Jaminan kesesuaian harga obat-obatan

8. Perawat mampu memberikan informasi keperawatan yang

akurat kepada pasien Solusi dari rumah sakit yang disampaikan oleh pihak manajemen RSUI Kustati adalah “pelatihan dari dokter ke perawat untuk pembelajaran tentang penyakit yang sudah terjadwal rutin”. Inventive principles untuk masalah ini adalah principles 35 subprinsip A “change an object’s or system’s physical state”. Principles ini menambahkan solusi dari rumah sakit. Selain diadakan pelatihan untuk pembekalan perawat dalam penyampaian informasi dan penanganan pasien, juga diusahakan adanya perbaikan pada system penyimpanan rekam medis dan data-data terkait kondisi pasien. Sehingga perawat dapat menangani pasien sesuai kondisi pasien karena dapat mengetahui dengan detail kondisi pasien dari data-data yang terkumpul.

9. Kamar ruangan perawatan yang tenang dan nyaman bagi

pasien Solusi dari rumah sakit yang disampaikan oleh pihak manajemen RSUI Kustati adalah “jika ada fasilitas yang kurang nyaman, segera diadakan perbaikan”. Inventive principles untuk masalah ini adalah principles 28 subprinsip A “replace a mechanical means with a sensory” dan principles 32 subprinsip A “change the color of an object or system or its external environment”. Principles 28 menguatkan solusi awal dengan mengganti fasilitas yang kurang nyaman ataupun memperbaikinya secepatnya. Sedangkan principles 32, menambahkan solusi berdasarkan tujuan awal yaitu kenyamanan yang dirasakan pasien. Kenyamanan ini dapat diusahakan dengan mengatur interior di dalam kamar, nuansa warna tembok dan benda-benda yang ada di dalam kamar maupun pencahayaan. Semua yang ada di dalam kamar diatur sedemikian rupa sehingga pasien yang ada di dalamnya dapat merasa nyaman.

10. Dokter memahami keluhan pasien

Solusi dari rumah sakit yang disampaikan oleh pihak manajemen RSUI Kustati adalah “Ada pertemuan komite medik untuk membahas hal-hal yang terjadi di pasien”. Inventive principles untuk masalah ini adalah principles 35 subprinsip B “change the concentration or consistency”. Principles ini mendukung solusi awal dari rumah sakit, yaitu memfokuskan pemberian pelayanan jasa kepada pasien. Fokus pelayanan rumah sakit adalah penanganan kondisi pasien. Untuk permasalahan ini, dokter sebagai pihak yang menangani pasien, sangat dibutuhkan untuk dapat berkonsentrasi dan konsisten untuk memahami keluhan pasien. Solusi ini dapat ditindaklanjuti sesuai dengan solusi dari rumah sakit, untuk mengadakan pertemuan medik membahas tentang permasalahan pasien.

Dokumen yang terkait

Aplikasi Integrasi Metode Fuzzy Servqual dan Quality Function Deployment (QFD) Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Layanan Pendidikan (Studi Kasus: SMP Swasta Cinta Rakyat 3 Pematangsiantar)

10 125 85

Integrasi Metode QFD (Quality Function Deployment) dan AHP (Analytic Hierarchy Process) untuk Meningkatkan Kualitas Produk Sabun Mandi Padat Antiseptik (Studi Kasus : di PT. Oleochem and Soap Industri)

9 100 164

Penerapan Metode Kano, Quality Function Deployment Dan Value Engineering Untuk Peningkatan Mutu Produk Sarung Tangan Karet

11 73 101

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Strategi Perbaikan Kualitas Pelayanan Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Pendekatan Blue Ocean Strategy di LotteMart Wholesale Medan

13 167 189

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

Penentuan Parameter Penyebab Kerusakan Kantong Semen pada Proses Longitudinal Glue Machine Menggunakan Analisis Triz (Theory of Inventive Problem Solving)

0 2 8

Theory Of Inventive Problem Solving.

0 2 113

Penerapan Theory Of Inventive Problem Solving (TRIZ) dalam Perancangan Ruang Kelas TI 201 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 1