Deskripsi Lokasi Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

65

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

Sekolah Luar Biasa SLB A Yaketunis merupakan sekolah yang menyelenggarakan layanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus bagian tunanetra. SLB A Yaketunis beralamat di Jalan Parangtritis No. 46, Danunegaran Yogyakarta. Bangunan sekolah terletak di tengah pemukiman penduduk dan bersebelahan dengan sekolah TK dan SD.SLB-A Yaketunis Yogyakarta merupakan sebuah lembaga pendidikan yang melayani anak berkebutuhan khusus yaitu tunanetra. SLB A Yaketunis berada di Dusun Danunegaran beralamat di Jl. Parangtritis No 46 Yogyakarta. Lokasi SLB A Yaketunis terletak di tengah perkampungan, 25 meter dari jalan raya dengan bangunan depan sebagian besar tembok tertutup dan terdapat sebuah gerbang. Jalan masuk kesekolah sempit dan berada di tengah perkampungan membuat orang tidak mengetahui lokasi SLB A Yaketunis. SLB A Yaketunis memiliki empat buah bangunan utama, bangunan sebelah timur merupakan bangunan bertingkat yang terdiri dari dua lantai. Lantai pertama terdiri dari lima ruang kelas dan satu kamar mandi. Sedangkan lantai dua terdiri darilima ruangan, empat ruangan merupakan ruang kelas sedangkan satu ruangan merupakan ruang musik. Bangunan sekolah sebelah selatan terdiri dari lima ruang kelas dan satu ruang laboratorium komputer. Bagian barat bangunan sekolah terdiri dari ruang kepala sekolah, ruang tamu, ruang guru, dapur dan gudang sekolah. Selain ruang-ruang utama 66 ruangkelas, SLB A Yaketunis memiliki ruang-ruang penunjang kegiatan belajar siswa, seperti ruang perpustakaan yang berdampingan dengan musola yang terletak di bagian selatan bangunan sekolah serta area parkir sekolah yang terletak di depan bangunan sekolah. SLB A Yaketunis juga dilengkapi dengan sarana prasarana fasilitas seperti fasilitas pembelajaran media, perpustakaan, laboratorium komputer, mushola, ruang pijat, dan ruang musik. Sekolah Luar Biasa A Yaketunis memiliki 26 siswa tunanetra, yang terdiri dari 21 siswa tunanetra tanpa disertai kelainan ganda dan 5 siswatunanetra yang disertai kelainan ganda. Kelainan ganda yang menyertai siswa tunanetra antara lain tunanetra dengan tunangrahita dan tunarungu dan tiga kelainan yaitu tunanetra, tunagrahita, tunarungu. Siswa tunaganda diberikan layanan secara individual oleh guru kelas masing-masing dengan kurikulum yang disesuaikan kondisi siswa. SLB A Yaketunis memiliki 23 guru yang terdiri dari 18 guru PNS dan lima guru tidaktetap, seorang karyawan tata usaha dan seorang pegawai. Terdapat delapan guru penyandang tunanetra yang terdiri enam guru tunanetra total dan dua guru low vision.Guru SLB A Yaketunis memiliki berbagai bidang keahlian sesuai dengan latar belakang kependidikannya antara lain, Setiap guru memiliki ciri khusus yang digunakan dalam mengelola kelas namun tetap memperhatikan komponen penting pembelajaran seperti metode, media pembelajaran dan teknik evaluasi.Potensi lain yang dimiliki yaitu keterampilan masing-masing guru sehingga dapat meningkatkan keterampilan siswa. Keterampilan tersebut antara lain di bidang seni sastra, seni musik, seni 67 berdakwah, massage dan olahraga.Ketrampilan yang dimiliki guru tersebut memberikan kebanggaan bagi sekolah karena mampu menjuarai di tingkat kabupatenkota sesuai bidangnya. Pada penelitian ini seluruh kegiatan perlakuan atau treatmentdilaksanakan di ruang kelas I. Ruang kelas I terletak pada bangunan sekolah sebelah timur di lantai pertama. Di dalam ruang kelas I terdapat satu buah kipas angin, satu buah almari berisi buku-buku pelajaran, serta tiga buah meja dan kursi untuk proses pembelajaran. Pada saat proses pelaksanaan treatment atau perlakuan dilakukan di lantai dengan menggeser meja dan kursi yang ada di dalam kelas.

B. Deskripsi Subjek Penelitian