Teori yang Mendasari Pengaruh Reliability Terhadap Kepuasan Teori yang Melandasi Pengaruh Responsiveness Terhadap Kepuasan

39 5. Hubungan input dan output, kepuasan terhadap pekerjaan saya tergantung pada bagaimana penilaian saya mengenai hubungan antara apa yang saya bawa atau masukkan kedalam pekerjaan input dan apa yang saya peroleh output. Jika saya bekerja keras input dan tidak berhasil menyelesaikan yang saya capai output. 6. Kenaikan, jika setelah memikirkan masak-masak saya memilih satu pekerjaan dari sejumlah kesempatan memilih, saya terikat suatu keikatan bebas dengannya. Perasan keterikatan saya kepuasan yang dihasilkan bisa menjadi amat kuat kalau kepuasan saya diketahui oleh kawan-kawan. 7. Dasar pemikiran, jika rekan-rekan saya banyak membicarakan tentang gaji, kemungkinan besar saya akan menganggap gaji penting. Jika menejemen mengumumkan program peningkatan kerjanya, saya mungkin akan menganggap itu penting, dan bingung jika program tidak sesuai dengan janjinya. Semua faktor diatas menunjukan bahwa kepuasan pengguna adalah sebuah konsep yang sukar dipahami. Konsep itu berhubungan dengan keadaan bimana pertanyaan diajukan, yang mengingatkan kita pada kebiasaan yang sudah klise.

2.2.4 Teori yang Mendasari Pengaruh Reliability Terhadap Kepuasan

Pengguna Kemampuan untuk memotivasi, mempengaruhi, mengarahkan dan menyediakan pelayanan produk akan menentukan tingkat Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 40 keeffektifitasan sehingga pelaksanaan kegiatan dan kepuasan kerja mereka meningkat serta dapat meningkatkan semangat kerja dan tanggung jawab yang dicapai Handoko, 1998:251. Hal ini didukung oleh teori motivasi-pemeliharaan atau teori motivesi-higienis atau teori dua faktor menurut Frederick Herzberg Handoko, 1998:260 yang menyatakan terdapat dua kelompok faktor- faktor yang mempengarohi kerja seseorang dalam organisasi. Faktor- faktor penyebab kepuasan kerja Job Satisfaction mempunyai pengaruh pendorongan bagi prestasi dan semangat kerja dan faktor-faktor penyebab ketidakpuasan kerja Job dissatisfaction mempunyai pengaruh negatif. Dengan ketidakpuasan kerja dapat menimbulkan ketidak nyamanan dalam menjalankan pekerjaan yang berpengaruh dalam penurunan keandalan Reliability dan dengan penurunan keandalan tersebut dapat merugikan organisasi itu sendiri.

2.2.5 Teori yang Melandasi Pengaruh Responsiveness Terhadap Kepuasan

Pengguna Berdasarkan teori pembentukan perilaku menurut B.F.Skiner Handoko, 1998:264 yang berbunyi ”Bahwa perilaku yang diikuti dengan konsekuensi-konsekuensi pemuasan cenderung diulang, sedangkan perilaku yang diikuti konsekuensi-konsekuensi hukuman cenderung tidak berulang.” Kebutuhan manusia dapat disusun dalam suatu hiererki dari kebutuhan terendah sampai yang tertinggi dan suatu Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 41 kebutuhan yang terpuaskan berhenti menjadi motivator utama perilaku. Manusia akan didorong untuk memenuhi kebutuhan yang paling kuat sesuai waktu, keadaan dan pengalaman yang bersangkutan, mengikuti suatu hierarki. Pemuasan kebutuhan tersebut akan meningkatkan semangat kerja sehingga kepuasan kerja akan meningkatkan sejalan dengan pemanfaatan sumber daya mereka secara penuh sehingga mendorong keinginan individu untuk mencapai tujuan kepuasan Handoko, 1998:256. Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa setiap perilaku yang diikuti dengan konsekuensi-konsekuensi pemuas cenderung diulang,maksutnya yaitu apabila pada suatu organisasi memberikan penghargaan award pada setiap karyawan yang berprestasi maka akan menjadi motivator utama perilaku, begitu sebaliknya. Karena itulak mengapa teori diatas termasuk dalam landasan teori daya tangkap Responsivenees.

2.2.6 Teori yang Melandasi Pengaruh Assurance Terhadap Kepuasan

Dokumen yang terkait

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PRODUKSI DESAIN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PRODUKSI BERBASIS KOMPUTER PADA PT. PANEN MAS JOGJA.

1 7 44

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BERBASIS KOMPUTER PADA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BERBASIS KOMPUTER PADA PT. SWADAYA ABDI MANUNGGAL.

0 2 15

DESAIN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PRODUKSI DESAIN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PRODUKSI BERBASIS KOMPUTER PADA PERUSAHAAN KRIPTON GAMA JAYA.

0 4 22

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PRODUKSI DESAIN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PRODUKSI BERBASIS KOMPUTER PADA PERUSAHAAN KRIPTON GAMA JAYA.

2 13 45

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA SOFTWARE AKUNTANSI PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNASOFTWARE AKUNTANSI.

0 6 14

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA PAKET PROGRAM APLIKASI SISTEM Pengaruh Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kepuasan Pengguna Paket Program Aplikasi Sistem Informasi Akuntansi (Studi Empiris pada Bank Perkr

2 4 10

PENGARUH TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, KEPERCAYAAN TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, Pengaruh Teknologi Sistem Informasi Akuntansi, Kepercayaan Teknologi Sistem Informasi Akuntansi,dan Kepuasan Pengguna terhadap Kinerja IndividuaL(Studi pada

0 0 13

PENGARUH TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, KEPERCAYAAN TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, DAN KEPUASAN PENGGUNA Pengaruh Teknologi Sistem Informasi Akuntansi, Kepercayaan Teknologi Sistem Informasi Akuntansi,dan Kepuasan Pengguna terhadap Kinerja

0 0 12

PENGARUH KUALITAS SISTEM, KUALITAS INFORMASI, PERCEIVED EASE OF USE TERHADAP KEPUASAN KERJA PENGGUNA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS KOMPUTER PADA PT.PUTRAMATARAM COATING INTERNATIONAL.

2 3 99

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS KOMPUTER TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. MULTISARANA ADITRANS JAYA SURABAYA

0 0 22