Bentuk Neraca Saldo Profesi Akuntansi

215 Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa Kas 111 2005 1 Saldo 3 – – 3.600.000,00 Des. 3 01 400.000,00 – 4.000.000,00 8 01 – 200.000,00 3.800.000,00 10 01 – 500.000,00 3.300.000,00 15 01 – 700.000,00 2.600.000,00 17 01 1.100.000,00 – 3.700.000,00 20 01 800.000,00 4.500.000,00 Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Piutang Usaha 112 2005 1 Saldo – – 1.000.000,00 Des. 20 01 – 800.000,00 200.000,00 Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Utang Usaha 211 2005 1 Saldo 3 – – – 600.000,00 Des. 3 01 200.000,00 – – 400.000,00 Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Modal Tn. Agus 311 2005 1 Saldo 01 – 4.000.000,00 – 4.000.000,00 Des. 31 – – – Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp 216 Ekonomi SMA Kelas XI Prive Tn. Agus 312 2005 1 01 500.000,00 – 500.000,00 Des. 31 – – Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Pendapatan Jasa 411 2005 1 1 – 400.000,00 – 400.000,00 Des. 17 2 – 1.100.000,00 – 1.500.00,00 31 Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Beban Gaji 511 2005 15 1 700.000,00 700.000,00 Des. 31 Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Dari buku besar di atas maka dapat disusun neraca saldo sebagai berikut. Agus Servis Neraca Saldo Per 31 Desember 2005 No. Akun Akun Debit Rp Kredit Rp 111 Kas 4.500.000,00 – 112 Piutang Usaha 200.000,00 – 211 Utang Usaha – 400.000,00 Jumlah dipindahkan 4.700.000,00 400.000,00 217 Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa Keterangan: 1. Sebelum menyusun neraca saldo, yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut. a. Saldo sementara setiap akun buku besar. b. Saldo itu adalah jumlah paling bawah pada saldo yang memiliki saldo debit atau saldo kredit. c. Akhir periode atau terakhir saldo setiap akun buku besar harus ditetapkan. Pada contoh di atas ditetapkan saldo sementara itu tanggal 31 Desember 2005. d. Saldo paling bawah dalam contoh tersebut diberi tanda garis bawah. 2. Pada akun kas, jumlah saldo paling bawah adalah di sisi debit Rp4.500.000,00. Angka tersebut dicatat pada neraca saldo dengan nomor akun 111, nama akun adalah kas dengan jumlah Rp4.500.000,00 di sisi debit. 3. Akun piutang usaha, saldonya di sisi debit Rp200.000,00. Angka tersebut dicatat pada neraca saldo dengan nomor 211, nama akun piutang usaha serta jumlah di sisi debit Rp200.000,00. 4. Akun buku besar utang usaha, saldonya di sisi kredit, maka dicatat dalam neraca saldo dengan nomor akun 211. Nama akun utang usaha dengan jumlah Rp400.000,00 dicatat di sisi kredit. 5. Akun modal pencatatannya sama dengan utang usaha karena mempunyai saldo di sisi kredit dicatat dengan nomor akun 311. Nama akun Modal Tn. Agus dengan jumlah Rp4.500.000,00 di sisi kredit. 6. Prive saldonya di sisi debit, dicatat dalam neraca saldo nomor akun 312 nama akun prive Tn. Agus di sisi debit Rp500.000,00. No. Akun Akun Debit Rp Kredit Rp Jumlah pindahan 4.700.000,00 400.000,00 311 Modal Tn. Agus – 4.000.000,00 312 Private Tn. Ramah 500.000,00 – 411 Pendapatan Jasa – 1.500.000,00 511 Beban gaji 700.000,00 – Jumlah seluruhnya 5.900.000,00 5.900.000,00 218 Ekonomi SMA Kelas XI Perlengkapan 113 2005 1 Saldo 3 – – 500.000,00 – Des. 16 Pembelian 01 125.000,00 – 625.000,00 – Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp 7. Akun pendapatan jasa mempunyai saldo di sisi kredit, dicatat dengan nomor akun 411, nama akun pendapatan jasa dengan jumlah Rp1.500.000,00 di sisi kredit. 8. Beban gaji saldonya Rp700.000,00 dicatat dengan nomor akun 511, nama akun beban gaji Rp700.000,00 di sisi debit. Kas 111 2005 1 Saldo 3 – – 2.000.000,00 – Des. 3 Bayar utang 01 – 200.000,00 1.800.000,00 – 6 Jasa servis 500.000,00 – 2.300.000,00 – 8 Terima piutang 150.000,00 – 2.450.000,00 – 12 Sewa ruangan – 150.000,00 2.300.000,00 – 14 Jasa servis 01 400.000,00 – 2.700.000,00 – 20 Iklan 01 – 90.000,00 2.610.000,00 – 24 Beli peralatan 01 – 500.000,00 2.110.000,00 – 27 Gaji karyawan 01 – 500.000,00 1.610.000,00 – 30 Prive pemilik 01 – 200.000,00 1.410.000,00 – Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Piutang Usaha 112 2005 1 Saldo terima – – 400.000,00 – Des. 8 Piutang jasa 01 – 150.000,00 250.000,00 – 24 Servis 01 600.000,00 – 850.000,00 – Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Contoh 219 Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa Peralatan 121 2005 1 Saldo pem. 3 – – 5.000.000,00 – Des. 3 Kredit 01 2.000.000,00 – 7.000.000,00 – Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Utang Usaha 211 2005 1 Saldo 3 – – – 800.000,00 Des. 3 Bayar utang 01 200.000,00 – 600.000,00 16 Pemb. perleng. 01 – 125.000,00 – 725.000,00 24 Pem. peralatan 01 – 1.500.000,00 – 2.225.000,00 Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Modal Tn. Mahfudz 311 2005 1 Saldo 3 – – – 7.100.000,00 Des. Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Pendapatan Jasa 411 2005 14 Jasa servis 01 – 1.500.000,00 1.500.000,00 Des. Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp 220 Ekonomi SMA Kelas XI Cobalah kamu susun neraca saldo berdasarkan buku besar di atas, seperti format contoh sebelumnya. Jika telah selesai mengerjakan, cocokkan dengan neraca saldo berikut Beban Listrik 514 2005 1 Bayar listrik 01 50.000,00 – 50.000,00 – Des. Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Beban Gaji 511 2005 1 Beban gaji 01 500.000,00 – 500.000,00 – Des. Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Beban Sewa 512 2005 1 Sewa ruangan 01 150.000,00 – 150.000,00 – Des. Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp Beban Iklan 513 2005 1 Bayar iklan 01 40.000,00 40.000,00 – Des. Saldo Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Debit Kredit Rp Rp Rp Rp 221 Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa Agus Servis Neraca Saldo Per 31 Desember 2005 No Akun Akun Debit Kredit 111 Kas 1.410.000,00 – 112 Piutang usaha 850.000,00 – 113 Perlengkapan 625.000,00 – 121 Peralatan 7.000.000,00 – 211 Utang usaha – 2.225.000,00 311 Modal Tn. Agus – 7.100.000,00 312 Prive Tn. Agus 200.000,00 – 411 Pendapatan – 1.500.000,00 511 Beban gaji 500.000,00 – 512 Beban sewa 150.000,00 – 513 Beban iklan 40.000,00 – 514 Beban listrik 50.000,00 – Total 10.825.000,00 10.825.000,00 Apakah pekerjaan kalian sesuai dengan hasil yang tertera pada neraca saldo di atas? B Jurnal Penyesuaian

