7
dilakukan analisis spektrokopi dan uji fitokimia, berdasarkan hasil analisis serbuk kuning tersebut adalah 3,3,4,5,7-pentahidroksi flavon Kuersetin.
Gambar 1. 3,3,4,5,7-pentahidroksi flavon Kuersetin Fitria, 2011
B. Senyawa Fenolik
Secara umum senyawa fenolik merupakan zat atau senyawa yang mengandung satu atau lebih cincin aromatik dengan satu atau lebih gugus
hidroksil yang menempel. Senyawa fenolik dapat diklasifikasikan menjadi tiga kategori utama, yaitu 1 fenol sederhana yang meliputi asam fenolik, 2
polifenol yang dibentuk oleh flavonoid dan tanin, 3 macam-macam kelompok lainnya yang terdiri dari senyawa seperti kumarin, stilben dan lignan Vermerris
dan Nicholson, 2006. Senyawa fenolik dapat memberikan perlindungan sebagai antioksidan dikarenakan senyawa fenolik dapat bereaksi dengan reactive oxygen
species ROS dan menghilangkan aktivitas radikalnya sehingga tidak berbahaya
lagi terhadap sel tubuh manusia Sochor et al., 2010. Salah satu antioksidan alami yaitu asam galat. Asam galat termasuk dalam
senyawa fenolat dan memiliki aktivitas antioksidan yang kuat Lee et al., 2003. Flavonoid berbeda dalam penyusunan gugus hidroksil, metoksi dan bagian gugus
glikosida dan dalam konjugasi antara cincin A dan B. Variasi dalam cincin C PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
merupakan pembagian dalam subkelas. Dilihat dari struktur molekular mereka, maka dapat dibagi sebagai berikut Kumar et al., 2011.
Gambar 2. Struktur kimia dari beberapa tipe flavonoid Kumar
et al., 2011.
Flavonoid bagian glikosida dapat terdegradasi oleh aksi enzim ketika diambil dari material tanaman yang masih segar atau tidak dikeringkan. Maka
disarankan untuk dilakukan pengeringan ketika material akan digunakan, dan dibuat menjadi serbuk. Untuk ekstraksi, pelarut yang digunakan sesuai dengan
tipe flavonoid yang terkandung. Polaritas sangat penting dibutuhkan disini. Flavanoid yang kurang polar contoh: isoflavon, flavanon, metilasi flavon, dan
flavonol diekstraksi dengan kloroform, diklorometan, dietil eter, atau etil asetat, sedangkan flavonoids glikosida dan aglikon yang lebih polar diekstraksi dengan
alkohol atau alkohol dengan campuran air. Glikosida yang mempunyai kelarutan yang tinggi di dalam air dan larutan alkohol-air yang sesuai Andersen dan
Markham, 2006. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
C. Antioksidan