• Didukung oleh banyak peralatan dengan kemampuan mentransmisikan data hingga 10100100010000Mbps.
• Panjang kabel serat kaca antar peralatan LAN dapat mencapai hingga puluhan kilometer, tergantung dari jenis dan teknologi yang
diaplikasikan pada kabel serat kaca tersebut. Keterbatasan dari kabel serat kaca ini adalah harganya yang cukup mahal
dan lebih sulit dalam pemasangan. Gambar 6 memperlihatkan gambaran umum stuktur jaringan kabel LAN.
Gambar 6. Diagram jaringan kabel LAN
2.6.2 Parameter Yang Dijadikan Acuan Pada Sistem Jaringan Komputer
Pada sebuah jaringan komputer besar perlu dilakukan pengaturan terhadap setiap pengguna. Tujuan pegaturan ini adalah menjaga keamanan jaringan komputer
PC
UTP Panel FO Panel
IO IO
FO Panel UTP Kabel
UTP Kabel Fiber Optic
Kabel
Fiber Optic Kabel
PC
UTP Panel FO Panel
IO IO
UTP Kabel UTP Kabel
PC
UTP Panel FO Panel
IO IO
UTP Kabel UTP Kabel
Lantai 3
Lantai 2
Lantai 1
PC
UTP Panel FO Panel
IO IO
FO Panel UTP Kabel
UTP Kabel Fiber Optic
Kabel
Fiber Optic Kabel
PC
UTP Panel FO Panel
IO IO
UTP Kabel UTP Kabel
PC
UTP Panel FO Panel
IO IO
UTP Kabel UTP Kabel
Lantai 3
Lantai 2
Lantai 1
dari pengguna-pengguna yang tidak bertanggung jawab, memprioritaskan aplikasi- aplikasi yang kritikal, memperoleh prioritas lebih tinggi dalam penggunaan jaringan ,
dan keleluasaan bagi pengguna jaringan. Keamanan jaringan dan fleksibilitas jaringan merupakan hal yang bertolak
belakang, semakin ketat pengamaan jaringan dibuat, derajat flesibilitas akan semakin berkurang. Sebagai contoh, untuk dapat mengakses suatu dokumen yang sangat
rahasia, mungkin dibutuhkan mekanisme penggunaan kata sandi dari dua orang yang berbeda. Mekanisme ini akan mengurangi keleluasaan dalam mengakses dokumen
tersebut. Pada jaringan komputer terdapat beberapa parameter yang dapat diatur yang
berhubungan dengan pengguna sebagai berikut.
• IP address Internet Protocol adalah identitas yang dinyatakan dalam bentuk
bilangan biner atau empat octet untuk IP versi 4 yang berfungsi sebagai tanda pengenal yang unik untuk dapat berkomunikasi melalui protocol TCPIP. IP
address ini bersifat lojik dan dapat diubah oleh pemakai. IP address dapat
diberikan secara statiktetap dengan cara memasukkan langsung pada peralatan yang akan dipakai. Cara lain adalah IP address diberikan secara
dinamis melalui bantuan DHCP dynamic host control protocol server yang berfungsi sebagai penyedia jasa dan pengatur IP address.
• Pembatasan MAC Address. MAC media access control address adalah
alamat atau identifikasi dari setiap peralatan yang ditanam langsung dalam chip
peralatan tersebut. Alamat ini terdiri dari bilangan hexadesimal yang memuat informasi kode pabrik yang membuat alat itu, kode jenis alat, dan
alamat unik dari peralatan itu sendiri.
