14
1.2. Perumusan Masalah
Permasalahan pada penelitian ini adalah : 1.
Bagaimana karakterisasi dari edilble film yang dibuat dari campuran tepung tapioka, kitosan, sisik ikan gurami oshpronemus gouramy
meliputi kuat tarik, ketebalan, keregangan, analisa SEM, analisa FT-IR 2.
Apakah edible film yang dihasilkan dapat bersifat sebagai antioksidan dan antibakteri.
3. Apakah edible film yang dihasilkan efektif untuk pembungkus sosis
1.3. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini objek masalah dibatasi sebagai berikut : 1.
Sisik ikan diperoleh dari pedagang ikan di pasar Pancing, Belawan 2.
Parameter yang diteliti adalah sifat mekanik ketebalan, kemuluran. keregangan dan sifat fisik analisa scanning electron microscope SEM
dan analisa Spectroscopy Fourier Transform Infra Red FT-IR 3.
Analisa sifat edible film sebagai antibakteri dan antioksidan serta pembungkus sosis
1.4. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk : 1.
Untuk mengetahui karakterisasi dari edible film yang meliputi kuat tarik, ketebalan, keregangan serta analisa dari SEM dan FT-IR
2. Untuk mengetahui sifat edible film sebagai antioksidan dan sebagai
antibakteri 3.
Untuk mengetahui efektivitas edible film sebagai pembungkus sosis.
15
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah : 1.
Menghasilkan edible film sebagai bahan pengemas makanan yang bersifat sebagai antibakteri dan antioksidan
2. Memberikan informasi tentang pengembangan ilmu khususnya
pemanfaatan edible film.
1.6. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di laboratorium Biokimia dan Polimer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FMIPA USU. Pengujian sifat
mekanik edible film di laboratorium Teknik Kimia USU. Penentuan gugus fungsi pada edible film ditentukan dengan spektroskopi FTIR di laboratorium anorganik
UGM. Analisa morfologi edible film dengan mikroskopi di laboratorium penelitian FMIPA USU. Uji antibakteri dengan metode Kirby Baurer dan
Standart Plate Count di laboraturium Mikrobiologi USU.
1.7. Metodologi Penelitian