Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

g Peneliti mengklarifikasi hasil diskusi h Siswa mengerjakan soal post-test di akhir setiap siklus. i Menjaring motivasi belajar siswa sesudah tindakan siklus II menggunakan lembar kuesioner setelah pembelajaran berakhir. 2 Pengamatan observing Tahap observasi siklus II, secara operasional masih sama seperti pada siklus I. Pada tahap ini penelitiobserver mengadakan pengamatan atas dampak dan hasil dari pelaksanaan tindakan hanya pada ranah afektif menggunakan lembar observasi. Pengamatan juga menggunakan kamera foto. Pengisian kuesioner motivasi dilakukan sesudah tindakan pembelajaran akhir siklus II dan tes hasil belajar secara teknis sama seperti siklus I. 3 Refleksi reflecting Tahap ini hasil yang diperoleh dari observasi selama proses belajar mengajar, kuesioner, hasil tes dan hasil dari lembar observasi dibahas, setelah itu ditarik kesimpulan apakah tindakan berhasil atau tidak. Diharapkan pada akhir siklus ini motivasi dan hasil belajar siswa kelas X PMIIA 2 SMA Xaverius Pringsewu meningkat.

E. Instrumen Penelitian

Menurut Arikunto 2006, metode penelitian adalah cara yang digunakn oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya, sedangkan instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah, dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Pada penelitian ini, ada 2 macam instrumen yang digunakan, yaitu instrumen pembelajaran dan instrumen pengumpulan data. a. Instrumen pembelajaran 1. Silabus Silabus yang dipakai di kelas X semester I adalah silabus kurikulum 2013 yang berisi kompetensi inti 3 dan 4, kompetensi dasar 3.2 dan 4.2, materi pokok, pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, media, alat dan bahan, silabus dapat dilihat pada lampiran 1. 2. Rencana Program Pembelajaran RPP siklus I dan II Rencana Program Pembelajaran RPP berisi gambaran secara menyeluruh dari materi yang akan disampaikan. RPP ini digunakan agar penyampaian materi dalam pembelajaran di kelas lebih efektif dan efisien. RPP dapat dilihat pada lampiran 2. 3. Lembar Kerja Siswa Lembar Kerja Siswa merupakan salah satu sarana untuk membantu dan mempermudah dalam kegiatan belajar mengajar sehingga akan terbentuk interaksi yang afektif antara siswa dengan guru, sehingga dapat meningkatkan hasil prestasi belajar. Dalam Lembar Kerja Siswa LKS untuk mengetahui nilai siswa dalam kerjasama kelompok LKS dikerjakan secara kelompok. LKS dapat dilihat pada lampiran 3. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI b. Instrumen Pengumpulan Data Instrumen pengumpulan data digunakan untuk mengambil data yang digunakan hipotesis awal. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini mengambil data kualitatif dan kuantitatif yang diperoleh dari masing-masing siklus. Jenis data, cara pengambilan data serta sumber data diuraikan pada tabel 3.1 berikut Tabel 3.1 Jenis dan Cara pengumpulan Data Jenis data Alat pengambilan data Sumber data Cara analisis data 1. Motivasi belajar 2. Hasil belajar a. Kognitif b. Afektif Kuesioner Tes Lembar observasi Siswa kualitatif kuantitatif kualitatif 1. Kuesioner Kuesioner pada penelitian ini diberikan kepada siswa untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah pelaksanaan tindakan. Menurut Arifin 2012, kuesioner termasuk alat untuk mengumpulkan data dan mencatat data atau informasi, pendapat dan paham dalam hubungan kausal. Kuesioner motivasi yang digunakan adalah motivasi ARCS. Motivasi model ARCS yaitu Attention perhatian, Relevance relevansi, Confidence kepercayaan diri dan Satisfaction kepuasan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Pada penelitian ini kuesioner motivasi yang digunakan ada dua macam. Kuesioner yang pertama adalah kuesioner yang digunakan untuk mengukur motivasi belajar awal siswa sebelum diberikan tindakan dan kuesioner yang ke dua adalah kuesioner yang digunakan untuk mengukur motivasi belajar akhir siswa setelah diberi tindakan. Masing-masing kuesioner terdiri dari 20 item. Tiap-tiap pernyataan disediakan empat alternatif jawaban, antara lain sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, setuju S dan sangat setuju