Hasil Pengamatan Keterampilan Berbicara Siswa

4.1.3.1.3 Hasil Pengamatan Keterampilan Berbicara Siswa

Hasil rekapitulasi keterampilan berbicara siswa dalam pembelajaran bahasa Jawa melalui model Picture and Picture pada siklus I ditampilkan dalam tabel berikut: Tabel 4.11. Rekapitulasi Data Hasil Penilaian Keterampilan Bebicara Siklus I Indikator Pertemuan 1 Pertemuan 2 Rata-rata Kate gori No. Rata- rata skor Rata- rata skor Rata- rata skor 1. Penggunaan intonasi dalam berbicara krama lugu. 2 49 2,1 53 1,6 51 C 2. Pelafalan bunyi kata dalam berbicara krama lugu. 2 50 2,4 60 2,2 55 C 3. Keberanian dan sikap dalam berbicara krama lugu. 2,4 60 2,5 61 2,5 61 C 4. Kelancaran dalam berbicara krama lugu. 2,2 55 2,3 58 2,3 57 C 5. Ketepatan pemilihan kata dalam berbicara krama lugu. 1,6 40 2 49 1,3 45 D Jumlah skor 10,2 11,3 9,8 Rata-rata skor 2,04 2,26 1,95 Persentase 41 63 54 Kategori Cukup Cukup Cukup Data hasil rekapitulasi keterampilan berbicara krama lugu siswa melalui model Picture and Picture yang telah disajikan dalam bentuk tabel akan dijabarkan sebagai berikut. Hasil yang dicapai siswa pada aspek keterampilan berbicara masih sangatlah jauh dari harapan yang diinginkan. Dari keseluruhan aspek yang dinilai, rata-rata pada setiap aspek termasuk dalam kategori cukup. Bahkan ada satu aspek yang masih mendapat nilai kurang. Dalam aspek penggunaan intonasi dalam berbicara krama lugu, siswa hanya mendapatkan rata-rata skor 1,6 dengan persentase 51. Ketika melafalkan bunyi kata dalam berbicara krama lugu anak masih banyak yang salah dalam melafalkan bunyi vokal sehingga rata-rata skor yang diperoleh adalah 2,2 dengan persentase 55. Sebagian besar siswa yang mau berbicara di depan kelas masih terlihat gugup dan bersikap kurang baik, sehingga siswa hanya mendapatkan rata-rata skor 2,5 dengan persentase 61. Aspek kelancaran dalam berbicara krama lugu pun masih dalam kategori cukup dengan persentase 57. Siswa masih banyak melakukan pengulangan dan kesalahan dalam mengucapkan kata. Dalam berbicara anak masih menggunakan bahasa Jawa dan Indonesia sehingga pada indikator penggunaan kata dalam berbicara krama lugu rata-rata skor yang didapat adalah 1,3 dengan persentase 45. Dari keseluruhan skor, maka jika dijumlah skor yang diperoleh sebesar 9,8 dengan persentase 54. Data rekapitulasi keterampilan berbicara siswa bisa disajikan dalam bentuk diagram sebagai berikut. Gambar 4.9 Diagram Rekapitulasi Hasil Penilaian Keterampilan Berbicara Siklus I

4.1.4 Deskripsi Data Pelaksanaan Tindakan Siklus II Pertemuan 1