Jaringan adiposa TINJAUAN PUSTAKA

• Riwayat penyakit vaskular

2.1.6 Konsumsi Lemak dan DM tipe 2

Sejumlah peneliti menemukan kaitan antara konsumsi makanan tinggi lemak dan asam lemak jenuh yang memiliki hubungan terhadap meningkatnya resiko DM Marshall Bessesen, 2002. Hubungan ini bahkan telah ditemukan selama lebih dari 60 tahun Lichtenstein Schwab, 2000. Studi terbaru telah menemukan hubungan antara obesitas dan DM tipe 2 yang melibatkan sitokin proinflamasi, resistensi insulin dan terganggunya metabolisme asam lemak serta gangguan proses seluler Eckel et al., 2011; Meyer et al., 2001. Diet lemak terutama mempengaruhi komposisi asam lemak membran sel, dan akibatnya mempengaruhi fungsi membran sel. Komposisi asam lemak didalam membran sel diduga mempengaruhi sejumlah fungsi sel, salah satunya adalah mengganggu afinitasikatan reseptor insulin dengan cara interaksi GLUT dengan second messenger . Hal ini akan mempengaruhi sensitivitas insulin seluruh tubuh dan jaringan Risérus et al., 2009.

a. Jaringan adiposa

Semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa jaringan adiposa, dengan cara menghasilkan hormon dan energi, merupakan suatu organ penting dalam patogenesis resistensi insulin pada DM tipe 2 McPhee Ganong, 2006. Jaringan adiposa merupakan jaringan yang paling merata dalam tubuh manusia. Jaringan ini biasanya ditemukan dalam jaringan ikat longgar subkutan, dan juga jaringan ini melingkupi organ internal. Jaringan adiposa ini dibagi menjadi 2 subtipe: lemak putih dan lemak coklat. Lemak putih tersebar luas dan merupakan lokasi utama proses metabolisme dan penyimpanan lemak, sementara lemak Universitas Sumatera Utara coklat relatif jarang dan peranan utamanya adalah mempertahankan suhu tubuh. Jaringan adiposa putih merupakan cadangan energi utama dan fungsi utamanya adalah menyimpan trigliserida TG saat kelebihan energi dan melepas energi dalam bentuk asam lemak bebas selama kekurangan energi. Jaringan adiposa melepaskan sejumlah peptida, sitokin, dan faktor komplemen, yang berperan sebagai autokrin dan parakrin untuk mengatur metabolisme dan pertumbuhan adiposit, juga sinyal insulin untuk mengatur homeostasis energi Niemelä Miettinen, 2008. Meningkatnya serum TG menyebabkan akumulasi DAG di otot dan hepar, yang merupakan aktivator kuat protein kinase C PKC yang nantinya akan mengaktifkan jalur fosforilasi threonineserine, menyebabkan translokasi GLUT4 yang menurunkan penyimpanan glukosa ke dalam otot yang nantinya mengurangi oksidasi glukosa dan sintesis glikogen. Hasil akhirnya berupa tanda- tanda resistensi insulin: berkurangnya oksidasi glukosa dan sintesis glikogen di otot rangka, dan berkurangnya sintesis glikogen dan lebih banyak glukoneogenesis di hepar Wolf, 2008 Adiposit merupakan komponen seluler utama dari jaringan adiposa dan sebagai tempat penyimpanan energi utama dalam bentuk TG. Sebagian kecil adiposit berperan sebagai buffer kuat, yang secara berkala menyerap FFA asam lemak bebas dan TG pada periode post prandial. Namun saat adiposit dalam jumlah berlebihan, malah menyebabkan fungsinya tidak bekerja, yang akan menyebabkan resistensi insulin, hiperlipolisis, dan resisten terhadap efek anti- lipolitik insulin Ibrahim, 2010. Adiposit mensekresikan sejumlah faktor yang memainkan peranan dalam respon imunologi, penyakit vaskular, dan pengaturan selera makan. Jaringan adiposa juga mensekresikan sejumlah peptida, sitokin dan Universitas Sumatera Utara faktor komplemen, yang berperan mengatur metabolisme dan pertumbuhan adiposit, juga sinyal endokrin untuk mengatur homeostasis energi Niemelä Miettinen, 2008. Adipokin adalah protein yang disekresikan dari adiposit dan juga disintesa oleh adiposit. Yang menjadi bagian dari adipokin yang berpengaruh terhadap homeostasis glukosa antara lain sitokin TNF , IL-6, adiponektin, resistin, CRP Trayhurn Wood, 2004; Hajer et al., 2008; Ibrahim, 2010. Adiponektin meningkatkan sensitivitas insulin dengan cara menghambat produksi glukosa hepar Hajer et al., 2008. Kondisi obesitas menurunkan jumlah adiponektin Ibrahim, 2010. TNF meningkatkan fosforilasi serine IRS-1 Insulin Receptor Substrate – 1 dan mengurangi ekspresi GLUT4 Glucose Transporter – 4 yang membantu terbentuknya resistensi insulin Saini, 2010. TNF juga menginduksi lipolisis, mengaktivasi NF- B dan meningkatkan pelepasan asam lemak bebas FFA dari jaringan adiposa Al-Dahr Jiffri, 2010. IL-6 menurunkan sinyal insulin dan merupakan sitokin utama yang mengatur produksi CRP Trayhurn Wood, 2004; Ibrahim, 2010.

b. Resistensi insulin

Dokumen yang terkait

Respon Pertumbuhan Dan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Berbagai Media Serbuk Kayu Dan Pemberian Pupuk NPK

5 81 121

Pengaruh Jamur Tiram Putih Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Dan Pencegahan Aterosklerosis Pada Tikus Wistar Jantan Yang Diberi Pakan Tinggi Kolesterol

0 75 189

PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) MENURUNKAN KADAR GLUKOSA DARAH DAN MENINGKATKAN SEL BETA PANKREAS PADA TIKUS WISTAR JANTAN (Rattus norvegicus L.) DIABETES MELITUS.

0 2 37

Cover Efek Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Sel Beta Pankreas Tikus Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Diberi Pakan Tinggi Lemak Dan Dosis Rendah

0 0 19

Abstract Efek Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Sel Beta Pankreas Tikus Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Diberi Pakan Tinggi Lemak Dan Dosis Rendah

0 0 2

Chapter I Efek Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Sel Beta Pankreas Tikus Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Diberi Pakan Tinggi Lemak Dan Dosis Rendah

0 0 6

Chapter II Efek Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Sel Beta Pankreas Tikus Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Diberi Pakan Tinggi Lemak Dan Dosis Rendah

0 0 28

Reference Efek Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Sel Beta Pankreas Tikus Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Diberi Pakan Tinggi Lemak Dan Dosis Rendah

0 1 9

Appendix Efek Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Sel Beta Pankreas Tikus Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Diberi Pakan Tinggi Lemak Dan Dosis Rendah Appendix

0 0 23

Pengaruh pemberian serbuk jamur tiram (Pleurotus ostreatus) terhadap kadar kolesterol dalam serum tikus jantan galur wistar yang diinduksi pakan tinggi lemak - USD Repository

0 0 81