AUC C Perbandingan Bioavailabilitas 1. Kadar parasetamol dalam plasma

2. AUC

0-inf Nilai AUC 0-inf menggambarkan jumlah obat yang tersedia di dalam darah. Nilai AUC 0-inf dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut : el a inf - k x Vd f x D AUC = atau Cl f x D AUC a inf - = 17 Keterangan : AUC 0-inf = luas area di bawah kurva μg.menitml D = dosis mg f a = fraksi obat yang diabsorpsi bernilai 0-1 Vd = volume distribusi ml k el = tetapan laju eliminasi menit -1 Cl = klirens mlmenit Nilai AUC dapat dijadikan sebagai parameter bioavailabilitas sebab proses eliminasi obat di dalam tubuh dianggap tidak berubah nilai Vd dan k el dianggap tetap. Dosis yang digunakan dalam penelitian ini sama untuk setiap perlakuan sehingga besar kecilnya nilai AUC dianggap disebabkan oleh nilai f a fraksi obat yang diabsorpsi. Oleh karena itu, nilai AUC dapat digunakan sebagai ukuran bioavailabilitas obat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara tablet Progesic ® dengan tablet generik sedangkan antara tablet Pyrexin ® dengan tablet generik berbeda tidak bermakna. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji statistik pada tabel XV. Tabel XV. Uji Post-Hoc Nilai AUC 0-inf 90 Confidence Interval Obat I Obat J Mean Difference I-J Std. Error Sig Lower Bound Upper Bound Progesic ® - 0,474254 0,1221413 0,019 - 0,781580 - 0,166928 Generik Pyrexin ® 0,226170 0,1221413 0,232 - 0,081156 - 0,533496 Uji ini menggunakan taraf kepercayaan 90 sehingga dua obat disebut berbeda tidak bermakna “sama” jika nilai Sig lebih besar dari 0,100. Berdasarkan hasil uji tersebut, nilai Sig antara tablet Progesic ® dan tablet generik adalah 0,019 sedangkan antara tablet Pyrexin ® dan tablet generik adalah 0,232. Dengan demikian, tablet Progesic ® berbeda bermakna dengan tablet generik, namun tablet Pyrexin ® berbeda tidak bermakna dengan tablet generik. Tablet Progesic ® memiliki nilai AUC 0-inf terbesar, diikuti oleh tablet generik dan tablet Pyrexin ® . Hal ini berarti jumlah parasetamol dari tablet Progesic ® yang tersedia di dalam tubuh lebih besar dibandingkan dengan tablet generik dan tablet Pyrexin ® . Jumlah yang cukup besar tersebut membuat nilai AUC 0-inf Progesic ® berbeda bermakna bila dibandingkan dengan tablet generik dan tablet Pyrexin ® . Hal tersebut didukung oleh data Vd. Berdasarkan persamaan di atas, AUC 0-inf berbanding terbalik dengan Vd. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tablet Pyrexin ® memiliki nilai Vd terbesar, diikuti oleh tablet generik dan tablet Progesic ® . Selain itu, nilai AUC 0-inf juga berbanding terbalik dengan Cl. Tablet Pyrexin ® mempunyai nilai klirens terbesar, diikuti oleh tablet generik dan tablet Progesic ® .

3. C

max C max adalah konsentrasi maksimum obat dalam plasma. Pada sebagian besar obat, terdapat suatu hubungan antara efek farmakologi dengan konsentrasi obat dalam plasma. Nilai C max dapat menjadi petunjuk bahwa obat diabsorpsi dalam PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI jumlah yang cukup untuk memberi efek terapeutik dan juga memberi petunjuk dari kemungkinan adanya kadar toksik obat. Nilai C max tergantung pada laju distribusi obat dan volume distribusi. Hal ini dapat dijelaskan dari persamaan berikut : max el t . k - el a a a max e k - Vdk .D .k f C = 18 Keterangan : C max = konsentrasi maksimum obat dalam plasma μgml f a = fraksi obat yang diabsorpsi bernilai 0-1 k a = tetapan laju absorpsi menit -1 D = dosis mg Vd = volume distribusi ml k el = tetapan laju eliminasi menit -1 t max = waktu tercapainya C max menit Hasil analisis statistik pada tabel XVI menunjukkan bahwa nilai C max antara ketiga tablet tersebut berbeda bermakna sebab nilai Sig lebih kecil dari 0,100. Dosis obat yang digunakan dalam penelitian ini sama, yaitu 1200 mgkgBB, namun ternyata ketiga tablet mempunyai nilai C max yang berbeda. Tabel XVI. Uji Post-Hoc Nilai C max 90 Confidence Interval Obat I Obat J Mean Difference I-J Std. Error Sig Lower Bound Upper Bound Progesic ® - 0,275989 0,0787822 0,030 - 0,474217 - 0,077761 Generik Pyrexin ® 0,429264 0,0787822 0,004 - 0,231037 - 0,627492 Nilai C max tablet Progesic ® merupakan nilai C max terbesar dibandingkan dengan tablet generik dan tablet Pyrexin ® sedangkan nilai Vd tablet Progesic ® merupakan nilai Vd terkecil dibandingkan dengan tablet generik dan tablet Pyrexin ® . Hal ini sesuai dengan pernyataan bahwa nilai C max berbanding terbalik dengan nilai Vd.

4. t