• Kecepatan akses port yang diperbolehkan. Kecepatan akses peralatan dapat
diatur mulai dari 10Mbps, 100Mbps atau 1000Mbps. Semakin besar nilai kecepatan aksesnya, akan membutuhkan waktu transfer data semakin kecil,
sehingga bagi pengguna peralatan tersebut akan merasa semakin cepat. Selain kecepatan akses juga ada cara berkomunikasi yang dapat diatur, yaitu full
duplex dan half duplex. Full duplex memungkinkan antara dua peralatan
saling mengirim dan menerima informasi dalam waktu yang bersamaan. Komunikasi half duplex adalah komunikasi satu arah, apabila salah satu
peralatan sedang mengirim informasi, peralatan yang diajak berkomunikasi itu hanya dapat menerima saja sampai pihak pengirim selesai terlebih dahulu
baru kemudian peralatan lawannya dapat megirimkan informasinya. • Virtual LAN VLAN. VLAN adalah pengelompokan pengguna secara maya
dalam satu LAN. Tujuan dari VLAN adalah membagi atau memperkecil suatu broadcast domain
dalam suatu LAN sehingga antara VLAN tidak akan menggangu kelompok VLAN yang lainnya. Beberapa peralatan jaringan
komputer yang ada di pasaran saat ini yang disebut dengan LAN-switch sudah memiliki fasilitas VLAN. Dalam satu bentuk fisik peralatan dapat set melalui
perangkat lunak untuk dipecah-pecah menjadi beberapa logika LAN, seolah-
olah ada beberapa peralatan LAN-switch yang saling terpisah. Dalam penggunaan sehari hari, pemisahan LAN ini bertujuan untuk mengelompokan
pengguna yang ada sesuai dengan kelompok kerjanya seperti kelompok pengguna keuangan, personalia, rekayasa, penjualan dan pemasaran. Dengan
adanya pemisahan ini, komunikasi data dapat dilakukan lebih efektif karena masing-masing kelompok dapat berkomunikasi dengan kelompoknya tanpa
harus tergangu oleh komunikasi kelompok lain.
• Jatah untuk mengakses electronic mail e-mail. Saat ini e-mail merupakan
fasilitas yang umum dimiliki oleh para karyawan untuk mempermudah dan mempercepat komunikasi. Dengan adanya e-mail orang dapat berkomuniksi
keseluruh dunia dengan cepat dengan biaya yang murah. Namun aturan setiap perusahaan berbeda–beda, ada perusahaan yang memperbolehkan penggunaan
e-mail pada seluruh karyawannya ada pula yang membatasi e-mail pada
karyawan dengan golongan tertentu saja. Pembatasan penggunaan e-mail bertujuan untuk penghematan biaya dan menjaga kerahasiaan data
perusahaan. Ada juga perusahaan yang membatasi fasilitas e-mail hanya untuk karyawan kelas menengah keatas saja, sedangkan kalangan bawah
hanya bisa untuk internal perusahaan saja. Untuk membatasi penggunaan e- mail
ini diperlukan alat tambahan untuk mencegat e-mail tersebut.
• Fasilitas untuk mengakses Internetintranet. Akses internet juga merupakan
fasilitas yang sangat penting bagi perusahaan. Dengan terhubungnya sebuah perusahaan ke internet maka sangat banyak fasilitas yang dapat dilakukan
seperti mencari informasi yang diperlukan. Beberapa situs internet memberikan fasilitas untuk pencarian searching sehingga informasi dengan
mudah didapatkan daripada menggunakan cara manual. Transaksi jual beli juga dapat dilakukan melalui internet. Fasilitas internet juga membutuhkan
biaya, seperti sewa saluran komunikasi dari perusahaan ke penyedia jasa internet,
biaya sewa fasilitas internet, dan biaya peralatan untuk komunikasi ke internet. Ada kalanya perusahaan membuat aturan untuk membatasi
fasilitas internet ini pada karyawan tertentu saja sehingga dapat membatasi biaya penggunaan internet ini. Untuk menerapakan aturan ini, pada LAN juga
diperlukan fasilitas yang dapat menyaring dan membatasi koneksi ke internet walaupun fasilitas internet terbuka selama 24 jam.
2.6.3 Matriks Fasilitas Pada Sistem Jaringan Komputer LAN