Pengertian Komunikasi Antar Pribadi Ciri-Ciri dan Sifat Komunikasi Antar Pribadi

tentang informasi-informasi yang diberikannya sehingga benar-benar mengetahui situasi yang terjadi di lingkungannnya Effendy, 1999:8.

II.1.8 Tujuan Komunikasi

Menurut Onong Uchjana Effendy dalam buku Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, tujuan komunikasi adalah sebagai berikut : 1. Perubahan sikap Attitude Change. Memberikan informasi pada komunikan dengan tujuan agar komunikan akan berubah sikapnya. 2. Perubahan pendapat Opinion Change. Memberikan berbagai informasi pada komunikan agar komunikan merubah pendapat dan persepsinya terhadap tujuan informasi yang disampaikan. 3. Perubahan perilaku Behaviour Change. Memberikan berbagai informasi pada komunikan dengan tujuan agar komunikan berubah perilakunya. 4. Perubahan sosial Social Change Social Participation. Memberikan berbagai informasi pada komunikankhalayak dengan tujuan agar khalayak mau mendukung dan ikut serta terhadap tujuan informasi yang disampaikan Effendy,1999:8.

II.2 Komunikasi Antar Pribadi

Komunikasi antar pribadi pada dasarnya merupakan jalinan hubungan interaktif antara seorang individu dan individu lain dimana lambang-lambang pesan secara efektif digunakan, terutama lambang-lambang bahasa. Penggunaan lambang-lambang bahasa verbal, terutama yang bersifat lisan didalam kenyataan kerapkali disertai dengan bahasa isyarat terutama gerak atau bahasa tubuh body language, seperti senyuman, menggeleng atau menganggukkan kepala. Komunikasi antar pribadi pada umumnya dipahami lebih bersifat pribadi private dan berlangsung secara tatap muka face to face.

II.2.1 Pengertian Komunikasi Antar Pribadi

Komunikasi antar pribadi sebenarnya merupakan proses sosial dimana orang- orang yang terlibat didalamnya saling mempengaruhi. Sebagaimana diungkapkan oleh Universitas Sumatera Utara De Vito 1976 dalam Liliweri 1991:12 bahwa, komunikasi antar pribadi merupakan pengiriman pesan-pesan dari seorang dan diterima oleh orang lain, atau sekelompok orang dengan efek dan umpan balik yang langsung. Effendy 1986 mengemukakan bahwa pada hakikatnya komunikasi antarpribadi adalah komunikasi antara seorang komunikator dengan seorang komunikan. Jenis komunikasi tersebut dianggap paling efektif untuk mengubah sikap, pendapat atau perilaku manusia berhubung prosesnya yang dialogis Liliweri,1991:12. Sifat dialogis itu ditunjukkan melalui komunikasi lisan dalam percakapan yang menampilkan arus balik yang langsung. Jadi komunikator mengetahui tanggapan komunikan pada saat itu juga, komunikator mengetahui dengan pasti apakah pesan- pesan yang dia kirimkan itu diterima atau ditolak, berdampak positif atau negatif. Jika tidak diterima maka komunikator akan member kesempatan seluas-luasnya kepada komunikan untuk bertanya. Pendapat lain dari Dean C. Barnlund 1968 mengemukakan bahwa komunikasi antar pribadi biasanya dihubungkan dengan pertemuan antara dua orang, atau tiga orang atau mungkin empat orang yang terjadi secara sangat spontan dan tidak berstruktur. Menurut Rogers dalam Depari 1988 mengemukakan bahwa komunikasi antar pribadi merupakan komunikasi dari mulut ke mulut yang terjadi dalam interaksi tatap muka antara beberapa pribadi. Juga Tan 1981 mengemukakan bahwa interpersonal communication komunikasi antar pribadi adalah komunikasi tatap muka antara dua orang atau lebih Liliweri, 1991:12.

II.2.2 Ciri-Ciri dan Sifat Komunikasi Antar Pribadi

Adapun ciri-ciri komunikasi antar pribadi Liliweri, 1991:14-19 adalah: 1. Komunikasi antar pribadi biasanya terjadi spontan dan sambil lalu. 2. Komunikasi antar pribadi tidak mempunyai tujuan terlebih dahulu. 3. Komunikasi antar pribadi terjadi secara kebetulan di antara peserta yang tidak mempunyai identitas yang jelas. 4. Komunikasi antar pribadi mempunyai akibat yang disengaja maupun yang tidak disengaja. 5. Komunikasi antar pribadi seringkali berlangsung berbalas-balasan. 6. Komunikasi antar pribadi menghendakii paling sedikit melibatkan hubungan dua orang dengan suasana yang bebas, bervariasi, adanya keterpengaruhan. 7. Komunikasi antar pribadi tidak dikatakan tidak sukses jika tidak membuahkan hasil. 8. Komunikasi antar pribadi menggunakan lambang-lambang bermakna. Ada tujuh sifat yang menunjukkan bahwa suatu komunikasi antara dua orang merupakan komunikasi antarpribadi dan bukan komunikasi lainnya yang terangkum dalam pendapat Reardon 1987, Effendy 1986, Porter dan Samovar 1982. Sifat-sifat komunikasi antarpribadi itu adalah: 1 Melibatkan di dalamnya perilaku verbal dan nonverbal; 2 Melibatkan di dalamnya pernyataanungkapan yang spontan, scripted dan contrived; 3 Komunikasi antar pribadi tidaklah statis melainkan dinamis; 4 Melibatkan umpan balik pribadi, hubungan interaksi dan koherensi; 5 Dipandu oleh tata aturan yang bersifat intrinsik dan ekstrinsik; 6 Komunikasi antar pribadi Universitas Sumatera Utara merupakan suatu kegiatan dan tindakan; 7 melibatkan di dalamnya bidang persuasif Liliweri,1991:31.

II.2.3 Tujuan Komunikasi Antar Pribadi