Uji Aktivitas Edible Film dengan Metode Kirby Bauer Uji Aktivitas Edible Film dengan Metode Standart Plate Count

45

3.5.5. Pengujian Aktivitas Antibakteri Edible Film

3.5.5.1 Uji Aktivitas Edible Film dengan Metode Kirby Bauer

Biakan bakteri Escherichia coli dan Staphyloccus aureus disuspensi dalam akuades steril dihomogenkan dengan vortex dibandingkan dengan kekeruhan Suspensi bakteri diencerkan dengan akuades Steril sampai kekeruhan Media MHA 10 6 CFUml diinkubasi di Suspensi Bakteri atas media MHA diinkulasi di atas media MHA Media MHA Cakram Edible Film diletakkan cakram edible film diatas media MHA diinkubasi secara terbaik dalam inkubator pada suhu 32-34ºC selama 24 jam diukur diameter zona antibakteri Hasil 46

3.5.5.2 Uji Aktivitas Edible Film dengan Metode Standart Plate Count

SPC pada Sosis Sosis dibungkus dengan edible film diletakkan pada suhu kamar dipotong seberat 1 g dihaluskan dan dimasukkan dalam tabung reaksi ditambah akuades steril sebanyak 9 ml Kultur awal pengenceran 10 -1 diencerkan hingga 10 -5 dimasukkan 0,1 ml ke dalam media PCA padat di dalam cawan petri diratakan dengan hockey stick Media PCA dan kultur diinkubasi pada suhu 32-34ºC selama 24 jam dihitung isolate bakteri Hasil Dilakukan perlakuan yang sama untuk sosis yang dibungkus dengan plastik biasa dan edible film liquid untuk perbandingan. 47

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

Dari hasil penelitian karakterisasi dan uji aktivitas edible film dari campuran tepung tapioka, kitosan, sisik ikan gurami oshpronemus gouramy dan gliserin untuk pembungkus sosis yang telah dilakukan. Diperoleh karakteristik edible film sebagai berikut: Tabel 4.1. Hasil Analisa Karakterisasi Edible film dari Sisik Ikan Gurami Oshpronemus gouramy dengan Penambahan Tepung Tapioka, Kitosan dan Gliserin sebagai Plastisizer No . Parameter Penambahan Sisik Ikan 0,4 g 0,5 g 1. Kuat tarik 0,061 KgFmm² 0,135 KgFmm² 2. Ketebalan 0,14 mm 0,16 mm 3. Keregangan 14,90 29,31 4.1.1. Hasil Analisa Kuat Tarik Edible film dari Sisik Ikan Gurami Oshpronemus gouramy dengan Penambahan Tepung Tapioka, Kitosan 2, dan Gliserin sebagai Plastisizer Penentuan kuat tarik Edible filmdari sisik ikan gurami oshpronemus gouramy dengan penambahan tepung tapioka, kitosan 2 dan gliserin dapat dihitung sebagai berikut :

Dokumen yang terkait

Karakterisasi Edible Film dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, dan Ekstrak Jambu Biji (Psidium guajava L.) dengan Pemlastis Gliserin

3 64 75

Pembuatan Edible Film Dari Tepung Tapioka Dan Dedak Dengan Penambahan Gliserin Sebagai Kulit Risol Dan Pengaruh Akibat Penggorengan

1 58 65

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

2 17 67

Pembuatan Edible Film Dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Gliserin dan Ekstrak Buah Naga Merah (Hylocereus Costaricencis) Sebagai Pengemasan Sosis Sapi

1 12 89

Karakterisasi dan Uji Aktivitas Edible Film dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Sisik Ikan Gurami (Oshpronemus gouramy) dan Gliserin Untuk Pembungkus Sosis

0 0 2

Karakterisasi dan Uji Aktivitas Edible Film dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Sisik Ikan Gurami (Oshpronemus gouramy) dan Gliserin Untuk Pembungkus Sosis

0 0 5

Karakterisasi dan Uji Aktivitas Edible Film dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Sisik Ikan Gurami (Oshpronemus gouramy) dan Gliserin Untuk Pembungkus Sosis

0 4 16

Karakterisasi dan Uji Aktivitas Edible Film dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Sisik Ikan Gurami (Oshpronemus gouramy) dan Gliserin Untuk Pembungkus Sosis

0 0 2

Karakterisasi dan Uji Aktivitas Edible Film dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Sisik Ikan Gurami (Oshpronemus gouramy) dan Gliserin Untuk Pembungkus Sosis

0 0 15

Pembuatan Edible Film dari Tepung Tapioka dengan Penambahan Ekstrak Buah Jambu Biji (Psidium guajava L.), Kitosan, dan Gliserin Sebagai Pembungkus Dodol dan Sosis

0 1 13