Peranan Indonesia dalam Gerakan Non Blok

IPS SMPMTs Kelas IX 307 3. Hubungan antara Konferensi Asia Afrika dengan Gerakan Non Blok adalah .... a. Gerakan Non Blok merupakan kelan- jutan dari Konferensi Asia Afrika b. Konferensi Asia Afrika merupakan cikal bakal dari Gerakan Non Blok c. Konferensi Asia Afrika berhasil membentuk Gerakan Non Blok d. Gerakan Non Blok lahir setelah dilaksanakan Konferensi Asia Afrika 4. Salah satu peranan Indonesia dalam Konferensi Asia-Afrika adalah .... a. sebagai tempat berlangsungnya Kon- ferensi Asia-Afrika b. sebagai tempat Konferensi Panca- negara pertama c. satu-satunya negara sponsor dalam Konferensi Asia- Afrika d. sebagai tuan rumah Konferensi Panca- negara kedua 5. Faktor dari luar yang menjadi latar belakang terbentuknya ASEAN adalah …. a. keinginan melakukan kerja sama di bidang ekonomi b. ancaman kaum kapitalis melalui pasar bebas c. adanya usaha kaum komunis yang memperluas pengaruh d. bangsa-bangsa di Asia Tenggara memiliki persamaan sejarah 6. Salah satu peran Indonesia terhadap ASEAN adalah .... a. sebagai tempat penyelenggaraan KTT ASEAN tahun 2005 b. sebagai tuan rumah penandatanganan Deklarasi ASEAN c. Indonesia berupaya membantu menye- lesaikan masalah Indochina d. sebagai negara yang pertama kali menandatangani Deklarasi ASEAN 7. Perserikatan Bangsa- Bangsa berdiri secara resmi pada tanggal …. a. 26 Juni 1945 b. 14 Agustus 1945 c. 24 Agustus 1945 d. 10 Januari 1946 8. Peran PBB terhadap Indonesia pada waktu Agresi Militer Belanda II tahun 1948 adalah .... a. UNCI memprakarsai Perundingan Roem-Royen b. KTN memprakarsai Perundingan Renville c. UNTEA memihak kepada Indonesia d. UNESCO banyak membantu pendidikan 9. Salah satu peran Indonesia terhadap PBB adalah …. a. pernah menjadi Anggota Tetap Dewan Keamanan PBB b. pimpinan pasukan multinasional dalam memerangi Irak c. mengirimkan pasukan Garuda untuk misi perdamaian d. membantu Amerika memerangi negara Aganistan 10. Perhatikan peta berikut ini Tokoh Gerakan Non Blok dari negara yang diarsir pada peta di atas adalah .... a. Yosep Broz Tito b. Medibo Keifa c. Jawaharlal Nehru d. Gamal Abdul Nasser U 308 IPS SMPMTs Kelas IX II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas 1. Deskripsikan secara singkat latar belakang diselenggarakannya Konferensi Asia-Afrika di Bandung tahun 1955 2. Sebutkan 3 tujuan diselenggarakan Konferensi Asia- Afrika di Bandung 3. Sebutkan 3 pengaruh Konferensi Asia-Afrika bagi bangsa-bangsa Asia-Afrika 4. Jelaskan secara singkat