SS. Pernyataan-pernyataan tersebut terdiri dari item positif dan item negatif. Indikator motivasi belajar untuk kuesioner motivasi belajar awal dan akhir siswa sebagai berikut: a. Attentionperhatian b. Relevancerelevansi c. Confidencekepercayaan diri d. Satisfactionkepuasan Kisi-kisi motivasi belajar awal dan motivasi belajar akhir yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 3.2 dan 3.3. Tabel 3.2 Kisi-kisi Kuesioner Motivasi Belajar awal Tabel 3.3 Kisi-kisi Kuesioner Motivasi Belajar akhir 2. Tes Dalam penelitian ini, soal tes digunakan untuk mengukur peningkatan hasil belajar aspek kognitif siswa pada materi Keanekaramagan Hayati. Tes yang digunakan adalah pre-test dan post-test. Pre-test dilaksanakan pada awal pembelajaran siklus I yang digunakan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum pelaksanaan tindakan. Post-test dilaksanakan pada akhir pembelajaran di setiap siklus untuk mengetahui pemahaman siswa setelah No Indikator Motivasi Belajar Bentuk Pernyataan Pernyataan positif Pernyataan negatif 1. Attentionperhatian 2, 3, 10 1, 6 2. Relevancerelevansi 4, 8, 11 7, 9 3. Confidencekepercayaan diri 12, 13, 17 16, 5 4. Satisfactionkepuasan 14, 15, 19 18, 20 Jumlah pernyataan 12 8 Indikator Motivasi Belajar Bentuk Pernyataan Pernyataan positif Pernyataan negatif 1. Attentionperhatian 2, 6, 9 3, 16 2. Relevancerelevansi 10, 15, 17 7, 19 3. Confidencekepercayaan diri 1, 4, 8 5, 14 4. Satisfactionkepuasan 11, 13, 18, 12, 20 Jumlah pernyataan 12 8 pelaksanaan tindakan. Bentuk soal tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah pilihan ganda dan tes uraian. 3. Observasi Observasi dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung dengan menggunakan lembar observasi. Observasi digunakan untuk mengetahui aspek afektif dalam kegiatan pembelajaran. Selain itu observasi digunakan untuk mengamati aktivitas siswa saat kegiatan pembelajaran berlangsung yang dilakukan oleh observer. Berikut adalah kisi-kisi hasil belajar aspek afektif yang digunakan dalam penelitian, dapat dilihat pada tabel 3.4 : Tabel 3.4. Kisi-kisi Hasil Belajar Aspek Afektif No Tingkat Kategori Aspek yang diamati Nomor Aspek yang diamati dalam lembar observasi 1. Receiving penerimaan Perhatian siswa dalam pembelajaran 1 2. Responding jawaban Keberanian siswa dalam bertanya dan mengemukakan pendapat saat kegiatan belajar mengajar 2 3. Valuing penilaianpe nghargaan Menghargai atau menghormati orang lain 3 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI No Tingkat Kategori Aspek yang diamati Nomor Aspek yang diamati dalam lembar observasi 4. Organisation pengorganis asian Partisipasi siswa dalam pembelajaran 4 5. Karakteristik nilai atau internalisasi nilai Kemandirian siswa 5

F. Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Penggunaan pembelajaran kooperatif model picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: penelitian tindakan pada siswa kelas IV MI Miftahul Falah Depok

2 5 113

Penggunaan model pembelajaran kooperatif picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: PTK di MI Miftahul Huda Muhamadiyah Kota Depok.

6 86 107

Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Paragraf Bahasa Indonesia dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture pada MI Ziyadatul Huda Jakarta Timur

1 6 128

PENERAPAN MODEL TIPE PICTURE TO PICTURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA.

0 0 26

Penerapan pembelajaran kooperatif teknik picture and picture untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMS Negeri 10 Yogyakarta pada materi animalia.

0 2 188

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa Kelas XI IPA 2 SMA Negeri 10 Yogyakarta pada materi sistem reproduksi manusia.

2 21 232

Penerapan metode picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar dan motivasi siswa pada materi biologi vertebrata kelas X SMA GAMA Yogyakarta.

0 0 208

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X PMIIA 2 SMA Xaverius Pringsewu pada materi keanekaragaman hayati

0 1 264

Niken Larasati S841102010

0 0 111

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMP PADA PEMBELAJARAN IPA Aden Arif Gaffar

0 1 12