Uji Kesukaan METODOLOGI PENELITIAN

4.6 Uji CD4

a. Panelis Tiap panelis masing-masing diambil darahnya sebanyak 3 ml, dengan jumlah panelis sebanyak 8 orang. Dengan 6 orang yang diberikan tablet hisap ekstrak sirih dan kapur sirih, 1 orang kontrol positif yang diberikan Imboost ® Force, dan 1 orang kontrol negatif yang tidak diberikan perlakuan. Panelis harus memenuhi beberapa persyaratan agar dapat berfungsi sebagai instrumen, antara lain : 1. Panelis yang memiliki kondisi kesehatan yang baik atau orang sehat. Orang yang menderita sakit, sebaiknya tidak diikutsertakan dalam pengujian. 2. Panelis yang berjenis kelamin wanita dan tidak dalam keadaan menstruasihaid. 3. Panelis yang berumur antara 20-25 tahun. 4. Tidak stress. Karena stress dapat mempengaruhi jumlah CD4 antara lain melalui aktivitas ß 2 -adrenergik dan steroid endogen. b. Pengujian CD4 Sampel darah yang telah diambil dari responden segera diukur kadar limfositnya dengan alat Sysmex Pouch 100i. 50 µL sampel darah dimasukkan ke dalam tabung reaksi bertutup dan ditambahkan reagen BD Tritest TM sebanyak 20 µL sambil tabung digoyangkan secara perlahan. Tabung reaksi tersebut kemudian diinkubasikan di ruang gelap selama 15 menit pada suhu ruangan, dan ditambahkan 450 µL lysing solution ke dalamnya. Tabung reaksi berisi sampel tersebut kemudian diinkubasikan kembali di lemari pendingin pada suhu 4 o selama 15 menit, dan selanjutnya dimasukkan ke dalam alat FACSCalibur dan diperoleh nilai CD4 dalam darah.

4.7 Analisa Data

Data hasil uji kesukaan yang diperoleh, dianalisa dengan menggunakan program pengolahan data statistik SPSS 17. Pada analisa data ini, ditentukan terlebih dahulu normalitas data dan homogenitas sampel dari setiap variabel dan dilanjutkan dengan uji parametrik Oneway ANOVA dengan taraf signifikansi 95 jika data terdistribusi normal dan homogen. Namun jika data tidak terdistribusi normal dan tidak homogen, maka dilakukan dengan uji nonparametrik Kruskal Wallis. Apabila ada perbedaan bermakna, maka dilanjutkan dengan uji perbandingan antara kelompok uji Least Significant Difference atau LSD. Hipotesis : Ho : tidak ada perbedaan yang bermakna antara setiap kelompok Ha : terdapat perbedaan yang bermakna antara setiap kelompok Pengambilan Keputusan : Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak Adapun data hasil tes CD4 yang diperoleh, dianalisa dengan menggunakan program pengolahan data statistik SPSS 17 dengan metode Paired Sampel T Test. Uji ini dilakukan terhadap dua sampel yang

Dokumen yang terkait

Formulasi Tablet Hisap Nanopartikel Daun Sirih Merah (Piper Crocatum Ruiz & Pav.) Secara Granulasi Basah

3 53 89

Formulasi Tablet Hisap Nanopartikel Daun Sirih Merah (Piper Crocatum Ruiz & Pav.) Secara Granulasi Basah

9 71 88

PENGARUH KADAR PVP K-30 TERHADAP MUTU FISIK TABLET HISAP EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.) dengan BASIS MANITOL

1 7 23

Formulasi tablet hisap ekstrak etanol gambir (uncaria gambir roxb) dengan variasi konsentrasi polyvinyil pyrrolidone (PVP) sebagai peningkat dan pengaruhya terhadap kadar CD4 dalam darah

7 34 113

Uji Efek ekstra etanol daun sirih (piper betle L) terhadap penurunan kadar asam urat darah pada tikus putih jantan yang diinduksi kafeina

8 113 84

Formulasi Tablet Hisap Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L.) Menggunakan Metode Kempa Langsung Dengan Variasi HidroxypropilI Cellulose (HPC-SSL-SFP) Sebagai Pengikat

7 37 109

PENGARUH VARIASI KADAR GELATIN SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK TABLET HISAP EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.).

0 1 19

PENGARUH VARIASI KADAR AMILUM MANIHOT SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK TABLET HISAP EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.).

0 0 19

PENGARUH VARIASI KADAR POLIVINIL PIROLIDON (PVP) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK PENGARUH VARIASI KADAR POLIVINIL PIROLIDON (PVP) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK TABLET HISAP EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.).

0 0 15

PENDAHULUAN PENGARUH VARIASI KADAR POLIVINIL PIROLIDON (PVP) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK TABLET HISAP EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.).

0 0 18