kemenarikan judul, dan 6 ketepatan pengunaan EYD dan tanda baca. Untuk lebih jelas berikut ini perincian hasil tes menulis teks berita untuk tiap-tiap aspek pada
siklus I.
4.1.2.1.1 Hasil Tes Menulis Teks Berita Aspek Kelengkapan Unsur Berita
Pada aspek ini penilaian difokuskan pada kelengkapan semua unsur 5W+1H tercantum dalam teks berita yang ditulis oleh siswa. Hasil penilaian tes
siklus I dalam aspek kelengkapan unsur berita dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 10 Hasil Tes Menulis Teks Berita Aspek Kelengkapan Unsur Berita
No. Kategori
Skor F
Bobot Keterangan
Ketercapaian KKM
1. Sangat
Baik 20
24 480
74 Skor rata-
rata = = 17,82
Nilai rata- rata
x 100 = 89,1
Cukup 2.
Baik 15
2 30
6,25 3.
Cukup 10
6 60
18,75 4.
Kurang 5
- -
- Jumlah
32 570
100
Aspek kelengkapan unsur berita merupakan aspek penilaian menulis teks berita dengan perolehan nilai rata-rata siswa paling tinggi pada siklus I, yaitu 89,1
dengan kategori sangat baik. Dalam teks berita yang ditulis oleh siswa, mereka sudah mampu mencantumkan unsur 5W+1H secara lengkap. Hal tersebut dapat
dibuktikan dengan perolehan nilai siswa seperti yang ada pada tabel 10, sebanyak 24 siswa atau 74 siswa mampu menulis teks berita dengan memperhatikan
kelengkapan unsur 5W+1H dalam teks berita yang mereka buat dengan kategori
nilai sangat baik. Dua siswa atau 6,25 siswa mendapat nilai kategori baik, dan 6 siswa atau 18,75 siswa mendapat nilai kategori cukup, sedangkan pada kategori
nilai kurang tidak ada satupun siswa yang memperoleh nilai tersebut. Jadi, pada aspek ini nilai rata-rata siswa telah mencapai target KKM dengan persentase
ketercapaian KKM 81,25 atau sebanyak 26 siswa dari 32 responden telah mencapai nilai ≥70.
4.1.2.1.2 Hasil Tes Menulis Teks Berita Aspek Keruntutan Pemaparan
Aspek penilaian keterampilan menulis teks berita dengan teknik reportase melalui model student facilitator and explaining yang kedua, yaitu aspek
keruntutan pemaparan. Pada aspek ini yang dinilai, yaitu pemaparan isi teks berita yang telah dibuat siswa disajikan runtut sesuai dengan pola piramida terbalik.
Hasil penilaian siklus I dalam aspek keruntutan pemaparan dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 11 Hasil Tes Menulis Teks Berita Aspek Keruntutan Pemaparan
No. Kategori
Skor F
Bobot Keterangan
Ketercapaian KKM
1. Sangat
Baik 20
1 20
3,13 Skor rata-
rata = 11,88
Nilai rata- rata
x 100 = 59,40
Cukup x 100 =
50 2.
Baik 15
15 225
46,87 3.
Cukup 10
10 100
31,25 4.
Kurang 5
6 30
18,75 Jumlah
32 375
100
Berdasarkan tabel 11 tersebut dapat diketahui bahwa aspek keruntutan pemaparan siswa masih kurang baik. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan nilai
rata-rata siswa hanya 59,40 dengan kategori nilai kurang. Terdapat 6 siswa atau 18,75 siswa memperoleh nilai kurang, 10 siswa atau 31, 25 siswa memperoleh
nilai cukup, dan 15 siswa atau 47,87 siswa memperoleh nilai baik, sedangkan untuk nilai sangat baik hanya diperoleh 1 siswa saja atau 3,13. Pada aspek
keruntutan ini, siswa belum mampu menulis teks berita dengan runtut sesuai dengan pola piramida terbalik. Ketercapaian KKM untuk aspek keruntutan
pemaparan hanya 50 saja, hanya 16 siswa dari 32 siswa yang mampu mencapai nilai ≥70. Diantara enam aspek penilaian menulis teks berita, nilai rata-rata aspek
keruntutan pemaparan yang paling rendah dengan kategori kurang.
4.1.2.1.3 Hasil Tes Menulis Teks Berita Aspek Penggunaan Kalimat