G. Uji Validitas, Reliabilitas dan Seleksi Aitem
1. Validitas
Validitas dalam penelitian ini adalah menggunakan validitas isi. Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi lewat pengajuan terhadap isi tes dengan
hasil analisis secara rasional atau lewat professional judgment. Dalam validitas ini aitem-aitem yang disusun harus mencakup keseluruhan kawasan isi objek yang
hendak diukur Azwar, 2004.
2. Reliabilitas
Selain uji validitas, alat ukur dalam penelitian ini juga akan diuji reliabilitasnya. Reliabilitas adalah kepercayaan, keterandalan, keajegan, kestabilan,
konsistensi atau sejauhmana hasil pengukuran dapat dipercaya Azwar, 2004. Dalam penelitian ini estimasi reliabilitas alat ukur dicari dengan metode
Alpha-Cronbach yaitu melalui pendekatan reliabilitas konsistensi internal. Koefisien alpha merupakan estimasi yang baik terhadap reliabilitas pada banyak
situasi pengukuran Azwar, 2004. Nilai reliabilitas skala dianggap memuaskan apabila koefisien alpha di atas 0,675 Purwanto, 2008.
3. Seleksi Aitem
Seluruh analisis aitem skala bullying dihitung dengan menggunakan SPSS for windows versi 12.00. Seleksi aitem yang akan digunakan dalam penelitian ini
adalah memakai koefisien korelasi aitem total yang nantinya akan menghasilkan indeks daya beda aitem. Indeks daya beda aitem bergerak dari 0 sampai dengan
1,00. Semakin baik daya beda aitem maka indeksnya semakin mendekati 1,00. Kriteria aitem yang dapat diterima adalah jika korelasinya positif dan sama dengan
atau lebih besar dari 0,25. Azwar, 2008
H. Teknik Analisis Data
1. Uji Asumsi
Sebelum dilakukan analisis data, terlebih dahulu harus dipenuhi syarat untuk bisa dianalisis yaitu dengan melakukan uji asumsi yang meliputi uji
normalitas sebaran dan uji homogenitas. a.
Uji normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah distribusi sebaran
variabel bebas dan variabel tergantung bersifat normal atau tidak. b.
Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah varians yang akan
diuji tersebut adalah sama.
2. Uji Hipotesis
Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis varians, yaitu suatu prosedur untuk membandingkan tiga kelompok subjek atau lebih dengan mencari
perbedaan mean kelompok yang akan diuji. Hipotesis diterima jika F hitung F tabel dan signifikansinya 0,05.