antara  mean  empirik  dan  mean  hipotetik  menunjukkan  bahwa  komitmen continuance subjek penelitian memiliki skor di atas rata-rata µ
e
µ
h
. Pada  tabel  di  bawah  dapat  dilihat  bahwa  rata-rata  komitmen  continuance
subjek  penelitian  terletak  pada  kategori  tinggi  dalam  pengkategorisasian  skor komitmen continuance berdasarkan mean hipotetik.
Tabel 32. Kategorisasi Komponen Komitmen continuance Berdasarkan Mean Hipotetik
Komponen Kriteria
Jenjang Kategori
Frekuensi  Persentase
Komitmen continuance
X  10 Rendah
2 2,04
10 ≤ X  15
Sedang 44
44,9 15
≤ X Tinggi
52 53,06
Kategorisasi  pada  tabel  diatas  menunjukkan  bahwa  sebagian  besar  karyawan termasuk dalam kategorisasi tinggi 53,06 untuk komitmen
continuance
. Sedangkan selebihnya 44,9 tergolong sedang dan 2,04 tergolong rendah.
3. Komponen komitmen normative
Jumlah  aitem  yang  digunakan  untuk  mengungkap  komponen  komitmen normative adalah sebanyak 8 aitem dengan format skala likert dalam 4 alternatif
pilihan  jawaban.  Hasil  perhitungan  mean  empirik  dan  mean  hipotetik  disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 33. Skor Emprik dan Skor Hipotetik Komitmen normative
Komponen Skor Empirik
Skor Hipotetik
Min Maks
Mean SD
Min Maks  Mean
SD Komitmen
normative 17
32 24,4
3,41 8
32 20
4
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan  tabel  di  atas  diperoleh  mean  empirik  komitmen  normative adalah  µ
e
=24,4  dengan  standard  deviasi  empirik  3,41  dan  mean  hipotetiknya adalah  µ
h
=20  dengan  standard  deviasi  hipotetik  sebesar  4.  Hasil  perbandingan antara  mean  empirik  dan  mean  hipotetik  menunjukkan  bahwa  komitmen
normative subjek penelitian memiliki skor di atas rata-rata µ
e
µ
h
. Pada  tabel  di  bawah  dapat  dilihat  bahwa  rata-rata  komitmen  normative
subjek  penelitian  terletak  pada  kategori  tinggi  dalam  pengkategorisasian  skor komitmen normative berdasarkan mean hipotetik.
Tabel 34. Kategorisasi Komponen Komitmen normative Berdasarkan Mean Hipotetik
Komponen Kriteria
Jenjang Kategori
Frekuensi  Persentase
Komitmen normative
X  16 Rendah
16 ≤ X  24
Sedang 36
36,73 24
≤ X Tinggi
62 63,27
Kategorisasi pada tabel diatas menunjukkan bahwa sebagian besar  karyawan termasuk  dalam  kategorisasi  tinggi  63,27  untuk  komitmen
normative
.  Sedangkan selebihnya  36,73  tergolong  sedang  dan  0  tergolong  rendah  karena  tidak  ada
satupun subjek penelitian yang memiliki tingkat komitmen normative yang rendah.
C. Pembahasan
Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  kepercayaan  pada  organisasi berhubungan  positif  yang  cukup  kuat  dengan  komitmen  affective  yaitu  dengan  r
= 0,766.  Begitu  pula  bila  dilihat  dari  R-square  sebesar  0,587  menunjukkan  bahwa
kepercayaan  pada  organisasi  terbukti  berpengaruh  terhadap  komitmen  affective.  Ini berarti  kepercayaan  pada  organisasi  memberikan  sumbangan  efektif  sebesar  58,7
Universitas Sumatera Utara