26 perencanaan dan pengalaman belajar yang akan diberikan kepada siswa
dengan baik, menyampaikan hal-hal yang ada di lingkungan sekitar kehidupan siswa sehari-hari, sehingga materi pelajaran yang dipelajari tidak
abstrak dan lebih bermakna bagi anak. Selain itu, siswa hendaknya diberi kesempatan untuk pro aktif dan mendapatkan pengalaman langsung baik
secara individual maupun dalam kelompok. Berdasarkan uraian diatas, pembelajaran IPS di kelas atas alangkah
baiknya dilakukan dengan berbagai variasi agar para siswa senantiasa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran danmemperoleh pengalaman belajar
secara langsung sehingga akan lebih bermakna. Dengan demikian model Quantum Teaching dirasa mampu membuat pembelajaran lebih bermakna,
sesuai dengan kerangka model Quantum Teaching “TANDUR”, dimana
siswa diajak untuk terlibat langsung dan aktif dalam pembelajaran.
B. Model Quantum Teaching
1. Model Pembelajaran
a. Pengertian Model Pembelajaran
Winataputra Sugiyanto, 2010: 3 mengemukakan model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis
dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang
pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktivitas pembelajaran.Pandangan yang sama dikemukakan oleh Eggen dan
27 Kauchak bahwa model pembelajaran memberikan kerangka dan arah bagi
guru untuk mengajar Syaiful Sagala, 2010: 63. Joyce dan Weil 2009: 450, menyatakan bahwa model merupakan
semacam metode untuk membantu siswa mengembangkan gaya-gaya pendekatan masalah yang mereka hadapi pada saat ini maupun di masa
depan. Memilih model pembelajaran yang tepat dapat membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran. Selanjutnya Joyce dan Weil Trianto,
2010: 51 menyatakan bahwa dengan model pembelajaran, guru dapat membantu siswa untuk mendapatkan atau memperoleh informasi, ide,
keterampilan, cara berpikir, dan mengekspresikan ide sendiri. Dengan demikian model pembelajaran berpengaruh secara langsung terhadap
keberhasilan belajar siswa. Istilah model pembelajaran mempunyai makna yang lebih luas daripada
strategi, metode atau prosedur. Model pembelajaran mempunyai empat ciri khusus yang tidak dimiliki oleh strategi, metode atau prosedur. Ciri-ciri
tersebut menurut Kardi dan Nur Trianto, 2010: 55 adalah: a.
rasional teoretik logis yang disusun oleh para pencipta atau pengembangnya.
b. landasan pemikiran tentang apa dan bagaimana siswa belajar tujuan
pembelajaran yang akan dicapai. c.
tingkah laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut dapat dilaksanakan dengan berhasil.
d. lingkungan belajar yang diperlukan agar tujuan pembelajaran itu dapat
tercapai. Berdasarkan pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa model
pembelajaran merupakan kerangka yang berisi prosedur dan langkah- langkah teknis yang berurutan dan menggambarkan segala aktivitas yang
28 dilakukan oleh guru dan siswa sehingga mencapaisuatu tujuan
pembelajaran.
b. Macam-macam Model Pembelajaran