b. Uji Linieritas Apabila data terdistribusi normal, maka uji asumsi berikutnya yang
perlu dilakukan adalah uji linieritas. Uji linieritas bertujuan untuk melihat apakah korelasi antar variabel bersifat linier atau tidak. Hal ini
diperlukan karena teknik korelasi produk momen dan turunannya cenderung melakukan underestimasi kekuatan hubungan antara dua
varibel apabila hubungannya tidak linier Santoso, 2012. Uji linieritas ini dilakukan dengan menggunakan IBM SPSS 23. Jika nilai signifikansi
kurang dari 0,05 p 0,05, maka hubungan antara variabel tergantung dengan variabel bebas bersifat linier. Oleh karena itu, hubungan antara
variabel tergantung dengan variabel bebas tidak linier ketika nilai signifikansi lebih dari 0,05 p 0,05 Santoso, 2012.
2. Uji Hipotesis
Setelah uji asumsi semuanya terpenuhi, peneliti melanjutkan uji hipotesis. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis
korelasi Pearson melalui IBM SPSS 23. Pada penelitian ini, peneliti ingin melihat korelasi antara sensitivitas terhadap penolakan dengan performansi
kerja agen asuransi jiwa. Taraf signifikansi yang digunakan adalah p 0,05. Apabila korelasi yang didapatkan memiliki nilai p 0,05, maka dapat
dikatakan bahwa korelasi antar variabel signifikan. Sedangkan jika nilai p 0,05, maka dapat dikatakan bahwa tidak ada korelasi yang signifikan antar
variabel. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Apabila data yang ada tidak dapat memenuhi syarat dilakukannya statistik parametrik, maka peneliti perlu melakukan uji hipotesis dengan
statistik non parametrik Santoso, 2012. Pada uji hipotesis dengan statistik non parametrik, peneliti melakukan uji hipotesis dengan analisis korelasi
Spearman’s rho. Pada penelitian ini, peneliti akan menguji korelasi antara sensitivitas terhadap penolakan dengan performansi kerja agen asuransi
jiwa. Korelasi antar variabel dikatakan signifikan ketika p 0,05 Santoso, 2016.
35
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Persiapan Penelitian
Persiapan penelitian yang pertama kali dilakukan peneliti adalah meminta izin kepada pembuat skala IPSM untuk mengadaptasi dan menggunakan skala
tersebut dalam penelitian ini. Peneliti meminta izin dengan menghubungi pembuat skala IPSM melalui email. Setelah mendapatkan izin, peneliti
melakukan penerjemahan skala dengan metode back-translation. Selama proses penerjemahan berlangsung, peneliti juga melakukan proses
izin kepada pihak Prudential untuk melaksanakan pengambilan data di kantor tersebut. Oleh karena itu, ketika skala telah siap untuk dibagikan, peneliti
menunjukkan skala tersebut kepada salah satu atasan di PT. Prudential Life Insurance. Setelah mendapatkan persetujuan dengan pihak Prudential, peneliti
segera menyebarkan skala untuk mengambil data.
B. Pelaksanaan Penelitian
Pengambilan data penelitian dilaksanakan dari tanggal 27 Mei 2016 sampai dengan 7 Juni 2016. Proses pengambilan data pertama dilaksanakan
pada tanggal 27 Mei 2016. Peneliti menyebarkan skala kepada 14 subjek yang hadir dalam sebuah pertemuan kecil di PT. Prudential Life Insurance. Peneliti
benar-benar menjaga identitas pada subjek penelitian. Adapun prosedur pelaksanaan angket, subjek penelitian yang telah menerima angket diminta
untuk membaca informed consent dan memberikan tanda tangan persetujuan untuk menjadi subjek penelitian pada lembar angket. Lalu peneliti menjelaskan
instruksi pengerjaan angket secara klasikal di sebuah ruangan. Peneliti tidak dapat langsung mengumpulkan kembali skala yang telah disebar saat itu karena
subjek meminta untuk membawa pulang skala. Kemudian pada tanggal 30 Mei 2016, peneliti kembali menyebar skala dalam sebuah pertemuan rutin yang
bersifat wajib bagi pada agen asuransi di PT. Prudential Life Insurance. Pada pertemuan saat itu peneliti juga melakukan prosedur pengambilan data seperti
sebelumnya namun peneliti dapat mengumpulkan skala yang telah diisi langsung pada saat itu.
Selanjutnya peneliti memutuskan untuk meninggalkan skala kosong dan menghubungi salah satu staff di PT. Prudential Life Insurance untuk meminta
tolong menyebarkan skala apabila ada agen asuransi yang datang ke kantor. Hal ini dilakukan peneliti karena jumlah subjek yang dapat terpakai dari hasil
pengumpulan data selama dua hari masih sedikit karena subjek yang memiliki pengalaman kerja di bawah atau sama dengan 1 tahun hanya setengah dari
jumlah subjek yang datang. Pada tanggal 7 Juni 2016, peneliti mengambil skala yang telah diisi oleh agen asuransi di PT. Prudential Life Insurance melalui
bantuan salah satu staff yang ada. Total skala yang kembali ada 72 skala dari 121 skala yang disebar. Akan tetapi, skala yang dapat digunakan hanya 30 skala
dikarenakan banyak skala yang tidak diisi dengan lengkap. Hal ini dapat terjadi karena pada saat skala dibagikan dalam pertemuan, peneliti melihat banyak
subjek yang terburu-buru untuk pergi.