Pembuatan Model Prediksi Penentu Perilaku Konsumsi Tablet Besi
73
tingkat pengetahuannya rendah berpeluang 6,532 kali berperilaku kurang baik mengkonsumsi tablet besi dibandingkan ibu hamil yang tingkat pengetahuannya
tinggi setelah dikontrol variabel motivasi dan peran petugas kesehatan. Variabel motivasi berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai OR sebesar
5,010 artinya ibu hamil yang motivasinya rendah memiliki peluang 5,010 kali berperilaku kurang baik mengkonsumsi tablet besi dibandingkan ibu hamil yang
motivasinya tinggi. Sedangkan variabel peran petugas kesehatan berdasarkan hasil analisis
diperoleh nilai OR sebesar 3,007 artinya peran petugas kesehatan yang kurang baik memiliki peluang 3,007 kali berperan terhadap perilaku kurang baik ibu
hamil mengkonsumsi tablet besi dibandingkan peran petugas kesehatan yang baik.
Maka dapat disimpulkan bahwa variabel tingkat pengetahuan, motivasi, dan peran petugas kesehatan memiliki hubungan dengan perilaku ibu hamil
mengkonsumsi tablet besi di puskesmas Kadugede tahun 2011. Berdasarkan nilai OR dari ketiga variabel yang berhubungan dengan
perilaku ibu hamil mengkonsumsi tablet besi di puskesmas Kadugede tahun 2011 dapat diketahui variabel yang paling besar berhubungan dengan perilaku ibu
hamil mengkonsumsi tablet besi. Semakin besar nilai OR maka semakin besar pula pengaruhnya. Berdasarkan tabel 5.21 terlihat bahwa OR tingkat
pengetahuan yang paling besar nilainya. Dengan demikian tingkat pengetahuan ibu hamil merupakan variabel yang paling dominan berhubungan dengan
74
perilaku ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi di puskesmas Kadugede tahun 2011.
Berdasarkan analisis yang dilakukan, diketahui bahwa koefisien determinan negelkerke R square menunjukan nilai 0,464 artinya bahwa model
regresi yang diperoleh dapat menjelaskan 46,4 variasi variabel dependen. Dengan demikian variabel tingkat pengetahuan, motivasi, dan peran petugas
kesehatan hanya dapat menjelaskan variasi variabel perilaku ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi sebesar 46,4, sedangkan 53,6 dijelaskan oleh
variabel lainnya.