Lembar Observasi Lembar Jurnal Guru Pedoman Wawancara

80 0-59. Pedoman penilaian ini akan digunakan sebagai patokan peningkatan nilai yang didapat siswa pada siklus I dan siklus II.

3.4.2 Instrumen Nontes

Instrumen nontes yang digunakan berbentuk observasi atau pengamatan, jurnal guru, wawancara, dan dokumentasi foto.

3.4.2.1 Lembar Observasi

Pedoman observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan siswa selama proses mengajar berlangsung. Lembar observasi digunakan sebagai pemerolehan data tentang perilaku dan tanggapan siswa selama proses pembelajaran yang berlangsung pada siklus I dan siklus II. Aspek yang diamati adalah kegiatan siswa dalam melakukan kegiatan menulis karangan berdasarkan pengalaman di kelas. Perubahan perilaku yang dilakukan oleh siswa dalam kelas, baik perilaku yang positif maupun perilaku yang negatif. Pedoman observasi tersebut, aspek yang diamati meliputi 1 antusias siswa dalam mengikuti proses pembelajaran menulis karangan, 2 keaktifan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran menulis, 3 ikut serta siswa dalam mengerjakan tugas menulis karangan secara individu, 4 ketepatan waktu dalam mengerjakan tugas, dan 5 respon siswa baik itu yang positif maupun yang negatif. 81

3.4.2.2 Lembar Jurnal Guru

Jurnal guru berisi seluruh kejadian atau peristiwa selama proses pembelajaran berlangsung terutama menulis karangan. Jurnal guru dibuat setelah proses pembelajaran selesai dilaksanakan, sehingga dapat diketahui keberhasilan media dan teknik pembelajaran yang telah diterapkan. Selain itu, lembar jurnal ini digunakan untuk mengetahui kegiatan yang dilakukan peneliti dalam pembelajaran menulis karangan. Adapun aspek yang terdapat dalam jurnal untuk mengetahui kegiatan yang dilakukan guru adalah materi pembelajaran, tanya jawab, penilaian, refleksi, dan penguatan.

3.4.2.3 Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara adalah suatu kegiatan untuk mendapatkan informasi tentang keadaan responden dengan cara tanya-jawab yang berkaitan dengan variabel penelitian. Kegiatan ini dilakukan agar mengetahui sejauh mana bakat atau kreativitas siswa terhadap pelajaran bahasa Indonesia, terutama aspek menulis karangan. Aspek–aspek yang digunakan sebagai pedoman wawancara, yaitu: 1 pendapat siswa tentang minat dalam menulis karangan, 2 pendapat siswa tentang media lukisan dan teknik kumon dalam menulis karangan, 3 pendapat siswa terhadap guru tentang penyampaian materi menulis karangan berdasarkan pengalaman, 4 pendapat siswa terhadap kendala yang dialami saat proses pembelajaran berlangsung, 5 upaya apa saja yang dilakukan oleh siswa dalam mengatasi kendala yang dihadapi dalam menulis karangan, dan 6 manfaat yang 82 diperoleh oleh siswa, saran, dan tanggapan siswa terhadap karangan berdasarkan pengalaman melalui media lukisan dan teknik kumon.

3.4.2.4 Pedoman Dokumentasi Foto

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS V Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Kalangbancar Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan T

0 4 12

PENINGKATAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MEDIA GAMBAR ILUSTRASI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SAREN 2 Peningkatan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Media Gambar Ilustrasi Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Saren 2.

0 0 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Melalui Pengalaman Pribadi Dengan Metode Kontruktivisme Pada Siswa Kelas X 2 SMA Negeri 01 Pulokulon Grobogan Tahu

0 1 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Melalui Pengalaman Pribadi Dengan Metode Kontruktivisme Pada Siswa Kelas X 2 SMA Negeri 01 Pulokulon Grobogan Tahun

0 1 17

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN MELALUI TEKNIK KUMON DENGAN MEDIA LUKISAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 KALIGIRI BREBES.

0 1 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN MELALUI TEKNIK KUMON DENGAN MEDIA LUKISAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 KALIGIRI BREBES.

0 0 244

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN DENGAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION PADA SISWA KELAS V SD N 6 PETOMPON SEMARANG.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN DENGAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION PADA SISWA KELAS V SD N 6 PETOMPON SEMARANG.

0 1 164

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Pengalaman Pribadi Melalui Media Objek Langsung pada Siswa Kelas V SD Negeri Kaliboyo II Kecamatan Tulis Kabupaten Batang.

0 0 270

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS V SD NEGERI 3 LIMBANGAN DENGAN TEKNIK LATIHAN TERBIMBING MELALUI MEDIA LAGU.

0 0 130