2 Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk memerankan
sebuah drama di depan kelas tentang Khalifah Umar bin Khattab. 3
Melakukan tes tertulis tentang Khalifah Umar bin Khattab. Adapun soal tes tertulis tentang Khalifah Umar bin Khattab sebagaimana
terlampir. 4
Melaksanakn pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah dalam rencana perbaikan pembelajaran yaitu membagi siswa menjadi
beberapa kelompok. 5
Guru memberi informasi-informasi tentang materi pembelajaran. 6
Pada akhir proses pembelajaran siswa diberi soal tes tertulis, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam
proses pembelajaran yang dilakukan pada siklus II. c.
Tahap Observasi Pengamatan
atau observasi
dilaksanakan bersamaan
dengan pelaksanaan belajar mengajar. Sesuai dengan tujuan penelitian ini yaitu
meningkatkan hasil belajar SKI dengan metode Sosiodrama pada siswa kelas VI MI Baitul Muttaqin tahun ajaran 20142015, dan pokok
bahasannya adalah kisah Khalifah Umar bin Khattab maka observasi difokuskan pada kisah Khalifah Umar bin Khattab.
Untuk melakukan observasi terhadap situasi saat pembelajaran, peneliti meminta bantuan kolaboran untuk memperlancar jalannya penelitian
sehingga didapatkan data yang valid. d.
Tahap refleksi Pada siklus ini dalam pembelajaran SKI dengan menggunakan metode
sosiodrama menunjukkan adanya kemajuan dibanding dengan siklus I, siswa lebih aktif dalam mengikuti proses pembelajaran dan hasil
belajarnya meningkat, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Hasil intervensi tindakan yang diharapkan indicator pencapaian dari penelitian ini yaitu:
1. Adanya peningkatan partisipasi keaktifan siswa pada proses belajar
pembelajaran yang dilihat dari lembar observasi. 2.
Adanya peningkatan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam yang dilihat dari pencapaian KKM. Indikator
keberhasilan ketuntasan belajar hasil belajar yang diharapkan mencapai prosentase 75 dengan nilai KKM 70.
G. Data dan Sumber Data
Pada penelitian ini, data yang diperoleh berupa nilai tes hasil belajar siswa yang mencakup hasil tes belajar dan aktivitas siswa terhadap pendekatan
pembelajaran kontekstual.
H. Instrumen Pengumpulan Data
Teknik yang digunakan mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah: 1.
Dokumentasi Berguna untuk melihat nilai mata pelajaran SKI sebelum penerapan
penelitian tindakan kelas, sehingga dapat membandingkan penguasaan materi siswa sebelum pelaksanaan tindakan dan setelah diberi tindakan.
Dokumentasi itu berupa nilai mata pelajaran SKI sebelum penerapan penelitian tindakan kelas dari mulai pra siklus, siklus I, dan siklus II.
Dokumentasi nilai tersebut berguna untuk mengetahui sejauhmana peningkatan hasil belajar siswa tentang Khulafaur Rasyidin dari mulai pra
siklus, siklus I, dan siklus II. 2.
Lembar observasi Lembar observasi adalah lembar pengamatan yang harus diisi oleh
observer. Lembar observasi berisi tentang keaktifan siswa dalam pembelajaran.
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan mengamati setiap aktivitas siswa pada saat pembelajaran dengan menggunakan
partisipasi pada setiap siklus dan mencatat setiap kejadian yan terjadi pada saat pembelajaran berlangsung. Di akhir siklus peneliti memberikan soal tes
mengenai materi pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam dengan menggunakan metode Sosiodrama. Dokumentasi mengenai aktivitas siswa
selama pembelajaran dilakukan pada setiap siklus.
J. Teknik pemeriksaan Keterpercayaan
Untuk memperoleh data yang valid yaitu yang objektif, sahih, dan handal dalam penelitian ini menggunakan beberapa teknik, antara lain:
1. Menggali data dari sumber yang sesuai dengan menggunakan cara
aktivitas siswa dilakukan dengan mengobservasi siswa dan memeriksa
catatan siswa.
