Uji Disolusi Penetapan Kadar Kurkumin dengan KLT-Densitometri

recovery = �� � � �� � ℎ� � x 100............................................4 Metode adisi digunakan untuk menganalisis bahan obat dengan kadar lebih dari 0,1 dan kurang dari 1, maka rentang recovery yang digunakan yaitu 80-120 Gandjar dan Rohman, 2007. b. Presisi Presisi dinyatakan dengan koefisien variasi, dengan rumus: CV = �� × x 100...........................................................................5 Metode ini dikatakan baik bila nilai CV yang diperoleh 2. Semakin kecil nilai CV, presisi metode yang digunakan semakin baik Gandjar dan Rohman, 2007. c. Linearitas Parameter linearitas dilihat dari nilai koefisien korelasi r hasil pengukuran larutan seri baku kurkumin. Metode dikatakan memiliki linearitas yang baik bila r 0,99 atau r Gandjar dan Rohman, 2007.

2. Analisis Statistik Penetapan Kadar Kurkumin Terlarut

Data uji disolusi kurkumin dibuat dalam bentuk kurva hubungan antara jumlah persentase kurkumin terdisolusi terhadap waktu. Dihitung area di bawah kurva untuk mendapatkan nilai disolusi efisiensi sesuai dengan metode Khan. Kemudian dilakukan perhitungan statistik korelasi proporsi drug load terhadap waktu 120 menit. 28

BAB IV PEMBAHASAN

A. Pembuatan Dispersi Padat

Tujuan dari pembuatan dispersi padat adalah meningkatkan disolusi obat yang memiliki kelarutan rendah. Kurkumin dapat ditingkatkan kelarutannya dengan didispersi padat. Dispersi padat dibuat dengan melarutkan terlebih dahulu ekstrak temulawak pada etanol 96 dan dicampurkan dengan PVP K30 yang telah dilarutkan juga pada etanol 96. Dispersi padat dibuat dalam 3 formula. Etanol 96 digunakan untuk melarutkan ekstrak maupun PVP K30. Berikut merupakan tabel formulasi pembuatan dispersi padat. Tabel II. Formula Dispersi Padat PVP K30 mg EtOH 96 mL Ekstrak mg EtOH mL 5000 100 5000 100 10000 200 5000 100 20000 400 5000 100 Dispersi padat ekstrak temulawak dibuat dengan vacuum rotary evaporator dengan pengkondisian suhu air 50 o -70 o C, dan rotation speed 100 rpm. Vacuum rotary evaporator bekerja dengan mengevaporasi pelarut etanol 96 dengan waterbath yang dikendalikan suhunya dan kondisi vakum sehingga suhu untuk mengevaporasi pelarut akan lebih rendah dan tidak merusak komponen yang terkandung dalam larutan kurkumin. Larutan ditempatkan pada labu alas bulat dan dipasangkan pada suatu sumbu rotasi. Setelah vaccum rotary evaporator dijalankan, pelarut akan diuapkan

Dokumen yang terkait

Pengaruh rasio polivinil pirolidon K30 / Kitosan dalam sistem dispersi padat ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) terhadap disolusi kurkumin.

2 7 60

Pengaruh rasio poloxamer 407/Kitosan dalam sistem dispersi padat ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) terhadap disolusi kurkumin.

0 2 64

Pengaruh proporsi Drug Load terhadap profil disolusi dispersi padat kurkumin ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) dalam Polyvinyl Pyrrolidone (PVP) dengan spray drying.

2 6 96

Pengaruh proporsi Drug Load terhadap profil disolusi dispersi padat kurkumin ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) dalam Hydroxypropyl Methycellulose (HPMC) dengan spray drying.

0 2 87

Pengaruh rasio polivinil pirolidon K30 Kitosan dalam sistem dispersi padat ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) terhadap disolusi kurkumin

1 2 58

Pengaruh rasio poloxamer 407 Kitosan dalam sistem dispersi padat ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) terhadap disolusi kurkumin

2 2 62

Pengaruh proporsi Drug Load terhadap profil disolusi dispersi padat kurkumin ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) dalam Hydroxypropyl Methycellulose (HPMC) dengan spray drying

1 3 85

Pengaruh proporsi Drug Load terhadap profil disolusi dispersi padat kurkumin ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) dalam Polyvinyl Pyrrolidone (PVP) dengan spray drying

0 2 94

PENGARUH POLIVINIL PIROLIDON TERHADAP LAJU DISOLUSI FUROSEMID DALAM SISTEM DISPERSI PADAT

0 0 13

Pengaruh proporsi Drug Load terhadap profil disolusi dispersi padat kurkumin ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) dalam polivinil pirolidon dengan vaccum rotary evaporator - USD Repository

0 0 88