2. Tahap Proses
3. Tahap Objek
4. Tahap Skema
−
Kelompok Siswa yang Beraktivitas
Belajar Matematika
Rendah FMJ
1. Tahap Aksi
2. Tahap Proses
3. Tahap Objek
4. Tahap Skema
−
− −
GAW 1.
Tahap Aksi 2.
Tahap Proses 3.
Tahap Objek 4.
Tahap Skema
− −
−
4.2 Pembahasan
4.2.1 Kategorisasi Aktivitas Belajar Matematika Siswa.
Pembelajaran di kelas yang bertujuan membentuk pemahaman suatu konsep matematika siswa, juga harus memperhatikan faktor yang mempengaruhi
pemahaman siswa, yakni aktivitas belajar siswa. Pembelajaran di kelas harus dirancang dengan baik, sehingga peneliti merancang pembelajaran kubus dan
balok dalam pembelajaran dengan model Discovery Learning dengan menggunakan landasan teori APOS. Aktivitas belajar siswa dapat dirancang agar
maksimal dengan model pembelajaran yang tepat, sehingga siswa mampu melakukan aktivitas belajar sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai.
Menurut Ardiatoro 2013 bahwa banyak faktor yang mempengaruhi pemahaman siswa, salah satunya aktivitas belajar siswa yang meliputi kegiatan
visual, lisan, mendengarkan, menulis, menggambar, metrik, mental, dan emosional. Aktivitas belajar matematika siswa kelas VIII A terbagi menjadi 3
kategori yakni tinggi, sedang, dan rendah. Hanya terdapat 13 siswa yang
beraktivitas belajar tinggi, 3 beraktivitas belajar rendah, sedangkan yang mendominasi kelas adalah siswa beraktivitas sedang yakni sebanyak 16.
Menurut Ardiantoro 2013: 3 menyatakan bahwa siswa yang memiliki aktivitas belajar rendah memiliki kecenderungan hanya dapat mencapai tingkat
aksi dalam kategori APOS, karena pada tahap aksi siswa hanya meyelesaikan masalah secara prosedural, jadi tidak diperlukan banyak aktivitas belajar untuk
dapat menyelesaikan permasalahan secara prosedural. Untuk dapat menentukan prosedur mana yang lebih mudah dan lebih cepat dalam menyelesaikan masalah,
siswa harus sering berlatih yntuk menggunkan prosedur secara berulang. Jadi siswa yang cenderung memiliki aktivitas belajar sedang cenderung mencapai
tingkat proses dalam teori APOS. Sedangkan siswa yang memiliki aktivitas belajar tinggi cenderung mencapai tingkat objek bahkan skema.
4.2.2 Deskripsi Pemahaman Siswa berdasarkan Teori APOS