Sejarah PT. TIFICO Teijin Indonesia Fiber Corporation, Tbk Sejarah PT. Sunson Textile Manufacture, Tbk

4.1.1.4 Sejarah PT. TIFICO Teijin Indonesia Fiber Corporation, Tbk

PT Teijin Indonesia Fiber Corporation Tbk “Perusahaan” didirikan di Republik Indonesia dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 berdasarkan akta No. 60 tanggal 25 Oktober 1973 dari Notaris Eliza Pondang, S.H., yang diubah dengan akta No. 37 tanggal 18 April 1974 dari notaris yang sama. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan No. Y.A.514314 tanggal 29 April 1974 dan diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 54, Tambahan No. 295 tanggal 5 Juni 1974. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan akta No. 16 tanggal 12 Juli 2007 dari Notaris Budiono Widjaja, S.H., mengenai peningkatan modal dasar Perusahaan. Perubahan ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C-01627 HT.01.04-TH.2007 tanggal 29 Oktober 2007 dan Badan Koordinasi Penanaman Modal dalam Surat Keputusan No. 1521IIIPMA2007 tanggal 5 Oktober 2007 dan diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 97, Tambahan No.11.956 tanggal 4 Desember 2007. Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, kegiatan Perusahaan yang utama adalah memproduksi polyester chips, staple fiber dan filament yam serta melakukan eksporimpor bermacam-macam serat dan barang lainnya. Kantor Perusahaan dan pabriknya berlokasi di Jl. M.H. Thamrin, Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Cipondoh, Tangerang, Propinsi Banten. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial sejak 1 Juli 1976 disusul dengan beberapa tahap perluasan. Hasil produksi dipasarkan di pasar lokal dan juga diekspor ke beberapa negara di Asia, Amerika Serikat, Australia dan Eropa.

4.1.1.5 Sejarah PT. Sunson Textile Manufacture, Tbk

PT Sunson Textile Manufacturer Tbk “Perusahaan”, bertempat kedudukan di Bandung, Jawa Barat, Indonesia didirikan dengan nama “PT Sandang Usaha Nasional Indonesia Tekstil Industri” dalam rangka Penanaman Modal Dalam Negeri yang diatur dalam Undang-undang No. 6 tahun 1968, berdasarkan akta Notaris Widyanto Pranamihardja, SH No. 20 tanggal 18 November 1972. Perubahan dengan akta Notaris yang sama No. 47 tanggal 28 Mei 1976. Akta pendirian Perusahaan dan perubahannya telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dengan Surat Keputusan No. Y.A.537510 tanggal 16 Agustus 1976 dan diumumkan dalam Berita Negara No. 74 tanggal 17 September 1977, Tambahan No. 549. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir mengenai perubahan Pasal 11 ayat 2 dan ayat 8 berdasarkan akta Notaris Tatty Nurliana, SH, No. 9 tanggal 28 Juni 2005. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. C-UM02.01.12840 tanggal 26 Juni 2006, perubahan selanjutnya setelah tanggal neraca disajikan pada Catatan 28. Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan utama Perusahaan mencakup bidang industri tekstil terpadu termasuk memproduksi dan menjual benang, kain dan produk tekstil lainnya. Perusahaan memulai kegiatan komersialnya pada tahun 1973. Kantor pusat Perusahaan terletak di Jl. Ranggamalela No. 27, Bandung dan lokasi utama bisnis Perusahaan terletak di Jl. Raya Rancaekek Km 25,5 Kabupaten Sumedang, Bandung.

4.1.1.6 Sejarah PT. Delta Dunia Petroindo Daeayu Orchid Indonesia, Tbk

Dokumen yang terkait

Pengaruh faktor-faktor fundamental terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2005-2009

1 4 98

PENDAHULUAN PENGARUH TINGKAT LIKUIDITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PORSI KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 3 14

PENUTUP PENGARUH TINGKAT LIKUIDITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PORSI KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 5 20

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 21

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN GO-PUBLIC DI INDONESIA ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN GO-PUBLIC DI INDONESIA.

0 0 14

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN RETAIL YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 77

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, RASIO PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

1 5 127

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, RASIO PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 24

PENGARUH BESARAN PERUSAHAAN, RASIO KEUANGAN, UMUR PERUSAHAAN, PORSI SAHAM, BASIS PERUSAHAAN DAN PENERBITAN SEKURITAS TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA PERUSAHAAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 18

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN RETAIL YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 22