Jenis dan Sifat Penelitian Sumber Bahan Hukum

d u yang mendalam terhadap fakta-fakta hukum untuk selanju Bank. Selanjutnya karena kekhus Deskriptif disini ditujukan untuk menggambarkan secara tepat, akurat, dan sistematis gejala-gejala hukum terkait dengan pernyataan pailit oleh Bank Indonesia kepada bank- bank um ilak kan pemeriksaan tnya digunakan dalam menjawab permasalahan-permasalahan.

1. Jenis dan Sifat Penelitian

Penelitian mengenai ”Analisis Yuridis Permohonan Pernyataan Pailit Terhadap Bank Dalam UU No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang” merupakan penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif, yang ditujukan untuk menemukan aturan-aturan hukum pada bidang Hukum Kepailitan berdasarkan Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang yang dapat memberikan kejelasan mengenai permohonan pailit terhadap usan kepailitan terhadap Bank maka akan dianalisis Undang-Undang No. 3 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia dan Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan. Sifat penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitis karena penelitian untuk mengagambarkan dan menganalisa masalah yang ada dan termasuk dalam jenis penelitian kepustakaan library research yang akan disajikan secara deskriptif. um, konvensional maupun syariah. Universitas Sumatera Utara

2. Sumber Bahan Hukum

Penelitian hukum normatif yang menititikberatkan pada studi kepustakaan dan erdasarkan pada data sekunder, maka sumber bahan hukum yang digunakan dapat d gi k, yaitu : 1. ng-Undang No. 24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin b iba ke dalam beberapa kelompo Bahan hukum primer, meliputi seluruh peraturan perundang-undangan yang relevan dengan permasalahan dan tujuan penelitian, antara lain : a. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Burgerlijk Wetboek; b. Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang; c. Undang-Undang No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia; d. Undang-Undang No. 3 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang- Undang No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia; e. Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan; f. Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang- Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan; g. Unda Simpanan; 54 h. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas; 55 i. Peraturan Pemerintah No. 25 Tahun 1999 tentang Pencabutan Izin Usaha, Pembubaran dan Likuidasi Bank; 54 Undang-Undang No. 24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 96, Tam Nomor 4420. 55 bahan Lembaran Negara Republik Indonesia Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Lembaran Negara Republi ndonesia Tahun 2007 Nomor 106, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4756. k I Universitas Sumatera Utara j. Putusan Pengadilan Niaga mengenai perkara permohonan pailit rimer sebagaimana yang terdapat dalam 3. mengenai badan 3. denga iperlukan untuk selanjutnya dianali terhadap Bank. 2. Bahan hukum sekunder, merupakan bahan hukum yang memberikan penjelasan mengenai bahan hukum p kumpulan pustaka yang bersifat sebagai penunjang dari bahan hukum primer, yang terdiri dari : a. Buku-buku; b. Jurnal-jurnal; c. Majalah-majalah; d. Artikel-artikel; dan e. Berbagai tulisan lainnya. Bahan hukum tertier yang memberikan informasi lebih lanjut hukum primer dan bahan hukum sekunder, seperti : a. Kamus Besar Bahasa Indonesia; b. Kamus Ekonomi; dan c. Berbagai masalah hukum yang berkaitan dengan Kepailitan Bank. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data mempunyai hubungan erat dengan sumber data, karena n pengumpulan data akan diperoleh data yang d sis sesuai kehendak yang diharapkan. Berkaitan dengan hal tersebut, dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pengumpulan data kepustakaan library Universitas Sumatera Utara research data berupa peraturan perundang undang dan kebijakan kebijakan yang dikeluarkan akan proses pengorganisasian dan mengurutkan data ke dalam atuan uraian dasar, sehingga ditemukan tema dan dapat dirum ti yang disarankan oleh data. 57 Analisis data yang ak emudahkan pe n yang diajukan, menafsirkan dan kemudian pakan umpan balik atau mo yang didasarkan pada data yang dikum bungan data yang dianalisis beraneka ragam, me . 56 Studi kepustakaan dipergunakan terutama untuk mengumpulkan data- oleh Bank Indonesia berupa Peraturan Bank Indonesia yang terkait dengan masalah pengawasan bank.

4. Analisis Data

Dokumen yang terkait

Tugas dan Wewenang Pengurus PKPU Berdasarkan Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang

10 159 93

Akibat Hukum Kepailitan Terhadap Harta Warisan Ditinjau Dari Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan Dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang

24 183 81

Akibat Hukum Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Terhadap Perjanjian Sewa Menyewa Menurut Undang-Undang No. 37 Tahun 2004

13 163 123

Perlindungan Hukum Terhadap Kurator Dalam Melaksanakan Tugas Mengamankan Harta Pailit Dalam Praktik Berdasarkan Kajian Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan Dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang.

1 3 18

TINJAUAN TENTANG KEHARUSAN DIKABULKANNYA PERMOHONAN PERNYATAAN PAILIT OLEH HAKIM (Studi KasusPertimbanganPasal 8 ayat (4) Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang di Pengadilan Negeri Niaga Semarang).

0 0 14

31 UU NO 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG

0 0 62

BAB II AKIBAT PUTUSAN PAILIT MENURUT UNDANG-UNDANG NO.37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG A. Penyebab Terjadinya Kepailitan - Kewenangan Debitur Pailit Untuk Mengajukan Gugatan Perbuatan Melawan Hukum Terhadap Kreditu

0 0 28

BAB II PUTUSAN PAILIT MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG A. Pengertian Pailit - Analisis Yuridis Putusan Pailit Terhadap PT. Telkomsel Tbk.

0 1 31

Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Menurut Undang-Undang Kepailitan - Ubharajaya Repository

0 0 17

JURNAL ILMIAH RENVOI DALAM KEPAILITAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 37 TAHUN 2004 TENTANG KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG

0 0 16