2. Menggali data dari sumber yang berbeda untuk memperoleh informasi
tentang hal yang sama. Untuk memperoleh hasil belajar siswa dilakukan dengan memeriksa hasil tes siswa, mengadakan wawancara dengan guru,
dn melihat hasil observasi guru mitra.
3. Memeriksa kembali data-data yang telah terkumpul, baik tentang
kejanggalan-kejanggalan, keaslian, maupun kelengkapannya.
4.
Mengulang pengolahan dan analisis data yang sudah terkumpul.
K. Analisis Data dan Interprestasi Hasil Analisis
Setelah data terkumpul peneliti menganalisis data, menganalisis suatu cara yang digunakan peneliti untuk menguraikan data yang diperoleh agar
dapat dipahami bukan hanya orang yang meneliti, tetapi juga orang lain yang ingin mengetahui hasil penelitian. Data yang didapat berupa hasil belajar
siswa pada ranah kognitif, lembar observasi kegiatan siswa dan guru pada proses pembelajaran dan catatan lapangan.
Analisis data merupakan proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola ktegori dan satuan uraian dasar, sehingga dapat ditemukan
tema dan dapat dirumuskan ide yang disarankan oleh data. Sebagaimana dalam pelaksanaan PTK, analisi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah: 1.
Analisis Kualitatif digunakan untuk memberikan informasi yang menggambarkan peningkatan hasil belajar dan aktivitas belajar peserta
didik ddalam materi Sejarah Kebudayaan Islam melalui metode Sosiodrama.
2. Analisis Kuantitatif digunakan untuk menganalisis nilai hasil belajar
peserta didik dan perolehan skor aktivitas belajar pada pembelajaran SKI dengan metode Sosiodrama.
Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik deskriptif dengan mencari nilai rata-rata dan prosentase dari hasil belajar maupun aktivitas belajar
peserta didik., sebagaimana rumus: a.
Menghitung Rata-rata Data yang telah diperoleh melalui tes kemudian dianalisis dengan
menghitung rata-rata nilai siswa. Untuk menghitung rata-rata digunakan rumus.
Ket : X
= Rata-rata nilai siswa ΣX = Jumlah seluruh siswa
N = Jumlah peserta didik
b. Menghitung Ketuntasan Belajar Klasikal
Ketuntasan Belajar Klasikal dapat ditentukan dengan menggunakan analisis deskriptif prosentase dengan perhitungan sebagai berikut :
Ketuntasan belajar klasikal = Σ Peserta didik yang tuntas x 100
Σ Seluruh peserta didik
Data yang berupa aktivitas siswa yang tercantum dalam lembar observasi didiskusikan terlebih dahulu dengan observer. Data yang terkumpul berupa
kalimat-kalimat dan data-data tentang aktivitas guru dan siswa ditulis menjadi
kalimat yang bermakna dan ilmiah. Analisis data ini berguna untuk membuat perbaikan pada kegitan siklus selanjutnya.
L. Pengembangan Perencanaan Tindakan
Indikator yang menjadi pedoman dalam penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran SKI melalui metode
Sosiodrama agar memenuhi standar Kriteria Ketuntasan Minimal KKM mencapai nilai 70.
Sedangkan instrument yang peneliti gunakan untuk menilai tingkat keberhasilan peserta didik adalah :
1. Instrumen evaluasi.
Instrumen evaluasi adalah alat untuk memperoleh hasil yang telah sesuai dengan kenyataan yang dievaluasi. Sedang bentuk evaluasi yang
dilakukan untuk mengetahui hasil belajar peserta didik adalah soal tertulis. 2.
Lembar observasi untuk peserta didik. Lembar observasi adalah lembar pengamatan yang harus diisi oleh
observer. Lembar observasi berisi aktifitas peserta didik dalam pembelajaran.
Dalam penelitian ini ada beberapa aspek yang menjadi bahan pengamatan peneliti diantaranya :
a. Kehadiran peserta didik
b. Peserta didik aktif bertanya pada guru tentang materi
c. Peserta didik aktif berusaha menjawab pertanyaan dari guru
d. Peserta didik berani mengemukakan pendapatgagasan