4.4. Anteseden Yang Menyebabkan Terjadinya Perilaku Berisiko
4.4.1. Tingkat Pengetahuan Pekerja Pengelasan
Pengetahuan yang dimaksud adalah pengetahuan tentang tindakan aman dalam bekerja yang berpotensi untuk terjadinya kecelakaan kerja pada pekerja
pengelasan di Jalan Mahkamah Medan.
Tabel 4.10. Tingkat Pengetahuan Pekerja Pengelasan di Jalan Mahkamah
Medan Tahun 2011
Berdasarkan hasil pengolahan kuisioner diperoleh bahwa jumlah pekerja yang berpengetahuan buruk dalam bekerja dan perilaku risiko tinggi sebanyak 0 orang
0. Jumlah pekerja yang berpengetahuan buruk dalam bekerja dan perilaku risiko rendah sebanyak 1 orang 2,2. Jumlah pekerja berpengetahuan baik dalam bekerja
dan perilaku risiko tinggi sebanyak 19 orang 42,2. Jumlah pekerja yang berpengetahuan baik dan perilaku risiko rendah sebanyak 25 orang 55,6.
4.4.2. Peraturan Tentang Tindakan Aman Dalam Bekerja Pada Pekerja
Bengkel las-Bengkel las di Jalan Mahkamah Medan ada yang telah memiliki peraturan atau tata tertib dan ada yang tidak. Peraturan atau tata tertib yang dimaksud adalah
aturan-aturan atau tata tertib yang ada mengenai prosedur yang aman, dan hal-hal lain terkait keselamaan kerja di tempat kerja.
Pengetahuan Kategori Perilaku Berisiko
Total Persentase
Tinggi Rendah
n n
Buruk
1 2,2
1 2,2
Baik 19
42,2 25
55,6 44
97,8
Total 19
42,2 26
57,8 45
100
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.11. Ada Tidaknya Peraturan Atau Tata Tertib di Tiap Unit Usaha Pengelasan Jalan Mahkamah Medan Tahun 2011
Berdasarkan hasil pengolahan kuisioner diperoleh bahwa pekerja yang menyatakan tidak ada peraturan dan perilaku berisiko kerja tinggi sebanyak 10 orang
22,2. Jumlah pekerja yang menyatakan tidak ada peraturan dalam bekerja dan berperilaku risiko rendah sebanyak 12 orang 26,7. Jumlah pekerja yang
menyatakan ada peraturan dalam bekerja dan berperilaku risiko tinggi sebanyak 9 orang 20,0. Jumlah pekerja yang menyatakan ada peraturan dan perilaku risiko
rendah 14 orang 31,1.
4.4.3. Pelatihan Tentang Juru Las Pada Pekerja Pengelasan