Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN
30
dalam penelitian ini yaitu validitas isi dan validitas konstruk. Validitas isi dan validitas konstruk dilakukan dengan cara mengkonsultasikan instrumen pada
dosen pembimbing secara lisan. Seperti yang diungkapkan oleh Guino dalam Surapranata, 2004:53 bahwa validitas isi hanya dapat ditentukan oleh judgmen
ahli.
Instrumen penelitian diujikan pada siswa kelas V di SD Negeri Denggung dengan jumlah siswa 37. SD Negeri Denggung beralamatkan di Jln. Candi
Gebang, Tridadi, Sleman, Yogyakarta. Tujuan dari uji coba yaitu untuk memperoleh validitas dan reliabilitasnya, serta apakah soal yang telah dibuat
bahasanya dan tujuan soal telah dipahami oleh siswa.
Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Pearson Correlation.
Instrumen dikatakan valid jika hasil Pearson Correlation menunjukkan harga Sig 2-tailed 0,05 Ghozali, 2007:45. Hasil uji validitas
instrumen dapat dilihat pada lampiran 8.
Tabel 4.Hasil uji validitas instrumen
No. Variabel
Pearson Correlation Sig. 2-tailed Keputusan
1 Mengingat
0,613 0,000
Valid 2
Memahami 0,724
0,000 Valid
3 Mengaplikasi
0,736 0,000
Valid 4
Menganalisis 0,580
0,000 Valid
5 Mengevaluasi
0,498 0,002
Valid 6
Mencipta 0,622
0,000 Valid
Hasil uji validitas instrumen pada kemampuan mengevaluasi memiliki harga Sig. 2-tailed 0,002. Hal tersebut berarti bahwa kemampuan mengevaluasi
memiliki Sig. 2-tailed 0,05 sehingga valid dan kemampuan mencipta memiliki harga Sig. 2-tailed 0,000 maka harga Sig. 2-tailed kemampuan mencipta
0,05 sehingga valid.
Uji validitas juga dilakukan pada setiap kemampuan. Penelitian ini meneliti kemampuan mengevaluasi dan mencipta maka uji validitas yang
dilakukan hanya pada dua kemampuan tersebut. Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Pearson Correlation. Instrumen dikatakan valid jika
hasil Pearson Correlation menunjukkan harga Sig. 2-tailed 0,05. Hasil uji vaiditas pada kemampuan mengevaluasi dan mencipta dapat dilihat lampiran 10.
31
Tabel 5. Hasil uji validitas kemampuan menevaluasi dan mencipta
No. Variabel
Aspek Pearson
Correlation Sig. 2-
tailed Keputusan
1. Mengevaluasi
Memeriksa 0,365
0,026 Valid
Mengritik 0,334
0,043 Valid
Menguji 0,426
0,009 Valid
Menilai 0,477
0,003 Valid
2. Mencipta
Merumuskan 0,487
0,002 Valid
Membuat hipotesis
0,547 0,000
Valid Mendesain
0,551 0,000
Valid Memproduksi
0,568 0,000
Valid
Hasil uji validitas instrumen pada empat aspek kemampuan mengevaluasi dan empat aspek kemampuan mencipta memiliki harga Sig 2-tailed 0,05
sehingga valid.
3.7.2 Uji Reliabilitas Teknik pengujian reliabilitas yang digunakan adalah teknik konsistensi
internal. Menurut Nunnally dalam Ghozali, 2007:42 suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memiliki nilai Alpha Cronbach 0,60. Hasil uji reliabilitas
dapat dilihat pada lampiran 9.
Tabel 6. Hasil uji reliabilitas seluruh instrumen
Alpha Cronbach Kesimpulan
,700
Reliabel
Tabel 7. Hasil uji reliabilitas instrumen pada kemampuan mengevaluasi dan mencipta
Variabel Alpha Cronbach
Kesimpulan Mengevaluasi
0,818
Reliabel Mencipta
0,887
Reliabel
Tabel di atas menunjukkan bahwa uji reliabilitas kemampuan mengevaluasi
memiliki Alpha Cronbach 0,818 sehingga reliabel dan kemampuan mencipta
memiliki Alpha Cronbach 0,887 sehingga reliabel.