Sejarah PT. Hexindo Adiperkasa, Tbk Sejarah PT. Astra International, Tbk

Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-5994- HT.01.04.TH’97 tanggal 2 Juli 1997, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 4305 tanggal 23 September 1997. Terakhir Perusahaan merubah namanya dari PT Supreme Cable Manufacturing Corporation Tbk SUCACO menjadi PT Supreme Cable Manufacturing Commerce Tbk PT SUCACO Tbk. Perubahan nama tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan NO. W7- 01285 HT. 01.04-TH 2006 tanggal 4 Oktober 2006. Perusahaan berkedudukan di Jakarta, dengan lokasi pabrik berada di beberapa tempat, yaitu di JL. Daan Mogot, KM.16, Jakarta Barat, Jl. Raya Pejuang KM. 2, Bekasi, Jl. Raya Cikarang Cibarusah Km. 7,5 No. 20A, Cikarang dan Jl. Kalisabi No. 61, Tangerang. Perusahaan memulai produksi komersialnya pada tanggal 2 Oktober 1972. Sesuai dengan pasal 2 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah memproduksi bermacam-macam kabel, produk- produk yang berhubungan berikut bahan bakunya, dan segala macam produk melamin; serta menjual produk-produk tersebut di dalam negeri lokal dan luar negeri ekspor.

4.1.1.14 Sejarah PT. Hexindo Adiperkasa, Tbk

PT Hexindo Adiperkasa Tbk “Perusahaan” didirikan di Indonesia berdasarkan Akta Notaris Mohammad Ali, S.H., No. 37 tanggal 28 November 1988. Akta Pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan NO. C2-4389.HT.01.01.TH.89 tanggal 12 Mei 1989, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 54 Tambahan No. 1251 tanggal 7 Juli 1989. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa perubahan, perubahan terakhir antara lain mengenai modal saham dan tugas dan wewenang direksi, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Notaris Robert Purba, S.H., No. 74 tanggal 27 Juni 2007. Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah diterima dan dicatat di Departemen Hukum dan Haka Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat No. C-UM.HT.01.10-1530 tanggal 29 Oktober 2007. Perusahaan memulai operasi komersial pada bulan Januari 1989. Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, kegiatan usaha Perusahaan adalah perdagangan dan persewaan alat berat serta pelayanan purna jual. Saat ini, Perusahaan bertindak selaku distributor alat-alat berat jenis tertentu dan suku cadang dari merek Hitachi, John Deere dan Krupp. Perusahaan berkedudukan di Jakarta dan berlokasi di Kawasan Industri Pulo Gadung, jl. Pulo Kambing II Kav. I-II No. 33, Jakarta 13930. pada tanggal 31 Desember 2007, Perusahaan memiliki 10 cabang, 5 sub cabang, 7 kantor perwakilan dan 8 proyek yang tersebar di seluruh Indonesia.

4.1.1.15 Sejarah PT. Astra International, Tbk

PT. Astra Internasional Tbk Perseroan didirikan pada tahun 1957 dengan nama PT. Astra Internasional Incorporated. Pada tahun 1990, Perseroan mengubah namanya menjadi PT. Astra International Tbk. Perseroan didirikan dengan Akta Notaris Sie Khwan Djioe No. 67 tanggal 20 Februari 1957. Akta pendirian ini disahkan oleh menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam surat keputusan no. J.A.5535 tanggal 1 Juli 1957 Perseroan berdomosili di Jakarta, Indonesia dengan kantor pusat bnerlokasi di Jl. Gaya Motor Raya no. 8, Sunter 11,Jakarta. Perseroan mulai kegiatan komersialnya pada tahun 1957. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar perseroan, ruang lingkup kegiatan Perseroan adalah perdagangan umum, perindustrian, jasa pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan dan jasa konsultasi. Ruang lingkup kegiatan utama anak perusahaan meliputi perakitan dan penyaluran mobil, sepeda motor berikut suku cadangnya, penjualan dan penyewaan alat-alat berat, pertambangan dan jasa perakitan, pengembangan perkebunan, jasa keuangan, dan teknologi informasi.

4.1.1.16 Sejarah PT. Kalbe Farma, Tbk

Dokumen yang terkait

Pengaruh faktor-faktor fundamental terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2005-2009

1 4 98

PENDAHULUAN PENGARUH TINGKAT LIKUIDITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PORSI KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 3 14

PENUTUP PENGARUH TINGKAT LIKUIDITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PORSI KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 5 20

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 21

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN GO-PUBLIC DI INDONESIA ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN GO-PUBLIC DI INDONESIA.

0 0 14

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN RETAIL YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 77

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, RASIO PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

1 5 127

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, RASIO PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 24

PENGARUH BESARAN PERUSAHAAN, RASIO KEUANGAN, UMUR PERUSAHAAN, PORSI SAHAM, BASIS PERUSAHAAN DAN PENERBITAN SEKURITAS TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA PERUSAHAAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 18

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN RETAIL YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 22