diajarkan di kelas VII. Pokok bahasan peluang dalam penelitian ini meliputi memahami peluang teoritik serta membandingkan peluang empirik dengan
peluang teoritik. Materi peluang merupakan materi yang harus dipelajari oleh siswa khususnya kelas VIII.
2. 2 Penelitian yang Relevan
Penelitian terhadap gaya belajar yang dilakukan oleh Serap Özbaş yang
memperoleh hasil bahwa gaya belajar yang paling dominan pada tingkat mahasiswa adalah gaya belajar visual, perbedaan gender tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap prestasi belajar oleh mahasiswa dengan gaya belajar auditorial dan kinestetik, namun tidak halnya dengan mahasiswa dengan gaya belajar visual.
Penelitian yang dilakukan oleh Siswono 2007 yang tentang penjenjangan kemampuan berpikir kreatif dan identifikasi tahap berpikir kreatif siswa dalam
memecahkan dan mengajukan masalah matematika didapatkan tingkat berpikir kreatif TBK terdiri dari 5 tingkat, yaitu tingkat 4 sangat kreatif, tingkat 3
kreatif, tingkat 2 cukup kreatif, tingkat 1 kurang kreatif, dan tingkat 0 tidak kreatif. Penelitian oleh Yulianti Kusnandi 2011 memperoleh hasil bahwa
1 Pembelajaran matematika dengan menggunakan model Knisley-Mulyana memberikan pencapaian kemampuan representasi matematis siswa yang lebih
baik dibandingkan dengan siswa yang mendapat pembelajaran secara konvensional, 2 Pencapaian kemampuan representasi matematis siswa kelompok
tinggi dan kelompok rendah pada kelas yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan Model Knisley-Mulyana lebih baik daripada pencapaian siswa yang
mendapatkan pembelajaran secara konvensional. Dengan kata lain kelompok
siswa yang paling efektif dalam penerapan Model Knisley-Mulyana adalah kelompok tinggi dan kelompok rendah. 3 Sikap siswa cenderung positif dengan
kulitas baik terhadap pembelajaran dengan menggunakan Model Knisley-Mulyana yang telah diikutinya selama pembelajaran pada materi Garis Singgung
Lingkaran. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian yang sebelumnya adalah peneliti ingin menganalisis kemampuan berpikir kreatif siswa
berdasarkan gaya belajarnya. Analisis ini dilakukan setelah pembelajaran melalui Model Knisley.
2. 3 Kerangka Berpikir