Identifikasi Keluhan Musculoskeletal Operator 1 Operator Pole Carrier Unit I
Universitas Sumatera Utara
1 2
3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
15 14
16 17
18 19
20 21
22 23
24 25
26 27
Gambar 5.10. Peta Tubuh Identifikasi Keluhan Musculoskeletal Operator 2 Operator Pole Carrier Unit I
Universitas Sumatera Utara
1 2
3
4 5
6
7 8
9
18 19
20 21
22 23
26 27
24 25
10 11
12 13
14 15
16 17
Gambar 5.11. Peta Tubuh Identifikasi Keluhan Musculoskeletal Operator 3 Operator Pole Carrier Unit II
Universitas Sumatera Utara
2 3
4 5
6 1
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19
20 21
22 23
24 25
26 27
Gambar 5.12. Peta Tubuh Identifikasi Keluhan Musculoskeletal Operator 4 Operator Pole Carrier Unit II
Universitas Sumatera Utara
Keterangan: : Sangat Sakit
: Agak Sakit : Sakit
: Tidak Sakit Dari Peta tubuh, didata keluhan yang dialami operator pada Tabel 5.5.
Tabel 5.5. Hasil Pendataan Keluhan Operator
No Bagian Tubuh
Kategori Keluhan Jumlah
Keluhan Orang
Tidak Sakit
Agak Sakit
Sakit Sangat
Sakit
Leher bagian atas
- -
4 -
4
1 Leher bagian bawah
- -
3 1
4
2 Bahu kiri
- 1
3 -
3
3 Bahu kanan
- -
3 1
4
4 Lengan atas kiri
- 2
- 2
2
5 Punggung
- -
4 -
4
6 Lengan atas kanan
- -
3 1
4
7 Pinggang
- 4
- -
8 Bokong
3 1
- -
9 Pantat
4 -
- -
10 Siku kiri
- -
3 1
4
11 Siku kanan
- -
4 -
4
12 Lengan bawah kiri
- 2
2 -
2
13 Lengan bawah kanan
- -
4 -
4
14 Pergelangan tangan
kiri
- -
3 1
4
15 Pergelangan tangan
kanan
- -
3 1
4
16 Tangan kiri
- -
4 -
4
17 Tangan kanan
- -
3 1
4
18 Paha kiri
- -
3 1
4
19 Paha kanan
- -
2 2
4
20 Lutut kiri
- -
2 2
4
21 Lutut kanan
- -
- 4
4
22 Betis kiri
- -
4 -
4
23 Betis kanan
- -
2 2
4
24 Pergelangan kaki kiri
- -
4 -
4
25 Pergelangan kaki
kanan
- -
4 -
4
26 Kaki kiri
1 3
- -
27 Kaki kanan
1 3
- -
Sumber : Hasil Pengolahan
Universitas Sumatera Utara
Rasa sakit dan sangat sakit merupakan jumlah keluhan yang dinilai berdasarkan jumlah operator yang mengalami keluhan. Hasil pendataan keluhan
operator, diklasifikasikan keluhan yang terjadi: 1.
Keluhan yang selalu terjadi Keluhan dialami semua operator berada pada bagian tubuh: Leher bagian atas,
Leher bagian bawah, Bahu kanan, Punggung, Lengan atas kanan, Siku kiri , Siku kanan, Lengan bawah kanan, Pergelangan tangan kiri, Pergelangan
tangan kanan, Tangan kiri, Tangan kanan, Paha kiri, Paha kanan, Lutut kiri, Lutut kanan, Betis kiri, Betis kanan, Pergelangan kaki kiri, Pergelangan kaki
kanan 2.
Keluhan sering terjadi Keluhan ini dialami oleh 3 operator berada pada bagian tubuh: Bahu kiri
3. Keluhan sesekali terjadi
Keluhan ini dialami oleh 2 operator berada pada bagian tubuh: Lengan atas kiri, Lengan bawah kiri
4. Keluhan tidak pernah terjadi
Keluhan ini tidak pernah dialami operator manapun, berada pada bagian tubuh: Pinggang, Bokong, Pantat, Kaki kiri, Kaki kanan
Hasil identifikasi diatas menunjukkan bahwa hampir seluruh anggota tubuh yang berhubungan dengan kegiatan menyorong tiang, berjalan dan
menyorong pole carrier mengalami keluhan, maka untuk perhitungan postur kerja dilakukan pada semua elemen kegiatan.
Universitas Sumatera Utara
5. 3. Penilaian Postur Kerja
Penilaian postur kerja dilakukan dengan menggunakan QEC untuk memperoleh gangguan otot yang dialami operator serta memperoleh level
tindakan yang diperlukan. Operator III adalah operator normal yang dijadikan sampel dalam
pemberian kuisioner QEC untuk pekerja dan sampel pengamatan postur kerja untuk pengisian kuisioner observer pada setiap elemen kegiatan. Berikut data
yang operator III operator normal.