1. Ayat Penyesuaian dan Kertas Kerja Sepuluh kolom

Perlu diketahui bahwa kertas kerja enam kolom disusun tanpa ayat penyesuaian. Hal ini berarti saldo-saldo akun yang terdapat dalam neraca saldo dianggap telah menunjukkan jumlah yang sebenarnya. Akan tetapi, perlu diingat bahwa biasanya pada akhir periode belum semua akun saldonya telah mencerminkan jumlah yang sebenarnya riil. Begitu juga akun pendapatan dan beban belum menunjukkan jumlah sebenarnya selama periode yang bersangkutan. Mengapa demikian? Ini karena selama berjalannya waktu telah terjadi perubahan, tetapi perubahan tersebut belum dicatat. Jadi, saldo akun masih bersifat sementara. 222 Ekonomi SMA Kelas XI Contoh a. Perlengkapan Selama satu periode telah terjadi pemakaian perlengkapan, tetapi belum dicatat maka saldo akun tersebut perlu disesuaikan pada akhir periode sehingga mencerminkan jumlah yang sebenarnya. b. Aktiva Tetap Pemakaian aktiva tetap selama satu periode mengurangi nilai buku aktiva tetap yang bersangkutan, yang sebenarnya dicatat sebagai beban penyusutan dan menambah akun akumulasi penyusutan untuk aktiva tetap yang bersangkutan. c. BebanBiaya Dibayar di Muka Selama waktu berjalan jumlah biaya berkurang, tetapi pengurangannya belum dicatat, seperti asuransi dibayar di muka, sewa dibayar di muka, dan iklan dibayar di muka. Sebaliknya, beban yang masih harus dibayar, seperti beban gaji, pajak, bunga, dan lainnya.

d. PendapatanBeban

Yang dicatat dalam akun merupakan pendapatanbeban periode yang bersangkutan. Jika mencakup jumlah untuk periode yang berikutnya, pendapatan perlu dikurangkan. Sebaliknya, jika ada pendapatanbeban periode bersangkutan, belum diperhitungkan, maka pendapatan perlu ditambahkan. Agar saldo akhir sesuai dengan saldo yang sesungguhnya riil, pendapatan dan beban harus sesuai jumlah dengan pendapatan dan beban periode yang bersangkutan. Perlu diinventarisasi data akhir periode yang dijadikan sebagai dasar penyesuaian adjustment. Pencatatan penyesuaian dalam bentuk jurnal umum ini disebut juga dengan jurnal penyesuaian.

2. Pengertian Jurnal Penyesuaian

Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat dalam proses pencatatan perubahan saldo dalam akun sehingga saldo mencerminkan jumlah yang sebenarnya. Dari informasi di atas, dapat ditarik kesimpulan fungsi jurnal penyesuaian adalah sebagai berikut. a. Menetapkan saldo catatan akun buku besar pada akhir periode sehingga sesuai dengan saldo riil yang sesungguhnya. b. Menghitung pendapatan dan beban selama periode yang bersangkutan.