peran Indonesia dalam Konferensi Asia-Afrika 5. Sebutkan tokoh-tokoh pemrakarsa ASEAN 6. Jelaskan secara singkat peran Indonesia dalam ASEAN 7. Jelaskan secara singkat proses terbentuknya PBB 8. Jelaskan secara singkat peranan Indonesia dalam PBB 9. Jelaskan latar belakang berdirinya Gerakan Non Blok GNB 10. Jelaskan secara singkat peran Indonesia dalam Gerakan Non Blok IPS SMPMTs Kelas IX 309 Bab XVI Kerja Sama Ekonomi Internasional Gambar di atas merupakan salah satu sumber daya alam yang dimiliki oleh Indonesia yang berupa kilang minyak. Minyak merupakan komoditas ekspor andalan Indonesia. Akan tetapi Indonesia membutuhkan barang industri dari negara lain sehingga terjadi kerja sama ekonomi. Tahukah kamu bentuk-bentuk kerja sama yang di jalin Indonesia dengan negara lain? Dengan adanya kerja sama ekonomi ini membawa dampak bagi negara Indonesia. Sumber: www.geocities.com Gb.16.1 Kilang minyak lepas pantai 310 IPS SMPMTs Kelas IX Peta Konsep Kata Kunci - Kerja sama Internasional - APEC - ASEAN - OPEC Tujuan Pembelajaran Setelah menyelesaikan bab ini, diharapkan siswa dapat: 1. mendeskripsikan kerja sama antarnegara di bidang ekonomi, serta 2. mengidentifikasi dampak kerja sama antarnegara terhadap perekonomian Indonesia. Kerja Sama Ekonomi Internasional Kerja sama ekonomi internasional Peran Indonesia dalam kerja sama ekonomi internasional Pengertian kerja sama ekonomi internasional Globalisasi ekonomi Tujuan kerja sama ekonomi internasional Bentuk-bentuk kerja sama ekonomi internasional Organisasi kerja sama ekonomi regional dan internasional Dampak kerja sama ekonomi internasional bagi Indonesia Indonesia sebagai pendiri Indonesia sebagai anggota Indonesia sebagai penerima bantuan Apa yang akan kamu pelajari pada bab ini? Perhatikan Peta Konsep di bawah ini IPS SMPMTs Kelas IX 311 Tiap negara mempunyai keterbatasan jenis dan banyaknya sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Saudi Arabia mempunyai banyak minyak bumi tetapi miskin hasil rotan, bahan makanan, dan hasil industri; Jepang tidak mempunyai tambang minyak tetapi mampu menghasilkan barang-barang industri dengan teknologi tinggi; Indonesia mempunyai tambang minyak dan sumber daya alam lainnya tetapi belum memiliki teknologi tinggi untuk mengolahnya. Pada bab ini kalian akan mempelajari tentang kerja sama ekonomi internasional. Uraiannya meliputi hal-hal berikut. 1. Bentuk-bentuk kerja sama ekonomi regional dan internasional. 2. Dampak kerja sama ekonomi regional dan internasional.