Nama : Ahmad Darti Operator III
Pekerjaan : Memindahkan tiang ke kolam perendaman
Usia : 35 tahun
Tinggi Badan : 168 cm
Pengalaman kerja : 5 tahun
Massa badan : 58 kg
Status : Berkeluarga
Hasil kuisioner QEC untuk observer dan operator dapat dilihat pada Lampiran 2, dan selanjutnya hasil kuisioner adalah bahan input pada aplikasi
Quick Exposure Check for Related Musculoskeletal Risk Version 2003. Layout kerja operator dapat dilihat pada Gambar 5.13.
Universitas Sumatera Utara
1
9 1
2
3 3
8 4
4
7 2
6 5
6
Gambar 5.13. Layout Kerja Operator Pemindahan Tiang Listrik
Keterangan: 1.
Lokasi pengganjal tiang dan tongkat besi pengungkit 2.
Tempat penumpukan tiang yang akan dipindahkan 3.
Pole carrier alat bantu sorong untuk memindahkan tiang 4.
Rel sebagai lintasan Pole carrier 5.
Lokasi proses speaning 6.
Lokasi proses steaming 7.
Crane sebagai alat bantu angkat dari proses speaning ke steaming dan proses pemindahan tiang dari proses steaming ke penumpukan tiang yang akan
dipindahkan
8. Crane sebagai alat bantu angkat dari pole carrier ke kolam perendaman
9. Kolam perendaman
Aliran bahannya adalah sebagai berikut: a.
Operator mengambil pole carrier dari tengah lintasan. b.
Operator membantu mengeluarkan tiang dari cetakan. Tiang dikeluarkan dari cetakan dengan cara digulingkan ke tempat penumpukan tiang dengan crane
Universitas Sumatera Utara
c. Tiang yang sudah berada di pole carrier di sorong ke kolam perendaman
secara manual. d.
Operator mengambil kontrol crane dan mengikat tali baja ke tiang lalu memindahkannya ke kolam perendaman.
e. Operator menyorong kembali pole carrier ke posisi semula secara manual.
Hasil input data postur kerja dengan aplikasi Quick Exposure Check for Related Musculoskeletal Risk Version 2003 dapat dilihat pada Lampiran 3.
Pengolahan data QEC pada setiap elemen kegiatan adalah sebagai berikut:
1. Elemen kegiatan I, Kegiatan mengambil pole carrier
Tabel 5.6. Skor Postur Kerja Elemen Kegiatan I No.
Kategori Skor
1 Belakang punggung
48 2
Bahulengan 40
3 Pergelangan tangantangan
28 4
Leher 12
5 Kekuatan tangan
4 6
Getaran 1
7 Langkah
4 8
Tingkat stres 1
Total 138
Sumber: Hasil Input Data Aplikasi QEC
Persentase Exposure Level E dengan menggunakan rumus :
100
max
× =
X X
E
Universitas Sumatera Utara
Dimana : X
= Total skor postur X
max
= Total skor postur dinamis 176 Sehingga :
E =
100 176
138 ×
= 78, 40 Kategori level resiko ditunjukkan Tabel 5.7.
Tabel 5.7. Nilai Level Tindakan QEC Level
Tindakan Persentase
Skor Tindakan
Total Skor Exposure
1 0-40
Aman 32-70
2 41-50
Diperlukan beberapa waktu ke depan
71-88 3
51-70 Tindakan dalam waktu dekat
89-123
4 71-100
Tindakan sekarang juga 124-176
Sumber: Hasil pengolahan data
2. Elemen kegiatan II, Kegiatan mengambil tongkat pengungkit, mengungkit tiang ke pole carrier dan meletakkan pengungkit kembali.
Tabel 5.8. Skor Postur Kerja Elemen Kegiatan II No.
Kategori Skor
1 Belakang punggung
28 2
Bahulengan 28
3 Pergelangan tangantangan
16 4
Leher 4
5 Kekuatan tangan
1 6
Getaran 1
7 Langkah
1 8
Tingkat stres 1
Total 80
Sumber: Hasil Input Data Aplikasi QEC
Universitas Sumatera Utara
Persentase Exposure Level E dengan menggunakan rumus :
100
max
× =
X X
E
Dimana : X
= Total skor postur X
max
= Total skor postur statis 162 Sehingga :
E =
100 162
80 ×
= 49,38
Kategori level resiko ditunjukkan Tabel 5.9.
