Metadiscourse Ironi Pada Media detikNews.com

Mafia Hukum di Rutan Pondok Bambu berupa tempat tidur bayi dan beberapa mainan anak-anak di sel mewah Ayin 11 . Sedangkan Strategi wartawan yang digunakan dalam menulis berita 1112:12detik adalah embedded intertextuality, artinya wartawan mengutip pendapat narasumber tanpa mengubahnya terlebih dahulu.

c. Metadiscourse

Jenis intertekstualitas ini adalah berupa bentuk penyamaran hedging yang dilakukan oleh wartawan 12 agar maksud sebenarnya tersamarkan. Berikut adalah contohnya. Judul: Ketua DPR: Jangan Ada Diskriminasi di Tahanan 1112:25detik Marzuki juga meminta agar penanggung jawab rutan tidak pilih kasih terhadap para napi yang dikurung di rutan khusus wanita tersebut. Supaya teman-teman kita yang memegang jabatan , itu amanah kata Marzuki mengingatkan. Kata ‗teman-teman kita yang memegang jabatan‘ pada data 1112: 25detik di atas sebenarnya mengacu pada pejabat-pejabat terkait yang diduga ikut andil dalam pengadaan fasilitas mewah yang didapat terpidana kasus 11 Liputan mengenai temuan tempat tidur bayi dan beberapa mainan anak ini diturunkan kompas.com Senin, 11 Januari 2010 pukul 06:21 WIB dengan judul Arthalyta Sedang Dirawat Wajahnya oleh Dokter Spesialis. 12 Pada contoh data 16 hedging dilakukan oleh narasumber yang pendapatnya dikutip oleh wartawan. suap Arthalyta Suryani dan kawan-kawannya di Rutan Pondon Bambu. Penyamaran maksud atau acuan referensi pada data 1112: 25detik di atas merupakan strategi agar tidak ada unsur ‗asal tuduh‘ atas siapa pejabat yang sebenarnya terkait pada kasus kepemilikan sel mewah tahanan di Rutan Pondok Bambu.

d. Ironi

Contoh liputan detikNews.com yang mengandung ironi terdapat pada data 1112:12detika. Yaitu berupa tanggapan wartawan mengenai pendapat Dirjen Lapas, Untung Sugiyono, yang menilai bahwa merupakan hal yang wajar jika terdapat fasilitas pribdadi di Rutan Pondok Bambu dengan judul ‗Sel Mewah Napi Dirjen Lapas: Terselip Fasilitas Pribadi Itu Wajar ‟. Judul: Sel Mewah Napi Dirjen Lapas: Terselip Fasilitas Pribadi Itu Wajar ‟ Dirjen Lapas Untung Sugiyono menilai wajar beberapa fasilitas pribadi yang diterima terpidana Arthalita Suryani Ayin. Fasilitas pribadi Ayin itu dianggap tidak merugikan orang lain. Kok bisa? Data 1112: 12detik merupakan kalimat yang ditulis wartawan detikNews.com sebagai ungkapan ekspresi atas pendapat Dirjen Lapas yang menganggap wajar jika terdapat fasilitas pribadi untuk tahanan di Rutan Pondok Bambu.

2. Pada Media Kompas.com