1. Pengertian Kerja Sama Ekonomi Internasional

Untuk memenuhi semua kebutuhannya, suatu negara perlu bekerja sama dengan negara lain atau perlu kerja sama ekonomi internasional. Suatu negara di dunia, walaupun sudah modern, wilayahnya luas, dan sumber daya alamnya melimpah, tidak akan pernah mampu hidup mandiri tanpa berhubungan dengan negara lain. Dewasa ini dengan semakin modern kebudayaan umat manusia di suatu negara, justru semakin tinggi tingkat kebergantungannya terhadap negara lain. Apakah kerja sama ekonomi inter- nasional itu? Kerja sama ekonomi internasional adalah suatu kerja sama dalam bidang ekonomi yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain. Kerja sama tersebut dapat terjadi hanya melibatkan dua negara saja maupun lebih.

2. Tujuan Kerja Sama Ekonomi Internasional

Kerja sama ekonomi internasional dapat berjalan dengan harmonis apabila tiap negara yang terlibat dapat menikmati keuntungannya. Selain itu, kerja sama tersebut juga harus didasari rasa ingin membantu negara lain. Mereka yang terlibat dalam kerja sama ekonomi internasional harus memahami tujuan diadakannya kerja sama tersebut. A Kerja Sama Ekonomi Internasional Sumber: www.pnri.go.id Gb.16.2 Presiden Indonesia dan Perdana Menteri Australia bertemu untuk membicarakan kerja sama ekonomi 312 IPS SMPMTs Kelas IX Secara rinci, kerja sama ekonomi internasional bertujuan sebagai berikut. a. Mencukupi Kebutuhan dalam Negeri Tidak ada negara yang memiliki semua barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan warga negaranya. Bagi negara yang memiliki kelebihan suatu produk tertentu dapat menjual ke negara lain sehingga semua negara dapat mem- peroleh barang yang dibutuhkan. b. Meningkatkan Produktivitas dalam Negeri Dengan melakukan kerja sama ekonomi dengan negara lain, suatu negara bisa memperoleh bahan produksi yang belum dimiliki. Sumber-sumber produksi yang tidak terdapat di dalam negeri bisa diimpor dari luar negeri. Dengan demikian, produksi di dalam negeri menjadi lebih lancar sehingga produktivitasnya meningkat. c. Memperluas Lapangan Kerja Kerja sama ekonomi internasional membuat ketercukupan sumber-sumber produksi yang semula tidak dimiliki oleh suatu negara. Oleh karena ketercukupan sumber-sumber produksi maka proses produksi bisa berjalan. Hal ini dapat menciptakan lapangan kerja. d. Meningkatkan Pendapatan Negara melalui Ekspor Ekspor dilakukan apabila harga di luar negeri lebih tinggi daripada di dalam negeri. Oleh karena itu, ekspor dapat meningkatkan pendapatan karena perolehan penjualan meningkat. e. Memperkuat Rasa Persahabatan Dengan melakukan kerja sama ekonomi internasional, jalinan persahabatan negara-negara yang terlibat menjadi semakin baik. Hal ini karena adanya kesadaran bahwa mereka saling membutuhkan.

3. Bentuk-Bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional

Banyak negara yang melakukan kerja sama ekonomi internasional karena menyadari bahwa kerja sama ekonomi internasional memberikan manfaat. Kerja sama ini dapat dilakukan antara negara maju dengan negara berkembang, atau antara Sumber: Negara dan Bangsa Gb.16.3 Dengan kerja sama ekonomi internasional Indonesia mampu merakit kendaraan bermotor yang semula diimpor IPS SMPMTs Kelas IX 313 sesama negara maju. Kerja sama antara negara maju dengan negara berkembang diwujudkan dalam bentuk tukar-menukar barang mentah dengan barang jadi, atau pertukaran barang mentah dengan modal dan tenaga ahli. Sedangkan kerja sama antara sesama negara maju diwujudkan dalam bentuk pertukaran tenaga ahli serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Dilihat dari letak geografisnya, kerja sama ekonomi internasional dapat dibedakan menjadi tiga sebagai berikut: a. Kerja sama ekonomi internasional, yaitu kerja sama di bidang ekonomi yang dilakukan oleh banyak negara di dunia. b. Kerja sama ekonomi regional, yaitu kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam suatu kawasan tertentu. c. Kerja sama ekonomi antarregional, yaitu kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan dengan negara-negara yang berada di kawasan yang lain. Berdasarkan banyaknya negara peserta, kerja sama ekonomi internasional dapat dibedakan menjadi dua sebagai berikut. a. Kerja sama ekonomi bilateral, yaitu kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh dua negara. b. Kerja sama ekonomi multilateral, yaitu kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh lebih dari dua negara.

4. Organisasi Kerja Sama Ekonomi Regional dan Internasional

Di bawah ini kalian pelajari beberapa contoh organisasi kerja sama ekonomi regional yang terkenal. a. Association of South East Asian Nation ASEAN ASEAN dibentuk pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand, dengan Deklarasi Bangkok. Pendiriannya diprakarsai oleh lima negara yaitu Adam Malik dari Indonesia, Tun Abdul Razak dari Malaysia, Thanat Khoman dari Thailand, Narsico Ramos dari Filipina, dan S. Rajaratnam dari Singapura. Saat ini anggota ASEAN sebanyak 10 negara di kawasan Asia Tenggara, yaitu: Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Singapura, Brunai Darussalam, Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam. Sumber: 30 Tahun Indonesia Merdeka Gb. 16.4 Penandatanganan Deklarasi Bangkok pada tanggal 8 Agustus 1967