Tabel 5.9. Nilai Level Tindakan QEC Level
Tindakan Persentase
Skor Tindakan
Total Skor Exposure
1 0-40
Aman 32-70
2 41-50
Diperlukan beberapa waktu ke depan
71-88
3 51-70
Tindakan dalam waktu dekat 89-123
4 71-100
Tindakan sekarang juga 124-176
Sumber: Hasil pengolahan data
Universitas Sumatera Utara
3. Elemen kegiatan III, Kegiatan menyorong tiang ke kolam perendaman
Tabel 5.10. Skor Postur Kerja Elemen Kegiatan III No.
Kategori Skor
1 Belakang punggung
18 2
Bahulengan 40
3 Pergelangan tangantangan
38 4
Leher 12
5 Kekuatan tangan
1 6
Getaran 1
7 Langkah
9 8
Tingkat stres 1
Total 153
Sumber: Hasil Input Data Aplikasi QEC
Persentase Exposure Level E dengan menggunakan rumus :
100
max
× =
X X
E
Dimana : X
= Total skor postur X
max
= Total skor postur dinamis 176 Sehingga :
E =
100 176
153 ×
= 86,93
Universitas Sumatera Utara
Kategori level resiko ditunjukkan Tabel 5.11.
Tabel 5.11. Nilai Level Tindakan QEC Level
Tindakan Persentase
Skor Tindakan
Total Skor Exposure
1 0-40
Aman 32-70
2 41-50
Diperlukan beberapa waktu ke depan
71-88 3
51-70 Tindakan dalam waktu dekat
89-123
4 71-100
Tindakan sekarang juga 124-176
Sumber: Hasil pengolahan data
4. Elemen kegiatan IV, Kegiatan memindahkan tiang dengan crane ke kolam perendaman
Tabel 5.12. Skor Postur Kerja Elemen Kegiatan IV No.
Kategori Skor
1 Belakang punggung
16 2
Bahulengan 20
3 Pergelangan tangantangan
16 4
Leher 8
5 Kekuatan tangan
1 6
Getaran 1
7 Langkah
1 8
Tingkat stres 1
Total 64
Sumber: Hasil Input Data Aplikasi QEC
Persentase Exposure Level E dengan menggunakan rumus :
100
max
× =
X X
E
Dimana : X
= Total skor postur X
max
= Total skor postur dinamis 176
Universitas Sumatera Utara
Sehingga : E
=
100 176
64 ×
= 36,36
Kategori level resiko ditunjukkan Tabel 5.13.
Tabel 5.13. Nilai Level Tindakan QEC Level
Tindakan Persentase
Skor Tindakan
Total Skor Exposure
1 0-40
Aman 32-70
2 41-50
Diperlukan beberapa waktu ke depan
71-88 3
51-70 Tindakan dalam waktu dekat
89-123 4
71-100 Tindakan sekarang juga
124-176
Sumber: Hasil pengolahan data
4. Elemen kegiatan V, Kegiatan memindahkan tiang dengan crane ke kolam
perendaman
Tabel 5.14. Skor Postur Kerja Elemen Kegiatan V No.
Kategori Skor
1 Belakang punggung
48 2
Bahulengan 40
3 Pergelangan tangantangan
28 4
Leher 12
5 Kekuatan tangan
4 6
Getaran 1
7 Langkah
4 8
Tingkat stres 1
Total 138
Sumber: Hasil Input Data Aplikasi QEC
Universitas Sumatera Utara
Persentase Exposure Level E dengan menggunakan rumus :
100
max
× =
X X
E
Dimana : X
= Total skor postur X
max
= Total skor postur dinamis 176 Sehingga :
E =
100 176
138 ×
= 78, 40 Kategori level resiko ditunjukkan Tabel 5.15.
Tabel 5.15. Nilai Level Tindakan QEC Level
Tindakan Persentase
Skor Tindakan
Total Skor Exposure
1 0-40
Aman 32-70
2 41-50
Diperlukan beberapa waktu ke depan
71-88 3
51-70 Tindakan dalam waktu dekat
89-123
4 71-100
Tindakan sekarang juga 124-176
Sumber: Hasil pengolahan data
Rekapitulasi hasil penilaian postur kerja, dapat dilihat pada Tabel 5.16.
Tabel 5.16. Hasil Rekapitulasi Penilaian Postur Kerja No
Elemen Kegiatan Presentase
skor Tindakan
1 Operator mengambil pole carrier
78, 40 Tindakan
sekarang juga 2
Operator mengungkit tiang 49,38
Diperlukan beberapa waktu
ke depan
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.16. Hasil Rekapitulasi Penilaian Postur Kerja Lanjutan No
Elemen Kegiatan Presentase
skor Tindakan
3 Operator menyorong tiang ke kolam
perendaman 86,93
Tindakan sekarang juga
4 Operator memindahkan tiang dengan crane
ke kolam perendaman 36,36
Aman 5
Operator mengembalikan pole carrier 78, 40
Tindakan sekarang juga
Sumber: Pengolahan Data
5.4. Biomekanika