26 Hero Supermarket 0,65
0,66 0,64 0,63 0,64 27 Rimo Catur Lestari
0,43 0,48 0,81 0,78 0,62
28 Toko Gunung Agung 0,21
0,91 0,99 0,96 0,77 29 Samudera Indonesia
0,36 0,33 0,40 0,40 0,37
30 Humpuss Intermoda Transportasi 0,62
0,55 0,44 0,32 0,48 31 Rigs Tenders Indonesia
0,04 0,04 0,40 0,36 0,21
32 Zebra Indonesia 0,49
0,49 0,50 0,44 0,48 33 Telekomunikasi Indonesia
0,59 0,52
0,52 0,48
0,53 34 Indosat
0,52 0,56 0,55 0,63 0,56
35 Citra Marga Nushapala Persada 0,30
0,28 0,33 0,48 0,35
Sumber
4.2.4. Rasio Likuiditas X
: Lampiran 10 Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa Rasio Leverage
tertinggi dengan rata-rata adalah PT. Primarindo Asia Infrastructure yaitu sebesar 3,19 dan Rasio Leverage terendah dengan rata-rata adalah PT. Rigs
Tenders Indonesia yaitu sebesar 0,21.
3
Current Ratio mengukur sejauh mana kemampuan perusahaan dalam melunasi hutang jangka pendek dengan menggunakan aktiva lancar yang
dimiliki. Berikut ini data Rasio Likuiditas pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada tahun 2004 sampai dengan 2007 :
Tabel 4.4. : Data Rasio Likuiditas pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada tahun 2004-2007.
NO NAMA PERUSAHAAN
TAHUN 2004
2005 2006
2007 RATA-
RATA 1 Indofood Sukses Makmur
1,48 1,47
1,18 0,92
1,26 2 Siantar Top
1,98 2,15
2,69 1,77
2,15 3 Gudang Garam
1,68 1,73
1,89 1,93
1,81 4 Tifico
0,83 0,70
0,53 0,48
0,63 5 Sunson Textile Manufacture
0,86 0,72
0,69 0,92
0,80 6 Delta Dunia Petroindo
2,30 10,36 4,38
2,73 4,94
7 Primarindo Asia Infrastructure 0,38
0,44 0,56
0,63 0,50
8 Suparma 5,54
0,79 3,77
4,04 3,53
9 Indah Kiat Pulp Paper 2,73
3,09 1,70
1,28 2,2
10 Asahimas Flat Glass 1,89
3,23 2,22
2,84 2,54
11 Indocement Tunggal Prakarsa 1,43
2,52 2,14
2,96 2,26
12 Tira Austenite 1,47
1,83 1,06
1,14 1,37
13 Supreme Cable Manufacturing
Commerce 0,99
1,18 1,25
1,14 1,14
14 Hexindo Adiperkasa 1,78
1,32 1,11
1,15 1,34
15 Astra International 1,06
0,74 0,78
0,91 0,87
16 Kalbe Farma 2,89
3,94 5,04
4,98 4,21
17 Unilever 1,61
1,35 1,27
1,11 1,33
18 Alfa Retalindo 1,33
1,38 1,84
1,27 1,45
19 Easeval Putera Megatrading 1,71
2,00 1,84
1,91 1,86
20 FKS Multi Agro 1,47
1,41 1,34
1,08 1,32
21 Ramayana Lestari Sentosa 2,19
2,87 3,18
2,81 2,76
22 Akbar Indo Makmur Stimec 1,70
1,30 1,35
1,94 1,57
23 Milenium Pharmacon International 1,34
1,38 1,45
1,39 1,39
24 Matahari Putra Prima 1,50
1,29 1,62
1,10 25 Tigaraksa Satria
1,57 1,46
1,35 1,30
1,42 26 Hero Supermarket
0,90 0,85
0,98 0,93
0,91 27 Rimo Catur Lestari
1,33 1,42
0,70 0,85
1,07 28 Toko Gunung Agung
0,48 0,59
0,47 0,62
0,54 29 Samudera Indonesia
2,47 2,67
2,21 2,27
2,40 30 Humpuss Intermoda Transportasi
1,24 1,20
0,90 1,90
1,31 31 Rigs Tenders Indonesia
15,08 18,33 2,41 2,91
9,68 32 Zebra Indonesia
0,82 0,35
0,39 0,36
0,48 33 Telekomunikasi Indonesia
0,79 0,76
0,68 0,77
0,75 34 Indosat
1,46 1,39
0,83 0,93
1,15 35 Citra Marga Nushapala Persada
0,22 1,21
0,74 0,98
0,79
Sumber: Lampiran 11 Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa Rasio Likuiditas
tertinggi dengan rata-rata adalah PT. Humpuss Internoda Transportasi yaitu sebesar 9,68 dan Rasio Likuiditas terendah dengan rata-rata adalah PT.
Zebra Indonesia yaitu sebesar 0,48.
4.2.5. Rasio Profitabilitas X